PDIP Sindir Ring Satu Jokowi soal Acara Relawan, Mensesneg: Kita Fokus ke Pemerintahan

Senin, 28 November 2022 18:21 WIB

Presiden Joko Widodo (tengah) menyapa relawan saat menghadiri acara Gerakan Nusantara Bersatu: Satu Komando Untuk Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu 26 November 2022. Gerakan Nusantara Bersatu dari berbagai elemen relawan Jokowi itu untuk menyelaraskan persepsi barisan satu komando di bawah arahan Presiden Joko Widodo. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengimbau ring satu Presiden Joko Widodo alias Jokowi agar tidak bersikap Asal Bapak Senang (ABS). Imbauan ini dilontarkan menanggapi acara relawan Jokowi bertajuk Nusantara Bersatu yang digelar di Stadion Gelora Bung Karno pada Sabtu, 26 November 2022 lalu.

Menanggapi hal tersebut, Menteri Sekretaris Negara Pratikno menegaskan bahwa Istana berfokus menjalankan roda pemerintahan. Menurut dia, saat ini banyak persoalan yang mesti diatasi, seperti gempa Cianjur, Ibu Kota Negara (IKN), hingga tindak lanjut pasca gelaran KTT G20.

“Itu kan acara, Pak Presiden tetap fokus menjalankan roda pemerintahan apalagi sekarang ini penanganan gempa di Cianjur juga membutuhkan penanganan yang sangat ekstra,” kata Pratikno di Gedung DPR RI, Senin, 28 November 2022.

Pratikno belum tahu pasti ihwal sosok yang menyarankan kepada Jokowi untuk menghadiri acara relawan tersebut. “Mungkin ada undangan, dari panitia,” ujarnya.

Ia pun menilai sindiran PDIP terhadap ring satu Jokowi tidak perlu ditanggapi lebih lanjut. “Ya banyak kerjaan kita, luar biasa. Kerjakan pemerintahan,” kata dia.

Kritik dari PDIP

Advertising
Advertising

Sebelumnya,, Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, melancarkan kritik atas pertemuan para relawan Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Gelora Bung Karno (GBK). Kritik ditujukan kepada elit relawan di sekitar Jokowi yang berada di balik kegiatan ini.

Hasto menyebut kepemimpinan Jokowi yang sudah going global dan menjadi inspirasi dunia akhirnya direduksi dengan cara-cara yang tidak elegan. Hasto menduga elit relawan tersebut mau mengambil segalanya.

"Jika tidak dipenuhi keinginannya mereka mengancam akan membubarkan diri, tetapi jika dipenuhi elit tersebut melakukan banyak manipulasi," kata Hasto dalam keterangan resmi, Minggu, 27 November 2022.

Selanjutnya: siapa saja para tokoh relawan...

<!--more-->

Pertemuan relawan Jokowi yang bertajuk Nusantara Bersatu ini digelar Sabtu, 26 November 2022. Sejumlah relawan Jokowi jadi motor di balik kegiatan ini. Dalam konferensi pers pada Jumat sore sebelum acara, hadir sejumlah pimpinan relawan Jokowi.

Mereka adalah Ketua Umum Solidaritas Merah Putih Silfester Matunina, Ketua Umum Arus Bawah Jokowi Michael Umbas, Ketua Seknas Jokowi Rambun Tjajo, Ketua Umum Jaringan Pendamping Kebijakan Pembangunan (JPKP) Maret Samuel Sueken.

Selain itu, hadir pula anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) yang juga Ketua Relawan Pertiwi Putri Kuswisnu Wardani. Para relawan menggelar acara di GBK karena mengklaim sudah mendapat izin dari Jokowi saat bertemu di Istana Bogor, Jawa Barat, 5 Novemver lalu.

Ketua panitia acara ini adalah Aminuddin Ma'ruf, yang tak lain adalah Staf Khusus Presiden. Sementara, Ketua Steering Committee adalah pengusaha yang juga Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Arsyad Rasyid.

Hasto menyebut banyak pihak yang kurang paham bahwa elit relawan tersebut kumpulan berbagai kepentingan. Seharusnya, menurut Hasto, para relawan ini bekerja untuk urusan bangsa dan negara.

Hasto memberikan kredit atas kepemimpinan Jokowi di acara KTT G20 Bali yang membanggakan di dunia dan rakyat Indonesia. Lantas, prestasi Jokowi ini dinilai justru telah dikerdilkan hanya urusan gegap gempita di GBK.

Hasto akhirnya sangat menyesalkan adanya elit relawan yang dekat dengan kekuasaan yang kemungkian memanfaatkan kebaikan Jokowi. "Sehingga menurunkan citra Presiden Jokowi," ujarnya.

Menurut dia, apa yang terjadi dengan acara Nusantara Bersatu menjadi pelajaran politik yang sangat penting. "Terlebih di dalam cara mobilisasi tersebut, sampai dilakukan cara-cara menjanjikan sesuatu yang tidak sehat," kata dia.

PDIP pun menghimbau agar mereka yang berada di sekitar atau ring satu Jokowi tidak bersikap asal bapak senang (ABS). "Bahkan prestasi Pak Jokowi itu untuk bangsa Indonesia dan dunia, bukan untuk kelompok kecil yang terus melakukan manuver kekuasaan," kata Hasto.


IMA DINI SHAFIRA | FAJAR PEBRIANTO

Baca: Jokowi Ajak Relawan Pilih Capres Berambut Putih, PDIP: Tak Endorse Siapa pun

Berita terkait

Tim Hukum PDIP: Gugatan ke PTUN Bukan untuk Batalkan Pencalonan Gibran

14 menit lalu

Tim Hukum PDIP: Gugatan ke PTUN Bukan untuk Batalkan Pencalonan Gibran

Apa yang ingin dibuktikan PDIP di PTUN adalah apakah KPU terbukti melakukan perbuatan melawan hukum oleh penguasa dalam Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

20 menit lalu

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

Jokowi optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 Kamis malam ini.

Baca Selengkapnya

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

21 menit lalu

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi menuturkan harga bawang merah dan bawang putih dipatok Rp 40 ribu per kilogram.

Baca Selengkapnya

PDIP Berharap Putusan PTUN Jadi Pertimbangan MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran

46 menit lalu

PDIP Berharap Putusan PTUN Jadi Pertimbangan MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran

Kata PDIP soal upaya gugatan di PTUN.

Baca Selengkapnya

Duel Timnas U-23 Indonesia vs Irak Malam Ini, Presiden Jokowi Akan Saksikan dari Kamar

52 menit lalu

Duel Timnas U-23 Indonesia vs Irak Malam Ini, Presiden Jokowi Akan Saksikan dari Kamar

Presiden Jokowi memilih untuk menyaksikan laga Timnas U-23 Indonesia melwan Irak dari kamarnya.

Baca Selengkapnya

Ragam Pendapat Soal Pentingnya Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

2 jam lalu

Ragam Pendapat Soal Pentingnya Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Sejumlah kalangan menilai DPR membutuhkan partai oposisi untuk mengawasi pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

PTUN Gelar Sidang Gugatan PDIP terhadap KPU Secara Tertutup

2 jam lalu

PTUN Gelar Sidang Gugatan PDIP terhadap KPU Secara Tertutup

Tim Hukum PDIP juga akan mengikuti arahan dari Hakim PTUN mengenai berkas apa yang dibutuhkan.

Baca Selengkapnya

Pakar Hukum Tata Negara Anggap Gugatan PDIP di PTUN Sulit Dieksekusi

2 jam lalu

Pakar Hukum Tata Negara Anggap Gugatan PDIP di PTUN Sulit Dieksekusi

Charles pesimistis hakim PTUN bakal mengabulkan petitum PDIP untuk menganulir pencalonan Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

3 jam lalu

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, NTB, pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Mentan Amran Mendampingi Presiden Jokowi Gowes di Mataram

3 jam lalu

Mentan Amran Mendampingi Presiden Jokowi Gowes di Mataram

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman turut serta bersama presiden menyapa warga Mataram.

Baca Selengkapnya