PSI Desak Pelaku Perkosaan ODGJ di Karawang Dihukum Berat

Reporter

Tika Ayu

Editor

Febriyan

Sabtu, 15 April 2023 12:22 WIB

Ilustrasi perkosaan. prameyanews7.com

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mengutuk keras aksi perkosaan yang dilakukan Anggota Satgas Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Dinsos Karawang berinisial HYD alias Mas Bro kepada Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dengan inisial HNA.

“Sangat keji. Pelaku harus hukum seberat-beratnya. Orang yang justru merawat dan menjaga, malah mencelakai," ucap Ketua DPP PSI, Imelda Berwanty Purba, dalam keterangan tertulis, Jumat 14 April 2023.

PSI kata Imelda, mendesak agar Dinas Sosial (Dinsos) Karawang harus bertanggung jawab total atas pemulihan korban dan mengawal sungguh-sungguh proses hukum terhadap pelaku.

Imelda mengatakan korban perkosaan merupakan perempuan berusia 17 tahun. Ia berasal dari Bandung dan sedang menjalani masa rehabilitasi di Dinsos Karawang. Dia menyatakan Dinsos ataupun lembaga-lembaga rehabilitasi dan lembaga-lembaga layanan yang fungsinya mendampingi dan melindungi pasien atau korban, harus segera berbenah diri.

“Mereka harus melakukan screening ketat saat menerima pegawai atau pekerja, apalagi pekerja yang akan bekerja menjadi perawat atau penjaga pasien atau korban yang sedang menjalani proses rehabilitasisupaya kejadian seperti ini tidak terulang lagi,” lanjut Imelda.

Advertising
Advertising

Imelda menyebutkan harusnya pemerintah juga turut hadir mencari solusi agar kasus serupa tak berulang, dengan melakukan mekanisme pengawasan ketat.

“Karena sudah ada beberapa kejadian serupa, seperti juga yang pernah dilakukan petugas P2TP2A di Lampung Timur beberapa waktu lalu. Tempat yang seharusnya menjadi ruang aman bagi pasien atau korban tidak boleh dinodai lagi dengan kejadian seperti ini,” kata Imelda.

Kronologi perkosaan

Perkosaan yang dilakukan HYD terhadap HNA terjadi pada 29 Maret 2023. Awalnya, HNA diserahkan oleh aparat Desa Gintungkerta ke Dinsos Karawang pada Selasa, 28 Maret 2023, sekitar pukul 23.00 WIB. Saat itu, korban diterima oleh petugas piket Satgas PMKS.

Setelahnya, petugas itu menghubungi pelaku HYD untuk datang ke Dinsos dengan maksud menemani yang bersangkutan tugas piket.

Pada Rabu, 29 Maret 2023 subuh, pelaku yang hendak ke kamar mandi melihat korbannya tengah tertidur di ruangan Sekretariat Satgas PMKS. Dia pun lantas melakukan pemerkosaan terhadap korban.

HNA lantas berteriak hingga dua orang petugas pemadam kebakaran datang ke lokasi. Akan tetapi HNY tak berhasil ditangkap dan kabur. Dia baru tertangkap pada Rabu, 12 April 2023, di Masjid An-Nur Karawang. Polres Karawang menjeratnya dengan Pasal 285 atau 286 KUHP soal perkosaan dengan ancaman hukuman paling berat 12 tahun penjara.

Berita terkait

Respons Ketua DPW PSI Jawa Tengah soal Mosi Tidak Percaya dari 25 DPD

18 jam lalu

Respons Ketua DPW PSI Jawa Tengah soal Mosi Tidak Percaya dari 25 DPD

Disebutkan 25 DPD PSI di Jawa Tengah melayangkan mosi tidak percaya kepada DPW PSI Jawa Tengah. Begini respons ketua DPW PSI.

Baca Selengkapnya

25 DPD PSI di Jawa Tengah Layangkan Mosi Tidak Percaya, Desak DPP Copot Ketua DPW

1 hari lalu

25 DPD PSI di Jawa Tengah Layangkan Mosi Tidak Percaya, Desak DPP Copot Ketua DPW

25 DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dari sejumlah kota/kabupaten di Jawa Tengah melayangkan mosi tidak percaya terhadap DPW PSI Jawa Tengah

Baca Selengkapnya

PDIP Minta Suara PSI di Papua Tengah Jadi Nol, Hakim Guntur Hamzah: Tunjukkan Buktinya

2 hari lalu

PDIP Minta Suara PSI di Papua Tengah Jadi Nol, Hakim Guntur Hamzah: Tunjukkan Buktinya

Hakim MK Guntur Hamzah menyoroti petitum atau permohonan PDIP yang ingin menjadikan perolehan suara PSI di DPRD Provinsi Papua Tengah menjadi nol.

Baca Selengkapnya

PDIP Minta Perolehan Suara PSI dan Demokrat di DPRD Papua Tengah Dinihilkan

2 hari lalu

PDIP Minta Perolehan Suara PSI dan Demokrat di DPRD Papua Tengah Dinihilkan

PDIP meminta kepada MK agar perolehan suara PSI dan Partai Demokrat dalam pemilihan DPRD Provinsi Papua Tengah dijadikan nol.

Baca Selengkapnya

MK Tukar Posisi Anwar Usman di Pleno jika PSI Jadi Pihak Terkait PHPU Pileg

2 hari lalu

MK Tukar Posisi Anwar Usman di Pleno jika PSI Jadi Pihak Terkait PHPU Pileg

MK akan mengganti Anwar Usman dengan hakim konstitusi lain apabila ada panel sengketa pemilu yang berkaitan dengan PSI

Baca Selengkapnya

Gerindra Tegaskan Penyusunan Kabinet Prabowo Belum Dimulai

2 hari lalu

Gerindra Tegaskan Penyusunan Kabinet Prabowo Belum Dimulai

Sufmi Dasco Ahmad menegaskan bahwa presiden terpilih Prabowo Subianto belum pernah mengeluarkan susunan kabinet resmi.

Baca Selengkapnya

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

3 hari lalu

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyambut baik partai-partai non-Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang ingin bergabung pasca penetapan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih. Menurut Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie, sikap tersebut mencontoh Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Baca Selengkapnya

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

4 hari lalu

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

Kaesang mengingatkan kader PSi untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada 2024 pada wilayah dengan potensi jumlah kursi terbanyak.

Baca Selengkapnya

MK Gelar Sidang Sengketa Pileg Mulai Pekan Depan, KPU Siapkan Ini

5 hari lalu

MK Gelar Sidang Sengketa Pileg Mulai Pekan Depan, KPU Siapkan Ini

Terdapat 16 partai politik yang mendaftarkan diri dalam sengketa Pileg 2024.

Baca Selengkapnya

Kaesang Berharap PSI Dapat Satu Kursi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

5 hari lalu

Kaesang Berharap PSI Dapat Satu Kursi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Tak sedikit kader PSI yang minta dua jatah kursi. "Satu-satu dulu, lobby-nya susah," ujar Kaesang menimpali.

Baca Selengkapnya