Ferdy Sambo Sebut Yosua Perkosa Istrinya dan Pengakuan Putri Candrawathi di BAP

Rabu, 7 Desember 2022 06:35 WIB

Sidang lanjutan Ferdy Sambo beserta istriPutri Candrawathi saat menjalani sidang terkait pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Selasa, 6 Desember 2022. Sidang beragendakan pemeriksaan sebanyak 11 saksi dan 6 diantaranya terdakwa obstruction of justice atau perintangan penyidikan kasus kematian Brigadir J. TEMPO/ Febri Angga Palguna

TEMPO.CO, Jakarta - Terdakwa kasus pembunuhan Nofriansyah Yosua Hutabarat Ferdy Sambo menyatakan jika istrinya, Putri Candrawathi diperkosa oleh Brigadir Yosua.

"Istri saya kan diperkosa sama Yosua. Tidak ada motif lain, apalagi perselingkuhan," kata dia di sela sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa, 6 Desember 2022.

Eks Kadiv Propam Polri mengungkapkan hal itu saat ditanya mengenai keterangan eks ajudannya Bhayangkara Dua Richard Eliezer dalam sidang sebelumnya yang menyebut pernah lihat seorang perempuan menangis keluar dari rumah Sambo di Jalan Bangka.

Sambo menyebut keterangan Richard hanya karangan saja. Dia pun mengatakan, akan mempertanyakan siapa yang menyuruh Bharada E berbohong. "Tidak benar itu keterangan dia, ngarang-ngarang," ujarnya.

Baca juga: Ferdy Sambo: Bharada E Seharusnya Juga Dipecat, Bukan Cuma Saya

Advertising
Advertising

Ia pun mengatakan agar Richard tidak melibatkan istrinya, Putri Candrawathi, eks ajudannya Ricky Rizal, dan asisten rumah tangganya Kuat Ma’ruf. Ia mengatakan akan mengawasi supaya persidangan adil dan obyektif agar tidak ada isu lain yang berkembang.

“Kalau dia yang menembak Yosua jangan libatkan istri saya, jangan libatkan Ricky, Kuat. Saya siap bertanggung jawab atas semua yang saya lakukan,” kata Ferdy Sambo.

Sebelumnya, dalam Berita Acara Pemeriksaan atau BAP tambahan yang sempat dilihat Tempo, Putri Candrawathi menyebut Brigadir Yosua telah melakukan perbuatan yang keji kepadanya.

Putri dalam BAP itu menceritakan tuduhan pelecehan seksual yang dilakukan Yosua.

"Saat saya tertidur perkiraan sore hari, namun untuk jam nya saya tidak ingat, saya mendengar pintu kaca terbuka (karena saat itu terdengar keras), lalu saya melihat tiba-tiba Yosua sudah berada di dekat kaki saya, kemudian Nofriansyah Yosua Hutabarat melihat kearah saya lalu saya mengatakan "Kamu ngapain di sini?" kata Putri.

Setelah itu, Putri menceritakan adegan-adegan pelecehan seksual yang disebutnya dilakukan Brigadir Yosua. Dalam berita acara itu, Putri dengan detail menceritakan adegan tersebut. Hingga dia menyebut sang ajudan sadis. "Kejam kamu Yos! Sadis!," kata Putri.

Dalam pengakuannya, Putri mengaku tak bisa melawan. Menurut dia, saat itu Yosua terus melanjutkan aksinya. Putri pun berontak.

"Saya menangis dan berusaha untuk melawan tapi tidak bisa karena saya saat itu merasa pusing, sementara kedua tangan saya dipegang dengan sangat kencang oleh Yosua sehingga tidak dapat terlepas," kata dia.

Pada tengah malam Putri menelepon suaminya, Ferdy Sambo, dan menceritakan peristiwa itu secara tidak rinci dengan mengatakan Yosua masuk ke kamarnya dan berlaku kurang ajar.

Peristiwa itulah yang diduga memicu Ferdy Sambo merencanakan pembunuhan terhadap Brigadir Yosua. Dia kemudian meminta Bhayangkara Dua Richard Eliezer alias Bharada E sebagai eksekutor.

Dalam skenario yang dibuat oleh mantan Kepala Divisi Propam itu, Yosua kepergok Richard melecehkan istrinya di rumah dinasnya di Kompleks Polri Duren Tiga No. 46. Yosua kemudian menembak Richard lebih dahulu, yang dibalas Richard dan akhirnya menewaskan Yosua.

Baca juga: Sidang Kasus Pembunuhan Brigadir Yosua, Hakim Sebut Ricky Rizal Pencuri

Berita terkait

Kematian Tragis Polisi: Brigadir RA Tewas Diduga Bunuh Diri dan Pembunuhan Brigadir Yosua oleh Ferdy Sambos Cs

2 hari lalu

Kematian Tragis Polisi: Brigadir RA Tewas Diduga Bunuh Diri dan Pembunuhan Brigadir Yosua oleh Ferdy Sambos Cs

Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi alias Brigadir RA, mengingatkan kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J pada 2022.

Baca Selengkapnya

Kapolri Diminta Usut Kematian Brigadir RA, Teman Merasa Ada yang Janggal, Teringat Kasus Ferdy Sambo

3 hari lalu

Kapolri Diminta Usut Kematian Brigadir RA, Teman Merasa Ada yang Janggal, Teringat Kasus Ferdy Sambo

Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi atau Brigadir RA menjadi perhatian. Sahabatnya teringat kasus kematian Brigadir J yang dibunuh Ferdy Sambo

Baca Selengkapnya

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

5 hari lalu

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

Pengamat kepolisian mengatakan problem pemberantasan judi online beberapa waktu lalu marak penangkapan tapi tak sentuh akar masalah.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

15 hari lalu

Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

Tol Cikampek Kilometer atau KM 50-an kembali menjadi lokasi tragedi. Sebuah kecelakaan maut terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek pada arus mudik lalu

Baca Selengkapnya

Top 3 Hukum: Fakta Kematian Brigadir Yosua di Tangan Ferdy Sambo, Bentrok Brimob vs TNI di Sorong

17 hari lalu

Top 3 Hukum: Fakta Kematian Brigadir Yosua di Tangan Ferdy Sambo, Bentrok Brimob vs TNI di Sorong

Kejanggalan kematian ajudan Ferdy Sambo itu terungkap setelah keluarga memaksa peti jenazah Brigadir Yosua dibuka.

Baca Selengkapnya

Fakta Awal Kematian Brigadir Yosua di Tangan Ferdy Sambo

18 hari lalu

Fakta Awal Kematian Brigadir Yosua di Tangan Ferdy Sambo

Peran Ferdy Sambo dalam kematian Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat, awalnya hampir tak terlihat.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Hukrim: Setahun Lalu Putusan Banding Vonis Mati Ferdy Sambo Dibacakan, Remisi Setya Novanto, Pilot Susi Air Dibawa ke Medan Perang

18 hari lalu

Terpopuler Hukrim: Setahun Lalu Putusan Banding Vonis Mati Ferdy Sambo Dibacakan, Remisi Setya Novanto, Pilot Susi Air Dibawa ke Medan Perang

Berita mengenai setahun vonis banding Ferdy Sambo atas pembunuhan ajudannya, Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat banyak dibaca.

Baca Selengkapnya

Setahun Lalu Banding Ferdy Sambo Ditolak Tetap Hukuman Mati, Ini Perjalanan Jadi Vonis Penjara Seumur Hidup

18 hari lalu

Setahun Lalu Banding Ferdy Sambo Ditolak Tetap Hukuman Mati, Ini Perjalanan Jadi Vonis Penjara Seumur Hidup

Setahun lalu banding Ferdy Sambo ditolak alias tetap dihukum mati. Seiring berjalannya waktu, vonis itu diubah jadi penjara seumur hidup. Kok bisa?

Baca Selengkapnya

Setahun Lalu Putusan Banding Vonis Mati Ferdy Sambo Dibacakan, Tetap Vonis Hukuman Mati

19 hari lalu

Setahun Lalu Putusan Banding Vonis Mati Ferdy Sambo Dibacakan, Tetap Vonis Hukuman Mati

Hari ini, setahun lalu atau 12 April 2023, Majelis Hakim Pengadilan Tinggi DKI Jakarta bacakan putusan banding yang diajukan Ferdy Sambo.

Baca Selengkapnya

Selain Sengketa Pilpres 2024, Berikut Perkara yang Juga Ada Amicus Curiae Termasuk Pembunuhan Brigadir J

23 hari lalu

Selain Sengketa Pilpres 2024, Berikut Perkara yang Juga Ada Amicus Curiae Termasuk Pembunuhan Brigadir J

Sejumlah pihak terus mengajukan Amicus Curiae ke MK kasus sengketa Pilpres 2024. berikut beberapa perkara bermuatan amicus curiae. Apa saja?

Baca Selengkapnya