Top Nasional: Surya Paloh Bicara Peluang NasDem Gabung ke KIB, Anies Sambangi AHY

Reporter

Tempo.co

Jumat, 3 Februari 2023 07:38 WIB

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyambut kedatangan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu, 1 Februari 2023. Pertemuan tersebut membahas posisi Partai Golkar dan Partai NasDem, serta silaturahmi lanjutan usai Golkar menyambangi NasDem. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Berita yang menarik perhatian pembaca hingga pagi ini di antaranya, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengatakan membuka peluang kemungkinan partainya gabung ke Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Kemudian, Anies Baswedan bersama tim kecil dari Partai NasDem dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyambangi Kantor DPP Partai Demokrat, Menteng, Jakarta Pusat. Berikut ringkasannya:

1. Surya Paloh Bicara Kemungkinan Nasdem Gabung ke KIB

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengatakan membuka peluang kemungkinan partainya gabung ke Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Dia menekankan kemungkinan apapun masih terbuka.

Sebelumnya, NasDem menyatakan masih menunggu deklarasi resmi Demokrat dan PKS, meskipun sudah menyatakan mendukung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden 2024. NasDem menganggap dukungan itu masih semi resmi.

Surya Paloh awalnya menjawab pertanyaan kenapa tidak berkunjung ke partai koalisi yang saat ini tengah dijajaki bersama PKS dan Partai Demokrat.

Advertising
Advertising

"Kenapa nggak yang lain, yang lain kami memang baru mencoba ya, baru mencoba," kata Surya Paloh usai bertemu dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan jajaran di DPP Golkar, Jakarta, Rabu, 1 Februari 2023.

Paloh lantas menjawab kemungkinan gabung ke KIB. Paloh menyebut kemungkinan itu masih terbuka sekaligus juga kemungkinan Golkar bergabung ke NasDem.

"Apakah perlu mungkin akan bergabung dengan KIB? Ya sama-sama mungkin KIB bergabung dengan NasDem kan, jadi probability kemungkinan itu masih terbuka," ucapnya.

Sebelumnya, NasDem menyambut Demokrat dan PKS yang telah menyatakan sikap mendukung Anies Baswedan di Pilpres 2024. Namun dukungan ini dianggap Partai NasDem bersifat semi resmi. NasDem menunggu deklarasi resmi.

"Saya belum tahu persis perkembangan, tapi saya dapat informasi beberapa hari lalu Demokrat menyatakan dukungan lewat rilis, hari ini juga ada dari PKS, ya itu kabar baik," kata Waketum NasDem Ahmad Ali kepada wartawan, Senin, 30 Januari 2023.

Jika Demokrat dan PKS sudah deklarasi secara resmi, Ali menilai baru lah langkah selanjutnya akan dilakukan yakni pertemuan 3 ketum partai. Hal itu untuk membahas teknis koalisi.


2. Anies Baswedan Sambangi Partai Demokrat, AHY: 3 Partai Solid


Anies Baswedan bersama tim kecil dari Partai NasDem dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyambangi Kantor DPP Partai Demokrat, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis 2 Februari 2023. Kedatangan Anies dan rombongan tim kecil Koalisi Perubahan disambut Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY.

AHY mengaku bahagia atas kunjungan itu. Dia mengatakan persamuhan bersama tim kecil dan Anies berjalan baik serta menunjukkan bahwa Koalisi Perubahan solid.

“Sebagai tuan rumah, saya merasa senang dan bahagia. Rapat berjalan baik, cair, dan penuh semangat kebersamaan. Ini menunjukkan tiga partai solid,” kata AHY dalam keterangannya, Kamis, 2 Februari 2023.

Adapun Anies menyebut pertemuan hari ini merupakan wujud soliditas Koalisi Perubahan. Kepada AHY, Anies mengatakan dirinya menyampaikan update dan membahas sejumlah hal.

“Hari ini, saya menemui Pak Ketua Umum Partai Demokrat, untuk memberikan update secara langsung dan juga membahas berbagai hal,” kata Anies.

Selanjutnya: satu suara dukung Anies..
<!--more-->

Anies kemudian menceritakan sikap politik ketiga partai Koalisi Perubahan yang sudah satu suara mendukungnya. Pada 3 Oktober 2022, NasDem terlebih dulu mendeklarasikan dirinya sebagai calon presiden 2024.

Pada 26 Januari 2023, giliran Partai Demokrat yang menyatakan dukungan kepadanya. Sementara itu, PKS menegaskan komitmennya bersama Koalisi Perubahan dan mendukungnya pada 30 Januari 2023.

“Selanjutnya, diskusi tim kecil ini akan semakin teknis dan makin solid untuk bersiap menuju perjalanan ke depan,” kata dia.

Utusan tim kecil Partai NasDem Willy Aditya menyebut persamuhan itu menepis tudingan melemahnya soliditas Koalisi Perubahan. Sebelumnya, kunjungan NasDem ke Sekretariat Bersama (Sekber) Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang dilanjutkan ke Partai Golkar memunculkan pertanyaan soal nasib Koalisi Perubahan.

“Ini membuktikan bahwa rumor yang digoreng media, tidak benar. Kami berprinsip, sekali layar terkembang, surut kita berpantang,” ujarnya.

Dia menjelaskan, kunjungan NasDem ke sejumlah parpol lain merupakan upaya agar tradisi politik tidak mundur ke belakang.“Kunjungan kami ke partai-partai lain, agar politik kita tidak set back ke belakang. Itulah moralitas politik yang kita pegang,” kata Willy.

Setelah menyambangi AHY, Anies Baswedan dan tim kecil dijadwalkan bersilaturahmi ke kantor-kantor partai politik pengusung, yakni PKS dan NasDem. Kunjungan ini untuk memperkokoh soliditas dan mematangkan strategi serta kerja-kerja pemenangan.

Bacapres Pertama dengan Dukungan Suara yang Cukup

Ketua Tim Anies Baswedan, Sudirman Said, mengatakan satu per satu dukungan dari partai politik kepada Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024 resmi diumumkan.

Usai Partai NasDem dan Partai Demokrat, PKS akhirnya menyusul dengan menegaskan komitmennya untuk menjadi bagian dari partai pendukung Anies dalam Koalisi Perubahan pada Senin, 30 Januari 2023 lalu.

Said menjelaskan, penegasan komitmen oleh PKS ini menunjukkan bahwa Anies merupakan bakal calon presiden pertama yang mendapatkan dukungan resmi dengan jumlah yang cukup. Artinya, kata dia, bahtera Koalisi Perubahan bersiap untuk segera belajar menuju Pemilihan Presiden 2024.

“Pada hari ini Pak Anies adalah bacapres yang pertama kali mendapatkan dukungan resmi dalam jumlah yang cukup. Ini artinya bahtera perjuangan Koalisi Perubahan segera bersiap untuk berlayar menempuh berbagai tantangan,” kata Sudirman di kawasan Bandara Soekarno-Hatta, Senin, 30 Januari 2023.

Dia mengatakan pimpinan parpol Koalisi Perubahan bakal bertemu dalam waktu dekat. Mereka dijadwalkan menyusun dan menyepakati piagam koalisi.

“Dalam waktunya, Insya Allah akan dilakukan deklarasi bersama seluruh partai politik pendukung Pak Anies Baswedan,” ujarnya.


Baca: Presiden Jokowi Beli Sepatu Kets Tenun saat Berkunjung ke Bali: Wah Kayak Anak 17 Tahun

Berita terkait

Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

1 jam lalu

Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

Demokrat menilai perlu ada partai yang menjadi oposisi di pemerintahan baru agar terjadi mekanisme checks and balances.

Baca Selengkapnya

Demokrat Bilang Prabowo Sedang Mendesain Struktur Kabinet, Sebut Ada Rencana Pemisahan Kementerian

20 jam lalu

Demokrat Bilang Prabowo Sedang Mendesain Struktur Kabinet, Sebut Ada Rencana Pemisahan Kementerian

Partai Demokrat sedang menyiapkan kadernya untuk menjadi menteri di kabinet Prabowo.

Baca Selengkapnya

AHY Tinjau Lahan untuk Relokasi Pengungsi Erupsi Gunung Ruang, Pastikan Administrasi Tak Bermasalah

22 jam lalu

AHY Tinjau Lahan untuk Relokasi Pengungsi Erupsi Gunung Ruang, Pastikan Administrasi Tak Bermasalah

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY berangkat ke Bandara Gorontalo, Sulawesi Utara pada Ahad dini hari, 5 Mei 2024. AHY akan mengunjungi calon lahan relokasi warga pengungsi yang terdampak semburan abu vulkanik Gunung Ruang, Tagulandang, Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Demokrat Wanti-wanti Jangan Ada Partai di Pemerintahan Prabowo tapi Terasa Oposisi

23 jam lalu

Demokrat Wanti-wanti Jangan Ada Partai di Pemerintahan Prabowo tapi Terasa Oposisi

Demokrat mewanti-wanti agar tak ada partai di pemerintahan rasa oposisi.

Baca Selengkapnya

Gagasan Presidential Club Prabowo Disebut Bisa Cegah Tumbuhnya Brutus di Sekeliling Presiden

1 hari lalu

Gagasan Presidential Club Prabowo Disebut Bisa Cegah Tumbuhnya Brutus di Sekeliling Presiden

Partai Demokrat menyoroti mimpi SBY setahun lalu yang serupa dengan keinginan Prabowo membuat presidential club.

Baca Selengkapnya

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

1 hari lalu

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

Zulhas menganggap dukungan dari NasDem dan PKB ke Prabowo sebagai sesuatu yang biasa saja. Ia mengimbau masyarakat tak baper.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

1 hari lalu

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

Politikus Demokrat anggap gagasan Prabowo Subianto yang ingin membentuk Presidential Club sebagai politik tingkat tinggi.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

1 hari lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Nasdem, PKS, dan Perindo Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel

2 hari lalu

Nasdem, PKS, dan Perindo Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel

Nasdem Sulsel menyatakan komunikasi politik tetap terbuka dengan partai lain guna menghadapi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Progres Pembangunan Bandara VVIP IKN Sudah 18 Persen, Diklaim Tak Ada Masalah Lahan

2 hari lalu

Progres Pembangunan Bandara VVIP IKN Sudah 18 Persen, Diklaim Tak Ada Masalah Lahan

Ketua Satgas Pembangunan Infrastruktur IKN memastikan tidak ada permasalahan lahan untuk pembangunan runway Bandara VVIP di ibu kota.

Baca Selengkapnya