TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia mengatakan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto selalu mengajarkan para kader untuk taat pada konstitusi. Hal ini diungkapkan setelah pernyataan Anies Baswedan yang menuduh ada seorang menteri koordinator ingin ubah konstitusi.

Padahal, kata Doli, Airlangga telah menginstruksikan dirinya yang menjabat Ketua Komisi II DPR RI untuk memanggil Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kementerian Dalam Negeri, dan pemangku kepentingan untuk memastikan pemilu sesuai jadwal. Pun dengan wacana sistem pemilu tertutup, ia menuturkan Airlangga malah mengkonsolidasikan delapan partai politik menolak sistem pemilu tertutup.

“Jadi saya rasa kalau Menko Airlangga sejauh ini selalu ajarkan kami taat konstitusi,” kata Ahmad Doli saat ditemui di kantor Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Golkar, Jakarta Barat, Ahad, 19 Maret 2023.

Ihwal pernyataan Anies, Ahmad Doli Kurnia mengimbau agar elit politik memberikan pernyataan yang jelas dan gamblang.

“Sebaiknya di antara kita semua, elit-elit politik ini betul-betul beri statement yang clear and clean. Jangan timbulkan tafsir politik, apalagi ini bisa mengarah ke personal. Tidak jelas siapa. Belum tentu juga yang diduga betul. Itu kan harus klarifikasi,” kata dia.

Pasalnya, lanjut Doli, pernyataan Anies dilontarkan saat situasi politik saat ini sedang dalam tensi tinggi. Ia mengingatkan masyarakat juga sedang mencermati semua elit-elit politik. Menurutnya, apa yang disampaikan elit politik ini jangan sampai menimbulkan polemik baru di publik.

“Bisa ganggu segala macam. Sekarang konsentrasi kita butuh energi besar. Pascapandemi kita belum selesai. Pemulian ekonomi harus dijaga. Lalu persiapan pemilu yang energinya juga cukup besar,” tutur Doli.

Sementara itu, Ketua Umum Partai Golkar sekaligus Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menanggapi tuduhan Anies Baswedan yang mengatakan ada atau menko yang mau mengubah konstitusi.

Namun Airlangga enggan bicara banyak saat keluar dari kantor Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Golkar di Jakarta Barat, Ahad, 19 Maret 2023, setelah memberikan arahan kepada para Fungsionaris dan Bakal Calon Legislatif tingkat pusat.

“Menko ada empat,” kata Airlangga usai memberikan pengarahan kepada fungsionaris partai di kantor DPP Golkar di Jakarta Barat, Ahad, 19 Maret 2023.

Kabinet Pemerintahan Presiden Joko Widodo memiliki empat menko, yakni Menteri Koordinator Perekonomian yang dijabat Airlangga; Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud Md; Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan; dan Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy.

EKA YUDHA SAPUTRA | IMA DINI SHAFIRA

Pilihan Editor: Jokowi Bakal Saksikan Pengambilan Sumpah Adik Iparnya sebagai Ketua MK