Kemenkes Permudah Akses Layanan Kesehatan Primer Melalui Whatsapp

Senin, 7 November 2022 14:29 WIB

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Kesehatan atau Kemenkes bersama dengan WhatsApp telah mengumumkan kerja sama strategis dukungan terhadap transformasi digital bagi pelayanan kesehatan publik. Mereka sepakat untuk menggunakan WhatsApp dalam melakukan pelayanan kesehatan primer.

Pada kerja sama kali ini dengan WhatsApp, Kemenkes RI akan berupaya mengembangkan berbagai fitur produk yang dibuat dalam rangka membantu menjaga kesehatan masyarakat. Bentuk penjagaan masyarakat yang akan dikembangkan melalui WhatsApp, seperti pendataan anak-anak untuk mencegah stunting melalui posyandu, notifikasi pengingat imunisasi anak untuk keluarga dan tenaga kesehatan, notifikasi pengingat jadwal bertemu dokter, kampanye kesehatan publik, dan pusat dukungan informasi bagi tenaga kesehatan.

Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin pun menjelaskan bahwa dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat perlu adanya strategi yang harus dilakukan, terutama dalam mengedukasi masyarakat setiap waktu dengan cara yang mudah.

"Perhatian kami adalah memastikan preventif dan mengubah kebiasaan masyarakat agar dapat menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat," kata Menkes Budi dalam pertemuannya dengan Whatsapp di gedung Kemenkes, Jakarta, pada Jumat, 4 November 2022, seperti dilansir dalam laman sehatnegeriku.kemkes.go.id.

Terjalinnya kerja sama antara Kemenkes RI dan WhatsApp akan mempermudah para penderita penyakit keras untuk bersama-sama semangat mengatasi penyakitnya. Salah satu cara yang disarankan oleh Menkes Budi adalah membuat grup WhatsApp.

Advertising
Advertising

"Membuat grup WhatsApp (WA) dengan masyarakat atau para pasien dapat memudahkan jalannya edukasi. Langkah ini bisa dimulai dengan membuat grup kanker payudara atau pita pink sehingga mereka dapat bersama-sama melawan penyakit tersebut. Dengan begitu, ini akan menyelamatkan masyarakat Indonesia dari dan menjadi tribute bagi WhatsApp," lanjut Budi.

Kerja sama ini tentunya akan memprioritaskan privasi para pengguna layanan WhatsApp sehingga masyarakat tetap dapat melindungi data pribadi mereka. Selain itu, para pengguna juga mendapatkan akses yang mudah untuk layanan kesehatan publik pada waktu yang sama.

Baca: Kemenkes Usahakan Kesiapan Vaksin Merah Putih untuk Booster

Kerja Sama Kemenkes dan WhatsApp

VP for Global Affairs WhatsApp Victoria Grand dan Direktur Kebijakan Publik Global WhatsApp, Jonathan Lee mengunjungi Kemenkes RI untuk menyampaikan komitmen WhatsApp dalam berkontribusi terhadap transformasi digital Indonesia. Saat itu juga, Jonathan mendengarkan berbagai perspektif bagaimana WhatsApp dapat berkontribusi besar terhadap digitalisasi Indonesia sekarang.

WhatsApp melihat potensi transformasi digital Indonesia yang sangat besar dan ingin berkontribusi sesuai kapasitasnya, melalui pemberdayaan dan kerja sama dengan pemerintah, komunitas, dan usaha-usaha lokal. Selain itu, WhatsApp juga ingin berkontribusi dalam membuka akses pelayanan publik ke masyarakat luas. Hal itu diwujudkan dengan mendukung bisnis lokal bersama ekonomi digital Indonesia dan mendukung serta bertumbuhkembangkan komunitas lokal.

“Kami sangat senang melihat bagaimana Kemenkes RI selalu mengupayakan kemudahan, keandalan, dan privasi WhatsApp untuk mendukung kesehatan masyarakat. Kami sangat termotivasi dengan pencapaian kerja sama Kemenkes RI dan WhatsApp selama ini yang telah berhasil membantu berbagai upaya penanganan Covid-19 dari pemerintah, mulai dari program vaksin nasional sampai telemedisin isoman," ujar Victoria Grand.

"Kami berharap kerja sama yang diperluas dengan Kemenkes RI ini akan membawa lebih banyak manfaat bagi masyarakat Indonesia melalui penggunaan platform WhatsApp,” pungkasnya.

RACHEL FARAHDIBA R

Baca juga: Selain Komunitas Ini, 3 Fitur Baru WhatsApp Hadir Per Hari Ini

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Cara Buat Nada Dering WA Sebut Nama Tanpa Aplikasi Tambahan

3 jam lalu

Cara Buat Nada Dering WA Sebut Nama Tanpa Aplikasi Tambahan

Nada dering WA bisa dicustom sesuai keinginan. Berikut cara buat nada dering WA sebut nama yang bisa Anda lakukan tanpa tambahan aplikasi.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

4 jam lalu

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

Komnas HAM menggunakan 127 indikator untuk mengukur pemenuhan kewajiban negara dalam pelaksanaan HAM.

Baca Selengkapnya

Kemenkes, UNDP dan WHO Luncurkan Green Climate Fund untuk Bangun Sistem Kesehatan Menghadapi Perubahan Iklim

8 jam lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Luncurkan Green Climate Fund untuk Bangun Sistem Kesehatan Menghadapi Perubahan Iklim

Inisiatif ini akan membantu sistem kesehatan Indonesia untuk menjadi lebih tangguh terhadap dampak perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

11 jam lalu

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

Tautan phishing itu berisi permintaan verifikasi data kesehatan pada SATUSEHAT.

Baca Selengkapnya

Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

22 jam lalu

Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

35 Twibbon Hari Pendidikan Nasional, silakan download dan upload untuk merayakannya.

Baca Selengkapnya

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

1 hari lalu

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

Masih ada warga yang menganggap vaksinasi dapat menyebabkan kematian sehingga pelaksanaannya masih sering menemui kendala.

Baca Selengkapnya

Cara Kirim Foto HD WhatsApp agar Kualitasnya Tidak Pecah

2 hari lalu

Cara Kirim Foto HD WhatsApp agar Kualitasnya Tidak Pecah

Berikut ini cara kirim foto HD WhatsApp untuk menjaga kualitas foto yang dikirimkan agar tidak pecah untuk keluarga, teman, hingga kerabat.

Baca Selengkapnya

5 Hal yang Jadi Fokus Tangani Penyakit Arbovirus seperti DBD

2 hari lalu

5 Hal yang Jadi Fokus Tangani Penyakit Arbovirus seperti DBD

Kementerian Kesehatan Indonesia dan Brazil berkolaborasi untuk memformulasikan upaya mencegah peningkatan insiden penyakit Arbovirus seperti DBD

Baca Selengkapnya

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

2 hari lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

Kemenkes, UNDP dan WHO kolaborasi proyek perkuat layanan kesehatan yang siap hadapi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Alasan Masyarakat Perlu Imunisasi Seumur Hidup

2 hari lalu

Alasan Masyarakat Perlu Imunisasi Seumur Hidup

Imunisasi atau vaksinasi tidak hanya diperuntukkan bagi bayi dan anak-anak tetapi juga orang dewasa. Simak alasannya.

Baca Selengkapnya