Partai Buruh Optimistis terhadap Pengajuan Gugatan UU Cipta Kerja

Editor

Amirullah

Sabtu, 25 Maret 2023 08:16 WIB

Massa Partai Buruh dan organisasi serikat pekerja menggelar aksi menolak Perpu Cipta Kerja di depan Gedung DPR, Senin, 13 Maret 2023/Farrel Fauzan/Tempo

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Buruh menegaskan akan melakukan gugatan terhadap Undang-undang Omnibus Law Cipta Kerja. Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyebut pihaknya optimistis terhadap pengajuan gugatan tersebut.

Iqbal mengatakan strategi perjuangan pergerakan kaum buruh harus didasari oleh rasa optimisme. Sehingga, ia menyebut Partai Buruh tidak berpikiran gugatan tersebut akan dimentahkan oleh Mahkamah Konstitusi.

"Menurut saya, orang yang tidak optimistis itu tidak memahami strategi perjuangan Partai Buruh," kata Iqbal dalam konferensi pers virtual pada Jumat, 24 Maret 2023.

Oleh sebab itu, Iqbal mengatakan Partai Buruh sudah mencanangkan strategi KLAP. Ia menjelaskan KLAP tersebut merupakan kepanjangan dari konsepsi, lobi, aksi, dan politik.

"Partai Buruh adalah politik, aksi selalu kita lakukan, lobi juga kami senantiasa lakukan, dan konsep kita juga persiapkan," ujar dia.

Advertising
Advertising

Selain itu, Iqbal mengatakan Partai Buruh beserta serikat pekerja tidak memikirkan apakah gugatan mereka terhadap UU Omnibus Law Cipta Kerja dimenangkan atau tidak. Ia menyebut yang terpenting adalah usaha terlebih dahulu mengajukan gugatan. "Jadi memang itu bukanlah ukuran tapi lebih kepada keyakinan terhadap sebuah cita-cita," ujar dia.

Iqbal juga mengatakan Mahkamah Konstitusi sebelumnya pernah mengabulkan gugatan terhadap UU Omnibus Law Cipta Kerja. Oleh sebab itu, ia menyebut masih terbuka peluang Mahkamah Konstitusi melakukan hal yang sama pula.

"Pada gugatan yang lalu, Mahkamah Konstitusi dalam tanda kutip berpihak kepada buruh dengan menyatakan UU Omnibus Law inkonstitusional bersyarat," kata Iqbal.

Sebelumnya, DPR mengesahkan Perpu Cipta Kerja pada 21 Maret 2023 lalu. Perpu tersebut disahkan dalam rangka melaksanakan putusan Mahkamah Konstitusi yang menyatakan UU Omnibus Law Cipta Kerja inkonstitusional bersyarat.

Menanggapi hal itu, Partai Buruh dan serikat pekerja menyatakan akan mengadakan aksi besar-besaran. Selain itu, mereka mengatakan akan mengajukan gugatan kepada Mahkamah Konstitusi.

Pilihan Editor: PKS Ungkap Ada Parpol Mau Gabung Koalisi Perubahan: Syaratnya Jadi Cawapres Anies

Berita terkait

MK Gelar Sidang Lanjutan Pemeriksaan Pendahuluan Sengketa Pileg, Ada 81 Perkara

30 menit lalu

MK Gelar Sidang Lanjutan Pemeriksaan Pendahuluan Sengketa Pileg, Ada 81 Perkara

Juru Bicara MK Fajar Laksono mengatakan terdapat total 297 perkara dalam sengketa pileg 2024. Disidangkan secara bertahap.

Baca Selengkapnya

Alasan PPP Cabut Gugatan soal 3.793 Suara Berpindah ke PAN dan Gerindra

12 jam lalu

Alasan PPP Cabut Gugatan soal 3.793 Suara Berpindah ke PAN dan Gerindra

PPP mencabut dalil dalam permohonan sengketa pileg soal perpindahan ribuan suara mereka ke PAN dan Gerindra. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Tanggapi Ucapan Hari Buruh dari Prabowo, Partai Buruh Bilang Begini

13 jam lalu

Tanggapi Ucapan Hari Buruh dari Prabowo, Partai Buruh Bilang Begini

Partai Buruh menanggapi ucapan Hari Buruh 2024 yang disampaikan Presiden terpilih Prabowo Subianto pada Rabu, 1 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

13 jam lalu

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyakini partainya masuk ke Senayan pada pemilu 2029 mendatang.

Baca Selengkapnya

Partai Buruh Terima Hasil Pilpres, Pertimbangkan Dukung Prabowo-Gibran

14 jam lalu

Partai Buruh Terima Hasil Pilpres, Pertimbangkan Dukung Prabowo-Gibran

Partai Buruh menyatakan telah menerima hasil Pilpres 2024 dan mempertimbangkan memberi dukungan ke pemerintahan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Massa Aksi Hari Buruh Gagal Demo di Depan Istana, Presiden Jokowi Ada di Mana?

15 jam lalu

Massa Aksi Hari Buruh Gagal Demo di Depan Istana, Presiden Jokowi Ada di Mana?

Demonstrasi memperingati Hari Buruh itu membawa dua tuntutan. Salah satunya tuntutan mencabut Omnibus Law UU Cipta Kerja.

Baca Selengkapnya

Harapan Jokowi dan Prabowo di Hari Buruh Internasional 2024

16 jam lalu

Harapan Jokowi dan Prabowo di Hari Buruh Internasional 2024

Jokowi dan Prabowo mengucapkan selamat Hari Buruh. Berikut harapan Presiden dan Presiden terpilih 2024-2029 itu.

Baca Selengkapnya

Said Iqbal Ungkap Dua Tuntutan Buruh Saat May Day

17 jam lalu

Said Iqbal Ungkap Dua Tuntutan Buruh Saat May Day

Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, mengungkapkan dua tuntutan para pekerja di Indonesia pada Hari Buruh Internasional alias May Day.

Baca Selengkapnya

Ribuan Pekerja Demo di Hari Buruh, Akses Menuju Istana Ditutup

20 jam lalu

Ribuan Pekerja Demo di Hari Buruh, Akses Menuju Istana Ditutup

Demonstrasi memperingati Hari Buruh itu membawa dua tuntutan. Salah satunya tuntutan mencabut Omnibus Law UU Cipta Kerja.

Baca Selengkapnya

UU Cipta Kerja, Outsourcing, dan Upah Murah Jadi Sorotan dalam Peringatan Hari Buruh Internasional

22 jam lalu

UU Cipta Kerja, Outsourcing, dan Upah Murah Jadi Sorotan dalam Peringatan Hari Buruh Internasional

Serikat buruh dan pekerja menyoroti soal UU Cipta Kerja, outsourcing, dan upah murah pada peringatan Hari Buruh Internasional 2024. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya