JK dan SBY Bahas Pernyataan Jokowi Soal Istana Tak Campuri Pencalonan Presiden

Editor

Febriyan

Jumat, 3 Maret 2023 08:50 WIB

Mantan Wapres Jusuf Kalla saat melakukan wawancara khusus dengan Tempo di kediamannya yang berada di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa, 2 Februari 2023. TEMPO/M Julnis Firmansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Indonesia ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla atau JK menyebut dirinya bertemu dengan Presiden Indonesia ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Cikeas bulan lalu. Dalam pertemuan itu, keduanya membahas pernyataan Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang menyatakan tak akan mencampuri urusan pencalonan presiden 2024.

"Kami setuju dan mengapresiasi pernyataan Pak Jokowi dalam hal pencalonan dan Pemilu yang akan datang dan itu sangat bagus sekali. Kami minta agar itu betul-betul dilaksanakan. Itu saja, sederhana saja. Jangan ada campur tangan kekuasaan," ujar JK dalam wawancara khusus dengan Tempo di kediamannya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis, 3 Februari 2023.

JK berpesan agar Jokowi harus komitmen membiarkan sistem demokrasi berjalan dengan baik. Pemerintah, kata eks Ketua Umum Partai Golkar itu, harus mengawasi sistem demokrasi berjalan dengan fair dan jujur.

"Pokoknya biar semua hal berjalan dengan baik dan kami suguhkan hal baru. Karena ini bisa kacau (kalau ada campur tangan), itu saja," kata JK.

Jokowi Tak Mau Ikut Campur di Pencapresan

Presiden Jokowi sebelumnya telah mengungkapkan tak mau ikut campur terhadap langkah Partai NasDem mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024. Hal ini untuk menjawab tudingan yang menyebut Jokowi membicarakan soal Anies dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh pada pertemuan empat mata di Istana Negara beberapa hari lalu.

Advertising
Advertising

Menurut Jokowi, soal sosok yang diusung oleh partai sebagai calon presiden bukan urusannya.

"Itu urusannya partai, urusan koalisi, urusan kandidat capres-cawapres. Itu urusan partai atau gabungan partai, apa urusannya Presiden?" ujar Jokowi di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Selasa, 31 Januari 2023.

Jokowi menyebut dirinya memilki pekerjaan yang banyak. Sehingga, ia tak ada waktu memikirkan dinamika politik tersebut.

"Jangan sering dihubungkan dengan Istana, dikit-dikit dengan Istana. Istana pekerjaannya banyak," kata Jokowi.

Selanjutnya, Jokowi sempat didesak depak Menteri NasDem dari kabinet

<!--more-->

Pencalonan Anies Baswedan oleh Partai NasDem, Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendapatkan komentar negatif dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang menaungi Jokowi.

Sejumlah politikus PDIP mendesak NasDem untuk keluar dari koalisi pengusung Presiden Jokowi. Mereka juga mendesak agar Jokowi mencopot para menteri dari partai besutan Surya Paloh tersebut.

PDIP juga secara tegas menyatakan tak akan bergabung dengan Koalisi Perubahan yang dibentuk NasDem cs. Mereka terus menggaungkan bahwa Anies Baswedan tak akan meneruskan program-program yang dibuat oleh Presiden Jokowi seperti misalnya pembangunan Ibu Kota Negara (IKN).

JK merupakan salah satu tokoh yang saat ini membantu Anies Baswedan untuk maju pada Pilpres 2024. Dia disebut sebagai sebagai penghubung antara Anies dengan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, yang digadang-gadang sebagai kandidat calon wakil presiden.

Berita terkait

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

2 jam lalu

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

Timnas AMIN dibubarkan pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Massa Aksi May Day Bakar Baliho Jokowi dan Hakim MK Sebagai Bentuk Kekecewaan

5 jam lalu

Massa Aksi May Day Bakar Baliho Jokowi dan Hakim MK Sebagai Bentuk Kekecewaan

Peserta aksi Hari Buruh Internasional atau May Day membakar baliho bergambar Presiden Jokowi di kawasan Patung Arjuna Wijaya, Jakpus

Baca Selengkapnya

Enggan Tanggapi Penolakan Gelora, PKS Masih Tunggu Majelis Syura soal Sikap Politik

6 jam lalu

Enggan Tanggapi Penolakan Gelora, PKS Masih Tunggu Majelis Syura soal Sikap Politik

PKS memilih tak menggubris pernyataan Partai Gelora yang menolak rencana mereka bergabung dengan koalisi Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Partai Buruh Terima Hasil Pilpres, Pertimbangkan Dukung Prabowo-Gibran

6 jam lalu

Partai Buruh Terima Hasil Pilpres, Pertimbangkan Dukung Prabowo-Gibran

Partai Buruh menyatakan telah menerima hasil Pilpres 2024 dan mempertimbangkan memberi dukungan ke pemerintahan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

6 jam lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

4 Lika-liku Perjalanan RUU DKJ Hingga Resmi Disahkan Presiden Jokowi

7 jam lalu

4 Lika-liku Perjalanan RUU DKJ Hingga Resmi Disahkan Presiden Jokowi

Pengesahan RUU DKJ ditandatangani Presiden Jokowi di Jakarta 25 April 2024 dan diundangkan di Jakarta pada tanggal yang sama oleh Mensesneg.

Baca Selengkapnya

PDIP Surabaya Usulkan ke DPP Inkumben Eri Cahyadi-Armuji Maju Pilkada Kota Surabaya

7 jam lalu

PDIP Surabaya Usulkan ke DPP Inkumben Eri Cahyadi-Armuji Maju Pilkada Kota Surabaya

PDIP Surabaya mengusulkan wali kota - wakil wali kota inkumben Eri Cahyadi-Armuji maju ke Pilkada Kota Surabaya 2024.

Baca Selengkapnya

Massa Aksi Hari Buruh Gagal Demo di Depan Istana, Presiden Jokowi Ada di Mana?

8 jam lalu

Massa Aksi Hari Buruh Gagal Demo di Depan Istana, Presiden Jokowi Ada di Mana?

Demonstrasi memperingati Hari Buruh itu membawa dua tuntutan. Salah satunya tuntutan mencabut Omnibus Law UU Cipta Kerja.

Baca Selengkapnya

Harapan Jokowi dan Prabowo di Hari Buruh Internasional 2024

8 jam lalu

Harapan Jokowi dan Prabowo di Hari Buruh Internasional 2024

Jokowi dan Prabowo mengucapkan selamat Hari Buruh. Berikut harapan Presiden dan Presiden terpilih 2024-2029 itu.

Baca Selengkapnya

Demokrat Siapkan Tiga Nama Kader Senior Maju di Pilkada Jakarta

10 jam lalu

Demokrat Siapkan Tiga Nama Kader Senior Maju di Pilkada Jakarta

Demokrat siapkan tiga nama kader senionya maju di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya