Kasus Khilafatul Muslimin di Jateng Siap Disidangkan

Selasa, 2 Agustus 2022 12:36 WIB

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi (kiri) bersama Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal Dudung Abdurachman memberikan keterangan dalam konferensi pers kasus percobaan pembunuhan berencana istri anggota TNI AD, di Mapolda Jawa Tengah, Semarang, Jawa Tengah, Senin, 25 Juli 2022. Tim Resmob Polrestabes Semarang berhasil menangkap lima tersangka beserta sejumlah barang bukti dalam kasus tersebut. ANTARA FOTO/Aji Styawan

TEMPO.CO, Semarang - Proses penyidikan terhadap enam pengurus Khilafatul Muslimin di wilayah Jawa Tengah dinyatakan lengkap atau P21. Polisi menangkap mereka di wilayah Brebes dan Klaten buntut aksi motor syiar awal Juni lalu.

Kepala Polda Jawa Tengah Inspektur Jenderal Ahmad Luthfi mengatakan enam tersangka tersebut ditangani dua polres berbeda. "Brebes ada empat tersangka dan Klaten ada 2 tersangka," katanya saat konferensi pers pada Selasa, 2 Agustus 2022.
Menurut Luthfi, kepolisian telah rampung menyidik kasus tersebut dan siap melimpahkan proses hukum ke tahap selanjutnya. "Sudah P21. Sudah lengkap untuk sidang," sebut dia. "Untuk wilayah Brebes pada 21 Juli 2022 sudah P21. Wilayah Klaten pada tanggal 1 sudah P21."
Dia mengungkapkan, keenam tersangka diduga menyebarkan isu yang menyebabkan perpecahan. Kasus ini mencuat setelah rekaman vidio anggota Khilafatul Muslimin menggelar aksi motor syiar beredar di masyarakat.
Amir Khilafatul Muslimin Cirebon Raya Ali Jamroni mengaku belum mengetahui kasus hukum yang menjeratnya telah P21. Hari ini bersama lima pengurus Khilafatul Muslimin lainnya yang menjadi tersangka dihadirkan di Mapolda Jateng.
"Saya tidak ada tanggapan. Kami belum tahu kalau sudah P21. Hari ini kami diajak ke Semarang hanya diberi tahu untuk rilis," katanya. Selama proses penyidikan, Ali ditahan di Polres Brebes.
Menurut Ali, acara motor syiar atau konvoi motor yang mereka gelar telah berjalan bertahun-tahun setiap empat bulan sekali. Dia mempertanyakan kenapa baru ditindak jika melanggar hukum. "Kami syiar sudah berjalan 2018 sampai hari ini. Dan baru hari ini terjadi seperti ini," tuturnya.

Baca: Amir Khilafatul Muslimin: Konvoi Motor Rutin Sejak 2018, dan Polisi Tahu

Berita terkait

BI: Inflasi di Jawa Tengah Turun setelah Idul Fitri, Berapa?

2 hari lalu

BI: Inflasi di Jawa Tengah Turun setelah Idul Fitri, Berapa?

Daerah dengan catatan inflasi terendah di Jawa Tengah adalah Kabupaten Rembang yaitu 0,02 persen.

Baca Selengkapnya

10 Makanan Khas Kota Semarang yang Wajib Dicoba: Yang Manis Hingga Asin

3 hari lalu

10 Makanan Khas Kota Semarang yang Wajib Dicoba: Yang Manis Hingga Asin

Wingko babat merupakan makanan tradisional dari area Kota Semarang. Kudapan dari parutan kelapa, tepung beras ketan dan gula ini cocok buat ngeteh.

Baca Selengkapnya

Respons Ketua DPW PSI Jawa Tengah soal Mosi Tidak Percaya dari 25 DPD

5 hari lalu

Respons Ketua DPW PSI Jawa Tengah soal Mosi Tidak Percaya dari 25 DPD

Disebutkan 25 DPD PSI di Jawa Tengah melayangkan mosi tidak percaya kepada DPW PSI Jawa Tengah. Begini respons ketua DPW PSI.

Baca Selengkapnya

25 DPD PSI di Jawa Tengah Layangkan Mosi Tidak Percaya, Desak DPP Copot Ketua DPW

6 hari lalu

25 DPD PSI di Jawa Tengah Layangkan Mosi Tidak Percaya, Desak DPP Copot Ketua DPW

25 DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dari sejumlah kota/kabupaten di Jawa Tengah melayangkan mosi tidak percaya terhadap DPW PSI Jawa Tengah

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

10 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

11 hari lalu

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

Para tersangka sepakat akan menjalankan rencana pembunuhan terhadap wanita itu saat malam takbiran.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 7 destinasi Wisata di Bumi RA Kartini Jepara

12 hari lalu

Rekomendasi 7 destinasi Wisata di Bumi RA Kartini Jepara

Jepara asal RA Kartini memiliki beragam potensi destinasi wisata menarik, salah satunya adalah Taman Nasional Karimunjawa.

Baca Selengkapnya

Operasi Ketupat Candi 2024 Polda Jawa Tengah: 533 Kecelakaan, 20 Orang Tewas

16 hari lalu

Operasi Ketupat Candi 2024 Polda Jawa Tengah: 533 Kecelakaan, 20 Orang Tewas

Polda Jawa Tengah menggelar Operasi Ketupat Candi 2024 selama masa libur lebaran. Kecelakaan Bus Rosalia Indah jadi kasus yang menonjol.

Baca Selengkapnya

2 Cara Masak Tahu Petis, Kudapan Asal Jawa Tengah

17 hari lalu

2 Cara Masak Tahu Petis, Kudapan Asal Jawa Tengah

Tahu petis adalah kudapan asli dari Jawa Tengah, paduan antara tahu goreng dengan sambal petis

Baca Selengkapnya

Profil Yustinus Soeroso Pemilik PO Bus Rosalia Indah, dari Kondektur sampai Perusahaan Otobus Terkaya

21 hari lalu

Profil Yustinus Soeroso Pemilik PO Bus Rosalia Indah, dari Kondektur sampai Perusahaan Otobus Terkaya

PO bus Rosalia Indah alami kecelakaan di Tol Semarang-Batang, 7 orang meninggal.

Baca Selengkapnya