Kata Ganjar Pranowo Soal Elektabilitasnya Tertinggi di Berbagai Survei Capres 2024

Senin, 7 November 2022 14:34 WIB

Gubernur Jawa Tengah yang juga kader PDIP, Ganjar Pranowo, seusai memberikan klarifikasi mengenai pernyataannya tentang Capres di Gedung DPP PDI di Jakarta, Senin, 24 Oktober 2022. TEMPO/MAGANG/Abdullah Syamil Iskandar

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo angkat bicara soal berbagai hasil survei yang kerap menempatkannya sebagai calon presiden (Capres) 2024 dengan elektabilitas tertinggi. Dalam berbagai survei, Ganjar kerap unggul dibandingkan Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.

"Ya ngga apa-apa, wong itu survei, tugas saya kerja dulu di Jawa Tengah," ujar Ganjar saat ditemui di kawasan Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin, 7 November 2022.

Mengenai harapan berbagai pihak agar dirinya bisa meneruskan program Jokowi, Ganjar menyatakan kesiapannya. Menurut dia setiap orang sudah seharusnya meneruskan program Jokowi.

"Semua orang juga harus bisa meneruskan. Kalau yang kurang baik tidak diteruskan, yang baik digenjot. Infrastruktur kan sudah bagus, soal SDM, pendidikan, antikorupsi, sekarang mesti digencarkan," kata Ganjar.

Dalam survei teranyar yang dilakukan Lembaga Survei Indekstat Indonesia, mengungkap Ganjar Pranowo unggul dari Prabowo Subianto dan Anies Baswedan sebagai capres pilihan publik.

Advertising
Advertising

"Dalam peta elektoral 10 tokoh potensial, Ganjar Pranowo meraih elektabilitas tertinggi yaitu 28,1 persen, disusul Prabowo Subianto dengan 22,1 persen dan diposisi ketiga terdapat Anies Baswedan dengan elektabilitas sebesar 17,3 persen," kata Deputi Direktur Eksekutif Indekstat Rikola Fedri, pada Rilis Survei Nasional 6 November 2022.

80 persen pemilih sudah menentukan pilihan

Ia menyebut dibandingkan survei-survei sebelumnya peta konstelasi elektoral capres jika pemilihan umum (pemilu) diadakan sekarang, tidak ada perubahan yang cukup massif terjadi terkait elektabilitas tokoh-tokoh yang ada. "Ganjar, Prabowo dan Anies masih menjadi 3 kandidat terkuat dengan elektabilitas tertinggi saat ini," ucap Rikola.

Temuan menarik dalam survei, kata dia, sejak setahun lalu di Oktober 2021, sebanyak 80 persen pemilih di Indonesia sudah menentukan pilihan capresnya. "Dan semakin mengerucut hingga hari ini ke tiga calon,” jelas Riko.

Kemudian dalam survei yang digelar Charta Politika Survei Indonesia pada 6-13 September 2022, Ganjar Pranowo juga meraih elektabilitas tertinggi. Charta Politika melakukan beberapa simulasi dalam pengumpulan data.

Pada simulasi 10 nama, Ganjar Pranowo meraih elektabilitas 31.3 persen. Tepat di bawahnya ada Prabowo Subianto yang mendapatkan elektabilitas 24.4 persen. Kemudian pada peringkat ketiga merupakan Anies Baswedan yang memperoleh elektabilitas 20.6 persen

M JULNIS FIRMANSYAH

Baca: Politikus Demokrat Nilai Anies Perlu Lebih Sering Berkeliling Daerah

Berita terkait

Dilantik Prabowo Jadi Kepala OIKN Definitif, Basuki Hadimuljono Langsung Incar Investor Swasta

46 menit lalu

Dilantik Prabowo Jadi Kepala OIKN Definitif, Basuki Hadimuljono Langsung Incar Investor Swasta

Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa ia mengincar peluang investasi swasta untuk mempercepat proses pembangunan di IKN, dalam waktu 3-4 tahun ke depan

Baca Selengkapnya

Deretan Pesan Prabowo kepada Para Menteri Kabinet Merah Putih

55 menit lalu

Deretan Pesan Prabowo kepada Para Menteri Kabinet Merah Putih

Prabowo mengimbau para menteri di kabinetnya agar tidak sering mengadakan seminar atau melakukan perjalanan ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Prabowo Hapus Kredit Macet UMKM Petani hingga Nelayan

1 jam lalu

Prabowo Hapus Kredit Macet UMKM Petani hingga Nelayan

Prabowo mengatakan bahwa pemerintah mengharapkan dapat membantu para produsen yang bekerja di bidang pertanian dan nelayan.

Baca Selengkapnya

Kejar Penyelesaian Pembangunan IKN, Kepala OIKN Basuki Hadimuljono Incar Peluang Investasi

1 jam lalu

Kejar Penyelesaian Pembangunan IKN, Kepala OIKN Basuki Hadimuljono Incar Peluang Investasi

Kepala OIKN Basuki Hadimuljono menuturkan sebagian besar investor menyasar wilayah II IKN di luar Kawasan Inti Pusat Pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Jalankan Perintah Prabowo, Nusron Wahid Butuh 3 Juta Hektare Sawah Baru untuk Swasembada Pangan

1 jam lalu

Jalankan Perintah Prabowo, Nusron Wahid Butuh 3 Juta Hektare Sawah Baru untuk Swasembada Pangan

Menteri ATR/BPN Nusron Wahid mengatakan butuh sekitar 3 juta hektare sawah baru untuk wujudkan swasembada pangan yang diharapkan Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Tom Lembong Akan Praperadilankan Kejaksaan Agung, Profil Chatib Basri

1 jam lalu

Terkini Bisnis: Tom Lembong Akan Praperadilankan Kejaksaan Agung, Profil Chatib Basri

Tom Lembong ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi impor gula tahun 2015-2016.

Baca Selengkapnya

Prabowo Diundang Xi Jinping ke Cina pada 8-10 November

2 jam lalu

Prabowo Diundang Xi Jinping ke Cina pada 8-10 November

Kunjungan Prabowo ke Cina mengawali anjangsana dua pekan kepala negara ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Pernyataan Basuki Hadimuljono Usai Dilantik Prabowo sebagai Kepala OIKN

2 jam lalu

Pernyataan Basuki Hadimuljono Usai Dilantik Prabowo sebagai Kepala OIKN

Kepala OIKN Basuki Hadimuljono mengatakan, ia tetap berkoordinasi dengan Jokowi mengenai proyek IKN.

Baca Selengkapnya

Profil Chatib Basri, Anggota DEN yang Pernah Setuju dengan Rencana Kenaikan Rasio Pajak Prabowo

2 jam lalu

Profil Chatib Basri, Anggota DEN yang Pernah Setuju dengan Rencana Kenaikan Rasio Pajak Prabowo

Rekam jejak Chatib Basri, Komisaris Bank Mandiri dan XL Axiata yang kini juga menjabat sebagai Anggota Dewan Ekonomi Nasional.

Baca Selengkapnya

Pailit, Sritex Tetap Diberi Keleluasaan Ekspor Impor Tanpa Batas Waktu

2 jam lalu

Pailit, Sritex Tetap Diberi Keleluasaan Ekspor Impor Tanpa Batas Waktu

PT Sritex tak diberi batas waktu untuk melakukan kegiatan ekspor dan impor kendati perusahaan tersebut berstatus pailit.

Baca Selengkapnya