Kata Politikus PDIP soal Isu Hubungan Surya Paloh dan Jokowi Renggang

Reporter

Ima Dini Shafira

Editor

Amirullah

Senin, 14 November 2022 16:15 WIB

Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh usai meresmikan NasDem Tower di Gondangdia, Jakarta Pusat pada Selasa, 22 Februari 2022. Dewi Nurita/TEMPO

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Said Abdullah, menampik jika hubungan Presiden Joko Widodo alias Jokowi dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh merenggang usai pendeklarasian Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024. Menurut dia, jika isu keretakan hubungan ini benar, maka mestinya menteri NasDem sudah tidak ada di kabinet Jokowi.

“Kalau mereka berdua renggang, seharusnya tidak ada 3 menteri di dalam kabinet. Sedangkan saat ini ada 3 menteri di dalam kabinet,” kata Said di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin, 14 November 2022.

Adapun tiga menteri di kabinet Jokowi yang berasal dari Partai NasDem adalah Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate, serta Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya Bakar.

Said menjelaskan, komunikasi antara Jokowi dengan menteri tersebut terus berjalan baik melalui rapat terbatas maupun rapat paripurna kabinet. Dia menyebut menteri NasDem selalu diundang dalam rapat ini. Oleh sebab itu, ia menampik jika ada masalah antara Jokowi dengan NasDem.

Baca: Kerap Dikritik Keras PDIP Pasca-deklarasi Anies, NasDem Pilih Tidak Bereaksi

Advertising
Advertising

“Memang pernah ada menteri NasDem tidak diundang? Tidak pernah ada, karena tidak pernah ada masalah. Atau ada berita bahwa menteri NasDem tidak diundang? Tidak ada.” ujarnya.

Sebelumnya, Surya Paloh menuding ada pihak yang berusaha mem-framing hubungan antara Partai NasDem dengan Presiden Jokowi bermasalah. Menurut Surya, tudingan ini muncul karena Partai NasDem mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024.

Padahal menurut Surya, partainya sudah berkomitmen untuk mendukung pemerintahan Jokowi hingga tuntas. Walaupun, saat ini NasDem sudah memilki capresnya sendiri.

"Jadi kalau ada yang mencoba mengusik, mem-frame kita, Jokowi itu emoh pada NasDem, itu frame yang dilakukan. Jokowi tidak suka pada NasDem, itu pasti menurut saya upaya yang dilakukan secara sistemik dan sengaja untuk merusak hubungan yang sudah terjaga dengan Jokowi," ujar Surya dalam pidatonya di HUT ke-11 Partai NasDem di JCC, Jakarta Pusat, Jumat, 11 November 2022.

Menurut Surya Paloh, dengan mengusung Anies sebagai Capres 2024 bukan berarti hubungannya dengan Jokowi menjadi rusak. Ia, menyebut Partai NasDem ingin menjadi partai yang menemani Presiden Jokowi dalam suka maupun duka.

IMA DINI SHAFIRA | M JULNIS FIRMANSYAH

Baca: PDIP Sebut Elektoral Bukan Pertimbangan Utama Tentukan Capres 2024

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Ragam Pendapat Pakar Soal Komposisi Kabinet Prabowo-Gibran

9 jam lalu

Ragam Pendapat Pakar Soal Komposisi Kabinet Prabowo-Gibran

Prabowo-Gibran diminta memperhatikan komposisi kalangan profesional dan partai politik dalam menyusun kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

10 jam lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Redistribusi Tanah Rampung Tahun Depan: Presiden Baru Hanya Urus Sedikit

10 jam lalu

Jokowi Sebut Redistribusi Tanah Rampung Tahun Depan: Presiden Baru Hanya Urus Sedikit

Jokowi mengatakan selama 10 tahun dia menjabat sebagai presiden urusan konflik tanah selalu menjadi keluhan utama warga.

Baca Selengkapnya

Warga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan

11 jam lalu

Warga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan

Presiden Jokowi ditagih sertifikat tanah oleh warga dalam kunjungan kerja ke Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Ini Kata Anies

11 jam lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Ini Kata Anies

Mantan capres nomor urut 01 Anies Baswedan menanggapi absennya Ketum Partai Nasdem Surya Paloh dalam acara pembubaran Timnas Amin.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

12 jam lalu

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin tetap memberikan dukungan semangat kepada Timnas U-23 Indonesia bisa lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

12 jam lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

12 jam lalu

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Kota Medan, Berikut Sederet Kontroversi Bobby Nasution

13 jam lalu

Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Kota Medan, Berikut Sederet Kontroversi Bobby Nasution

Bobby Nasution kembali menuai kontroversi setelah melantik pamannya menjadi Sekda Kota Medan. Ini deretan kontroversinya.

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

13 jam lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya