Sepak Terjang Apin BK Bos Judi Online, Namanya Ada di Bagan Konsorsium 303

Senin, 17 Oktober 2022 19:27 WIB

Petugas kepolisian memperlihatkan tersangka bandar besar judi online Apin Bak Kim alias Apin BK setibanya dari Malaysia di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat, 14 Oktober 2022. Polri berhasil menangkap Apin BK di Malaysia yang sebelumnya melarikan diri ke Singapura setelah sebelumnya ditetapkan ke dalam daftar pencarian orang (DPO). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal

TEMPO.CO, Jakarta - Jumat, 14 Oktober 2022 lalu tampaknya menjadi hari yang padat bagi Institusi Polri, mulai dari pemanggilan ratusan perwira tinggi polisi ke Istana, dugaan keterlibatan eks Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol Teddy Minahasa tersangka pengedaran narkoba, hingga kedatangan bos judi online Apin BK di Indonesia

Apin BK merupakan bos judi online asal Sumatera Utara yang kabur ke Malaysia, tetapi berhasil ditangkap oleh Polri dan kepolisian Malaysia. Apin BK tiba di Indonesia pada Jumat malam, 14 Oktober 2022 dari Bandara Soekarno-Hatta.

Terkait penangkapan tersebut, Kapolri Listyo Sigit Prabowo mengklaim bahwa tindakan ini merupakan bentuk komitmen Polri dalam memberantas judi online.

“Anggota-anggota kami telah kami kirim ke luar negeri, ke beberapa negara, dan Alhamdulillah malam hari ini Apin BK, berkat kerja sama police to police dengan teman-teman kita Diraja Malaysia, (Apin BK) bisa kami bawa ke Tanah Air,” kata Kapolri Listyo kepada sejumlah wartawan saat konferensi pers.

Nama Apin BK ini tercantum pula pada bagan Konsorsium 303. Ia disebut sebagai konsorsium wilayah Sumatera Utara (Sumut) selain itu, dalam bagan disebut-sebut ada sejumlah nama pejabat polisi.

Baca: Ini Wajah Buronan Bandar Judi Online Apin BK yang Ditangkap di Malaysia

Advertising
Advertising

Siapa Apin BK?

Berdasarkan catatan Tempo, Apin BK merupakan salah satu bos kelas kakap perjudian online di Indonesia. Ladang bisnisnya terungkap ketika Polda Sumatera Utara melakukan penggerebekan di Kompleks Perumahan Cemara Asri, Kabupaten Deli Serdang, pada Senin dini hari, 9 Agustus 2022 lalu.

Dalam penggerebekan tersebut, polisi menemukan sejumlah alat pengoperasi 21 situs judi online, seperti LEBAH 4D, DEWA JUDI 4D, dan LARIS 4D yang diperkirakan memiliki omzet sekitar Rp 500 juta hingga Rp 1 miliar per hari.

Selain itu, saat penggerebekan, polisi turut menyita puluhan laptop, komputer, buku rekening, dan sejumlah kartu ATM. Secara keseluruhan, Tempo melaporkan bahwa dari penggerebekan ini, polisi menyita hingga 107 rekening bank sebagai barang bukti.

Kronologi Penangkapan Apin BK

Namun, pada 9 Agustus 2022 kala itu, Apin BK gagal ditangkap sebab diduga telah melarikan diri ke Singapura. Akhirnya, Apin BK dimasuoleh Polda Sumut dalam Daftar Pencarian Orang alias DPO pada 24 Agustus 2022.

Hampir satu bulan menjadi dicari, status Apin BK ditingkatkan sebagai buron internasional ketika Polda Sumut mengajukan Red Notice kepada Interpol tertanggal 30 September 2022.

Sementara Apin BK masih menjadi buron internasional, Polda Sumatera Utara berhasil menangkap 15 orang yang diduga anak buah Apin BK pada 10 Oktober 2020. Dari hasil penyelidikan, Polda Sumatera Utara akhirnya menetapkan 14 orang sebagai tersangka dan 1 orang sebagai saksi.

"Sudah kita tangkap ada 15 orang, masih diperiksa di Krimsus (Direktorat Reserse Kriminal Khusus Kepolisian Daerah Sumatera Utara)," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Sumatera Utara Kombes Pol Hadi Wahyudi kepada Tempo pada Senin, 10 Oktober 2022.

Tak lama setelah penangkapan belasan anak buah Apin BK, bos judi online ini pun ditangkap aparat kepolisian Malaysia dan Polri pada Jumat, 14 Oktober 2022. Pada hari itu juga, saat Jumat malam, Apin BK telah tiba di Indonesia.

ACHMAD HANIF IMADUDDIN I SDA

Baca juga: Ditangkap di Malaysia, Bos Judi Online Apin BK Tiba di Indonesia

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

5 jam lalu

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan akan terus mempersempit ruang gerak bagi pelaku judi online.

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

11 jam lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

11 jam lalu

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Badan Bank Tanah dan Polri Teken MoU Sinergitas Pelaksanaan Tugas dan Fungsi

15 jam lalu

Badan Bank Tanah dan Polri Teken MoU Sinergitas Pelaksanaan Tugas dan Fungsi

Badan Bank Tanah menandatangani nota kesepahaman dengan Kepolisian tentang sinergi pelaksanaan tugas dan fungsi penyelenggaraan pengelolaan tanah.

Baca Selengkapnya

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

16 jam lalu

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

Pengamat kepolisian mengatakan problem pemberantasan judi online beberapa waktu lalu marak penangkapan tapi tak sentuh akar masalah.

Baca Selengkapnya

KPK Tak Kunjung Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Terhambat di Direktur Penyelidikan KPK atas Perintah Polri

17 jam lalu

KPK Tak Kunjung Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Terhambat di Direktur Penyelidikan KPK atas Perintah Polri

Sprindik Eddy Hiariej belum terbit karena Direktur Penyelidikan KPK Brijen Endar Priantoro tak kunjung meneken lantaran ada perintah dari Polri.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

18 jam lalu

Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 26 April 2024 diawali oleh kabar seorang wanita di Korea Selatan ditipu oleh orang yang mengaku sebagai Elon Musk

Baca Selengkapnya

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

1 hari lalu

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

1 hari lalu

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menilai penting penanganan judi online dapat diselesaikan secara bekerja sama.

Baca Selengkapnya

Beroperasi Sejak 2021, 4 Tersangka Judi Online di Depok Raup Omzet Rp 30 Miliar

1 hari lalu

Beroperasi Sejak 2021, 4 Tersangka Judi Online di Depok Raup Omzet Rp 30 Miliar

Ditreskrimsus Polda Metro Jaya menangkap 4 tersangka judi online di sebuah rumah di kawasan Tapos, Cimanggis, Depok, 23 April 2024.

Baca Selengkapnya