Kaesang Ingin Masuk Politik, Gibran Sebut Jokowi Masih Tidak Percaya atas Keputusan Itu

Sabtu, 28 Januari 2023 07:53 WIB

Kaesang Pangarep dan Erina Gudono menjawab pertanyaan sejumlah awak media usai acara soft launching Pracima Tuin Pura Mangkunegaran Solo, Sabtu, 21 Januari 2023. TEMPO | SEPTHIA RYANTHIE

TEMPO.CO, Jakarta - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menyebut keluarganya kaget atas keinginan adiknya, Kaesang Pangarep untuk terjun ke dunia politik. Bahkan, ia menyebut ayahnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi tidak percaya dengan keputusan Kaesang tersebut.

"Masih pada fase shock," kata Gibran saat ditemui awak media di Solo Safari usai pembukaan kebun binatang itu, Jumat, 27 Januari 2023.

Gibran sempat membocorkan keinginan Kaesang untuk terjun ke politik dengan mengincar posisi eksekutif. Hanya saja, ia tidak menjelaskan apakah yang dimaksud tersebut Bupati, Wali Kota atau Gubernur.

Ketika dicecar wartawan pada Jumat lalu, Gibran tidak mau memberikan penjelasan. Ia menyebut belum ada komunikasi lagi dengan adiknya tersebut. "Takon (tanya) Kaesang ya. Tanya Kaesang," ucap Gibran.

Demikian juga saat ditanya apakah Kaesang jadi bergabung dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Gibran meminta pertanyaan itu disampaikan langsung kepada sang adik. "Tanya Kaesang. Tanya Kaesang. Please, please, please," ucapnya.

Tanggapan Ketua DPC PDIP Solo

Advertising
Advertising

Sebelumnya pada Rabu, 25 Januari 2023 malam, Rudy mengapresiasi niat Kaesang yang mulai tertarik ke dunia politik. Mantan Wali Kota Solo itu mempersilakan jika Kaesang memang ingin bergabung dengan PDIP.

"Kalau memang Mas Kaesang tertarik ya tentu saya sangat senang lah. Kaum muda sudah mau dan banyak juga yang terjun ke politik. Kalau PDIP sangat terbuka kalau Mas Kaesang ingin bergabung dengan PDIP," katanya.

Rudy menilai justru akan sangat baik jika keinginan untuk terjun ke dunia politik muncul sejak muda. Akan lebih baik lagi jika anak-anak muda yang punya ketertarikan di bidang politik itu segera bergabung dengan partai politik.

Selanjutnya: jika masuk PDIP, keputusan maju pilkada di Megawati..
<!--more-->

"Kalau memang Mas Kaesang mau daftar PDIP kami membuka pintu lebar-lebar. Ya segera saja daftar dan dapat KTA (Kartu Tanda Anggota). Syukur-syukur Mas Kaesang juga membawa anak-anak muda lain untuk ikut menjadi kader muda di PDIP," katanya.

Rudy menyatakan ia sudah sering menyampaikan kepada kader-kader PDIP, termasuk yang selama ini belum paham tentang politik dan partai politik.

"Bahwa kita, orang hidup itu berpolitik. Politik itu sendiri adalah sebuah seni, seni mengelola aspirasi. Akan sangat baik jika bergabung dengan partai politik biar tahu apa isinya partai politik itu. Tanpa masuk ke partai politik, tidak akan tahu apa yang sebetulnya harus dilakukan," tutur Rudy.

Soal pendapatnya tentang Kaesang, Rudy mengatakan putra bungsu Presiden Joko Widodo atau Jokowi itu potensial.

"Semua kader potensi, apalagi Mas Kaesang putra Presiden, yang jejak politik bapaknya sudah jelas, wali kota, gubernur, presiden. Suka tidak suka darahnya mengalir juga," katanya.

Namun jika arah politik Kaesang adalah untuk maju di ajang pemilihan kepala daerah, dalam hal ini wali kota, Rudy menegaskan prosesnya tetap harus melalui mekanisme dan aturan partai.

"Semua punya hak, apakah ia akan masuk ke eksekutif atau legislatif. Tapi tentunya itu harus melalui mekanisme partai. Untuk penentuannya apakah ke eksekutif atau legislatif, tetap semua ketua umum (Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri) yang punya hak prerogatif," tegas Rudy.

SEPTHIA RYANTHIE

Baca: Gibran Bocorkan Arah Politik Kaesang: Eksekutif dan Mulai dari Bawah

Berita terkait

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

10 menit lalu

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

1 jam lalu

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

Menurut Ujang Komarudin, pembentukan Presidential Club oleh Prabowo Subianto harus dilihat berdasarkan kebutuhan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

2 jam lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

3 jam lalu

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

Setelah kalah melawan Irak, timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff untuk mengejar tiket berlaga di Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

4 jam lalu

Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

Presiden Jokowi menilai pencapaian Timnas U-23 Indonesia yang mencapai semifinal di Piala Asia U-23 2024 layak diapresiasi.

Baca Selengkapnya

Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Pengadilan Negeri Solo, Ini Tanggapan Kuasa Hukum Almas

4 jam lalu

Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Pengadilan Negeri Solo, Ini Tanggapan Kuasa Hukum Almas

Almas mengajukan dua gugatan kepada Gibran, putra sulung Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya

Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

4 jam lalu

Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan akan mempercepat investasi untuk percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Alasan Pengadilan Negeri Solo Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru terhadap Gibran

5 jam lalu

Alasan Pengadilan Negeri Solo Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru terhadap Gibran

Putusan Majelis Hakim itu diambil dengan pertimbangan dan pendapat bahwa gugatan yang diajukan Almas terhadap Gibran bersifat Vexatious Litigation.

Baca Selengkapnya

Penjelasan PDIP Minta MPR Tidak Lantik Prabowo-Gibran dalam Gugatannya ke PTUN

6 jam lalu

Penjelasan PDIP Minta MPR Tidak Lantik Prabowo-Gibran dalam Gugatannya ke PTUN

Sidang pemeriksaan pendahuluan gugatan PDIP terkait dugaan perbuatan melawan hukum oleh KPU telah gelar pukul 10.00 WIB, Kamis 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

7 jam lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya