Sudah Dihubungi PDIP, PAN Siap Sambut Safari Politik Puan Maharani

Kamis, 15 September 2022 08:50 WIB

Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional Eddy Soeparno saat ditemui di kantor DPP PAN, Jakarta, Selasa, 14 Juni 2022. Tempo/M. Faiz Zaki

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN), Eddy Soeparno, mengatakan PDIP telah menghubungi pihaknya ihwal rencana safari politik Puan Maharani. Kendati begitu, Eddy menerangkan belum membahas tanggal pasti kunjungan Puan ke PAN.

“Komunikasi politik sudah ada, sudah bicara dengan Pak Bambang Pacul dan Pak Hasto. Tapi kapan tanggalnya belum ada,” kata Eddy kepada Tempo, Kamis, 15 September 2022.

Eddy mengatakan partainya siap menyambut kunjungan PDIP. Menurutnya, kunjungan ini dapat memperkuat silaturahmi antara partai politik kendati kedua partai berjuang di platform yang berbeda.

Eddy menerangkan safari politik Puan merupakan upaya untuk merekatkan kerja sama antar partai. Adapun kerja sama yang dimaksud tidak melulu soal pemilihan presiden (pilpres).

“Bisa di parlemen, di pemilihan kepala daerah, atau mungkin bersepakat tidak mengambil calon legislatif (caleg) satu sama lain,” ujarnya.

Advertising
Advertising

Menurutnya, PAN juga menghormati posisi istimewa PDIP yang bisa mengusung calonnya sendiri. Namun, kata dia, peluang PDIP untuk berkoalisi dengan partai lain juga tidak tertutup.

“Kita melihat bahwa PDIP partai yang punya keistimewaan untuk mengusung calon sendiri. Saya kira pendulum politik pun akan bergerak ketika PDIP sudah memutuskan akan mengusung siapa,” kata dia.

KIB masih terbuka

Sebagai bagian dari Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bersama Partai Golongan Karya (Golkar) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Eddy menyebut hingga saat ini koalisinya masih terbuka dengan siapapun, termasuk PDIP. Ia mengingatkan syaratnya adalah memiliki konsep dan gagasan yang sama dengan KIB.

KIB terbuka untuk bekerja sama dengan siapapun, sepanjang memiliki gagasan yang sama. Kita ingin hadir dengan konsep dan gagasan yang baik,” kata Eddy.

Sebelumnya, Puan memimpin rombongan safari politik PDIP ke Partai NasDem dan Partai Gerindra. Rencananya, rombongan ini bakal mengunjungi partai lainnya seperti Partai Golkar, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan PAN.

Baca: Soal Capres dari KKIR Jika PDIP Bergabung, Muhaimin Iskandar: Tergantung Saya dan Pak Prabowo

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Rekam Jejak Benny Sinomba Siregar, Paman Bobby Nasution yang Bantah Ambil Formulir Pendaftaran Calon Wali Kota Medan

35 menit lalu

Rekam Jejak Benny Sinomba Siregar, Paman Bobby Nasution yang Bantah Ambil Formulir Pendaftaran Calon Wali Kota Medan

Belum lama Benny Sinomba Siregar ditunjuk ponakannya, Bobby Nasution sebagai Plh Sekda Kota Medan. Dikabarkan ia membantah siap maju Pilwakot Medan.

Baca Selengkapnya

5 Faktor yang Bikin Politik Uang Terus Eksis di Indonesia

46 menit lalu

5 Faktor yang Bikin Politik Uang Terus Eksis di Indonesia

Anggota Komisi II DPR dari Fraksi PDIP, Hugua usulkan politik uang atau money politics dilegalkan. Apa sebab politik uang eksis di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Ngabalin Tak Terima PDIP Sebut Jokowi Menyibukkan Diri: Jangan Gitu Ngomongnya

1 jam lalu

Ngabalin Tak Terima PDIP Sebut Jokowi Menyibukkan Diri: Jangan Gitu Ngomongnya

Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Kantor Staf Presiden Ali Ngabalin keberatan jika Jokowi disebut menyibukkan diri oleh PDIP.

Baca Selengkapnya

Tolak Revisi UU MK, 26 Akademisi Kirim Surat Terbuka ke Jokowi dan Puan

1 jam lalu

Tolak Revisi UU MK, 26 Akademisi Kirim Surat Terbuka ke Jokowi dan Puan

Puluhan akademisi menolak revisi UU MK dengan mengirimkan surat terbuka kepada Presiden Jokowi dan Ketua DPR Puan Maharani. Apa isinya?

Baca Selengkapnya

Paman Bobby Nasution Bantah Mendaftar Pilkada ke PDIP

3 jam lalu

Paman Bobby Nasution Bantah Mendaftar Pilkada ke PDIP

Kabar paman Bobby Nasution melamar ke PDIP untuk maju di Pemilihan Wali Kota Medan dibantah.

Baca Selengkapnya

Istana soal PDIP Tak Undang Jokowi di Rakernas: Presiden Ucapkan Terima Kasih

4 jam lalu

Istana soal PDIP Tak Undang Jokowi di Rakernas: Presiden Ucapkan Terima Kasih

Istana Kepresidenan juga menyatakan Jokowi selalu menghormati PDIP.

Baca Selengkapnya

Hugua Kader PDIP Usulkan Politik Uang Dilegalkan, Cermati Bentuk Money Politics dalam Pemilu

4 jam lalu

Hugua Kader PDIP Usulkan Politik Uang Dilegalkan, Cermati Bentuk Money Politics dalam Pemilu

Politik uang jadi sorotan setelah diusulkan Hugua, anggota Komisi II DPR yang juga kader PDIP agar dilegalkan. Seperti apa bentuk money politics?

Baca Selengkapnya

Kader PDIP Usul Politik Uang Dilegalkan, Ini Aturan Larangan Money Politics dan Sanksi Bagi Pelanggarnya

4 jam lalu

Kader PDIP Usul Politik Uang Dilegalkan, Ini Aturan Larangan Money Politics dan Sanksi Bagi Pelanggarnya

Anggota Komisi II DPR yang juga Kader PDIP, Hugua usulkan politik uang dalam Pemilu dilegalkan. Bagaimana regulasi money politics dan sanksinya?

Baca Selengkapnya

PDIP Akan Gunakan Api Abadi Mrapen Saat Acara Pembukaan Rakernas, Apa Maknanya?

4 jam lalu

PDIP Akan Gunakan Api Abadi Mrapen Saat Acara Pembukaan Rakernas, Apa Maknanya?

PDIP akan menggunakan Api Abadi Mrapen dari Grobogan, Jawa Tengah, saat acara pembukaan dan menempatkanya selama Rakernas.

Baca Selengkapnya

Tak Undang Jokowi, PDIP Bakal Tentukan Sikap Politiknya di Rakernas V

5 jam lalu

Tak Undang Jokowi, PDIP Bakal Tentukan Sikap Politiknya di Rakernas V

PDIP tidak mengundang Jokowi dalam acara Rakernas V di Jakarta. Djarot Saiful Hidayat mengungkapkan PDIP juga bakal menentukan sikap politiknya.

Baca Selengkapnya