Profil Azwar Anas Calon Menpan RB yang Akan Dilantik Jokowi, Bupati Banyuwangi Hingga Skandal Foto Syur

Editor

Febriyan

Rabu, 7 September 2022 08:35 WIB

Abdullah Azwar Anas. ANTARA

Sejak masih muda, Azwar dikenal aktif dalam organisasi Nahdlatul Ulama. Dia pernah menjadi Ketua Umum Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama pada 2000-2003.

Azwar awalnya merupakan politikus Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB. Dia tercatat pernah menjadi Anggota DPR RI periode 2004-2009 dari Fraksi Kebangkitan Bangsa.

Setelah lengser dari DPR, dia pun maju sebagai Bupati Banyuwangi, berpasangan dengan Yusuf Widyatmoko yang saat itu menjabat sebagai Ketua DPC PDIP Kabupaten Banyuwangi.

Keduanya dianggap sukses memimpin Banyuwangi mencuri perhatian dunia dengan menggelar berbagai event mulai dari Banyuwangi Ethno Carnival, Banyuwangi Jazz Festival, Tour de Ijen, yang dikemas dalam perayaan Banyuwangi Festival. Dia memimpin Banyuwangi dalam dua periode hingga 2021.

Alhasil, Banyuwangi pernah ditetapkan sebagai kabupaten terinovatif oleh Kementerian Dalam Negeri. Banyuwangi juga menjadi kabupaten pertama di Indonesia yang meraih nilai A dalam Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP).

Lengser dari posisi Bupati, Azwar mengusung istrinya, Ipuk Fiestandani, sebagai penerus. Ipuk yang maju bersama pengusaaha Sugirah memenangkan pertarungan melawan pasangan Yusuf Widyatmoko dan Muhammad Riza Aziziy.

Skandal Foto Syur

Azwar sempat disebut sebagai salah satu calon wakil gubernur Jawa Timur untuk mendampingi Saifullah Yusuf alias Gus Ipul pada Pilkada 2018. Belakangan, dia memilih mundur dan tak mencalonkan diri.

Salah satu penyebab mundurnya Azwar itu adalah beredarnya foto mesum seorang pria mirip dirinya bersama seorang perempuan. Azwar khawatir masalah tersebut justru menjadi beban bagi pencalonan Gus Ipul.

"Saya tidak ingin menjadi beban," kata Azwar saat itu.

Dia menyatakan bahwa beredarnya foto mesum tersebut merupakan kampanye hitam untuk membunuh karakternya. Sayangnya kasus ini tak ditindaklanjuti setelah pihak Azwar dan PDIP tak membuat laporan ke polisi.

Azwar Anas lantas ditunjuk oleh Presiden Jokowi sebagai Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) pada Januari 2022. Nama Azwar juga sempat masuk ke dalam bursa Kepala Otorita IKN. Jokowi menyatakan bahwa Azwar menjadi kandidat bersama mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama, mantan Direktur Utama PT Wijaya Karya Tumiyana dan mantan Menristek Bambang Brodjonegoro. Akan tetapi Jokowi akhirnya memilih Bambang Susantono untuk menduduki posisi itu.

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

17 menit lalu

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

Partai Golkar Sumut optimistis PDIP akan mengusung Musa Rajekshah dalam Pilgub Sumut 2024.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Didesak Pilih Panitia Seleksi Capim KPK Berintegritas

2 jam lalu

Presiden Jokowi Didesak Pilih Panitia Seleksi Capim KPK Berintegritas

Berbagai kalangan mendesak Presiden Jokowi agar memilih anggota panitia seleksi atau pansel calon pemimpin atau capim KPK yang berintegritas.

Baca Selengkapnya

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

3 jam lalu

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

Noel mengutip puisi karya Presiden Pertama RI Soekarno, untuk mengkritik PDIP yang tidak mengundang Jokowi di Rakernas

Baca Selengkapnya

Teguh Prakosa Resmi Daftar ke PDIP untuk Maju Pilkada Solo 2024

4 jam lalu

Teguh Prakosa Resmi Daftar ke PDIP untuk Maju Pilkada Solo 2024

Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa secara resmi menyerahkan formulir pendaftaran untuk mengikuti penjaringan bakal calon wali kota Solo di kantor PDIP

Baca Selengkapnya

Alasan Bupati Jember Hendy Siswanto Kembali Daftar ke PPP untuk Maju di Pilkada 2024

8 jam lalu

Alasan Bupati Jember Hendy Siswanto Kembali Daftar ke PPP untuk Maju di Pilkada 2024

Hendy Siswanto sebelumnya telah mendaftar ke PDIP untuk maju di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Asal-usul Api Abadi Mrapen yang Akan Menyala di Rakernas PDIP ke-V di Ancol

8 jam lalu

Asal-usul Api Abadi Mrapen yang Akan Menyala di Rakernas PDIP ke-V di Ancol

DPP PDIP melepas pelari pembawa obor perjuangan yang bersumber dari api abadi Mrapen, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah untuk Rakernas PDIP.

Baca Selengkapnya

Khofifah-Emil Respons Begini soal Peluang Dukungan PDIP di Pilkada Jawa Timur

10 jam lalu

Khofifah-Emil Respons Begini soal Peluang Dukungan PDIP di Pilkada Jawa Timur

Usai mendapat rekomendasi dari partai Golkar untuk maju di Pilkada Jawa Timur, Khofifah-Emil respons soal peluang dukungan PDIP kepada mereka.

Baca Selengkapnya

PDIP Bawa Obor Api Abadi Mrapen dari Semarang ke Lokasi Rakernas

11 jam lalu

PDIP Bawa Obor Api Abadi Mrapen dari Semarang ke Lokasi Rakernas

Obor api abadi Mrapen menjadi simbol api perjuangan PDIP.

Baca Selengkapnya

Respons Airlangga Saat Ditanya Peluang PDIP Dukung Khofifah di Pilkada Jawa Timur

12 jam lalu

Respons Airlangga Saat Ditanya Peluang PDIP Dukung Khofifah di Pilkada Jawa Timur

Airlangga sebelumnya mengatakan, membuka peluang bagi partai-partai lain untuk mengusung bakal pasangan Khofifah-Emil di Pilkada Jawa Timur 2024.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Andika Perkasa Cocok Berduet dengan Sandiaga Uno di Pilkada Jakarta

13 jam lalu

Pengamat Sebut Andika Perkasa Cocok Berduet dengan Sandiaga Uno di Pilkada Jakarta

Andika Perkasa masuk dalam enam nama potensial bakal calon Gubernur Jakarta yang berencana diusung PDIP.

Baca Selengkapnya