Kemenkes Bantah Gagal Ginjal Akut Akibat Efek Long Covid-19

Kamis, 27 Oktober 2022 15:28 WIB

Ilustrasi ginjal. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril membantah isu yang menyebut penyakit gagal ginjal akut pada anak diakibatkan karena efek long Covid-19. Dugaan ini pertama kali disampaikan oleh mantan Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari.

"Dari data dan pemeriksaan yang kami lakukan, semuanya menyingkirkan dugaan yang diakibatkan Covid-19 maupun long covid," ujar Syahril dalam konferensi pers secara daring, Kamis, 27 Oktober 2022.

Syahril menjelaskan, Kemenkes melakukan penelitian mencari penyebab gagal ginjal akut ini bersama IDAI, ahli toksikologi, dan epidemiologi. Pihaknya juga mengambil sample air seni, darah, hingga melakukan biopsi pada ginjal pasien meninggal.

Hasilnya, penelitian membuktikan para balita penderita gagal ginjal akut tidak pernah terinfeksi SARS-Cov-2.

"Jadi para balita ini kita tidak dapatkan suatu infeksi virus SARS-Cov-2 maupun riwayat sakit Covid. Dan tidak ada korelasi setelah kita melakukan kajian lebih dalam dari kasus gagal ginjal akut yang kita teliti," ujar Syahril.

Advertising
Advertising

Hasil penelitian membuktikan bahwa gagal ginjal diakibatkan obat batuk cair anak yang terkontaminasi bahan kimia berbahaya EG (ethylene glycol-EG), DEG (diethylene glycol-DEG), dan EGBE (ethylene glycol butyl ether) melebihi ambang batas. Zat kimia itu terdeteksi pada darah, urine, hingga ginjal penderita yang meninggal.

Per hari ini, jumlah penderita gagal ginjal akut mencapai 269 orang. Sebanyak 58 persen atau 157 di antaranya meninggal, lalu 24 persen atau 73 masih dirawat, dan 39 atau 14 persen dinyatakan sembuh.

Selain itu, Syahril membeberkan dari 269 kasus sebanyak 11 persen masuk dalam stadium 1, 7 persen stadium 2, 61 persen stadium 3, dan 20 persen lainnya belum teridentifikasi. Pemerintah terus melakukan surveillance untuk mencari kemungkinan adanya pasien gagal ginjal akut lainnya yang belum terdata.

M JULNIS FIRMANSYAH

Baca: Soal Obat Penyebab Gagal Ginjal Akut pada Anak, BPOM: Produsen Ubah Komposisi Tanpa Izin

Berita terkait

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

21 jam lalu

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

Komnas HAM menggunakan 127 indikator untuk mengukur pemenuhan kewajiban negara dalam pelaksanaan HAM.

Baca Selengkapnya

Kemenkes, UNDP dan WHO Luncurkan Green Climate Fund untuk Bangun Sistem Kesehatan Menghadapi Perubahan Iklim

1 hari lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Luncurkan Green Climate Fund untuk Bangun Sistem Kesehatan Menghadapi Perubahan Iklim

Inisiatif ini akan membantu sistem kesehatan Indonesia untuk menjadi lebih tangguh terhadap dampak perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

1 hari lalu

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

Tautan phishing itu berisi permintaan verifikasi data kesehatan pada SATUSEHAT.

Baca Selengkapnya

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

3 hari lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

Kemenkes, UNDP dan WHO kolaborasi proyek perkuat layanan kesehatan yang siap hadapi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

6 hari lalu

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

Ada sejumlah persoalan yang membuat banyak warga Indonesia lebih memilih berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

6 hari lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

Istri Bintang Emon Disebut Positif Narkoba Setelah Konsumsi Obat Flu, Kok Bisa?

7 hari lalu

Istri Bintang Emon Disebut Positif Narkoba Setelah Konsumsi Obat Flu, Kok Bisa?

Bagaimana mungkin konsumsi obat flu bisa berdampak pada positif narkoba seperti yang dialami istri komika Bintang Emon?

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut RI Ketergantungan Impor Produk Farmasi dan Alat Kesehatan

8 hari lalu

Jokowi Sebut RI Ketergantungan Impor Produk Farmasi dan Alat Kesehatan

Presiden Jokowi mengharapkan industri kesehatan dalam negeri makin diperkuat.

Baca Selengkapnya

Hari Demam Berdarah Nasional, Ini 4 Cara Mencegah DBD

10 hari lalu

Hari Demam Berdarah Nasional, Ini 4 Cara Mencegah DBD

22 April ditetapkan sebagai Hari Demam Berdarah Nasional oleh Kemenkes, meningkatkan kesadaran wargauntuk dapat mencegah penyakit DBD.

Baca Selengkapnya

Kasus Korupsi APD di Kemenkes, KPK Panggil Saksi Lain untuk Konfirmasi Keterangan Politikus PDIP Ihsan Yunus

12 hari lalu

Kasus Korupsi APD di Kemenkes, KPK Panggil Saksi Lain untuk Konfirmasi Keterangan Politikus PDIP Ihsan Yunus

KPK mengatakan terdapat bukti mark up harga pada kasus korupsi APD di Kemenkes. Harga pengadaan APD sangat jauh dari kewajaran.

Baca Selengkapnya