Soal Kabar Ganjar Pranowo Dilarang ke Luar Jateng, Hasto PDIP Buka Suara

Reporter

Dewi Nurita

Editor

Juli Hantoro

Jumat, 22 Juli 2022 13:50 WIB

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo membacakan rekomendasi hasil Rakernas II PDI Perjuangan di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Kamis, 23 Juni 2022. Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II PDI Perjuangan tersebut menghasilkan 24 poin yang terdiri dari Ideologi Pancasila, Sistem Politik, dan Pemilu 2024, Pembangunan desa, pemenangan pemilu, dan agenda strategis partai. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto angkat suara soal kabar partainya melarang Gubernur Ganjar Pranowo keluar dari wilayah Jawa Tengah untuk sementara waktu.

Larangan itu dikabarkan untuk mencegah manuver atau kampanye yang berhubungan dengan Pilpres 2024. Hasto membantah ada pertemuan dengan Ganjar membahas hal tersebut.

"Tidak, saya sudah bilang pertemuannya tidak ada. Kalau untuk kampanye, itu kan sudah ditegaskan oleh ibu ketua umum bahwa seluruh kader-kader partai itu diminta melakukan soft campaign. Itu tidak dilarang selama untuk kepentingan partai, bukan untuk pencitraan orang per orang ini," ujar Hasto, Kamis, 21 Juli 2022.

Namun, Hasto tak menampik bahwa ada batasan-batasan yang diberikan PDIP bagi kepala daerah dalam menjalankan tugas. Pertama, skala prioritas harus berada di wilayah pimpinannya.

"Kami tidak ingin seorang kepala daerah itu tidak mengakar dan tidak membangun legacy di wilayahnya, karena lebih asyik bertindak keluar. Kami pernah memberikan kritik bagi kepala daerah PDIP yang terlalu sering di Jakarta, ya kami berikan teguran tertulis. Kan kepala daerah tugas utamanya membangun daerah. Semua kader partai harus disiplin," ujar dia.

Sementara itu, untuk kader partai secara umum, Hasto menyebut PDIP menetapkan mekanisme soal kunjungan dan penugasan kader ke daerah di luar wilayah pemilihannya.

Ia mengatakan, sudah lama diatur bahwa kader PDIP yang ingin mengunjungi struktur partai di daerah lain harus mengantongi surat penugasan dari dewan pimpinan pusat (DPP) atau undangan dari daerah yang dikunjungi.

"Kader partai untuk bertemu dengan struktur partai harus melalui penugasan atau surat undangan. Itu mekanisme partai dan harus dikomunikasikan. Semua kader partai harus disiplin," tuturnya.

Sejumlah petinggi PDIP sebelumnya memang sempat dikabarkan meradang karena kehadiran Ganjar dalam acara Rakernas Projo di Magelang, Jawa Tengah pada Sabtu, 21 Mei 2022. Di acara itu, ada sinyal dukungan Presiden Jokowi terhadap Ganjar sebagai sosok calon penerusnya. Acara itu terindikasi mengampanyekan Ganjar, padahal PDIP belum menentukan capres dan hasil Kongres PDIP pada 2019 mengamanatkan calon presiden diputuskan oleh ketua umum.

Politikus PDIP Adian Napitupulu adalah salah satu kader yang batal menghadiri acara itu karena mendapat saran dari Ketua DPP PDIP Bidang Pemenangan Pemilu, Bambang Wuryanto alias Pacul.

"Saran dan pertimbangan Ketua Bapilu melalui telepon pada saya sangat jelas. Pertama, sebaiknya saya tidak menghadiri acara yang terindikasi menjadi ajang dukung-mendukung capres karena partai saat ini belum memutuskan apapun terkait siapa capres dan cawapres," ujar Adian lewat keterangannya, Rabu, 8 Juni 2022.

Adian sebagai anggota DPR lantas disarankan mengintensifkan pertemuan dengan rakyat di daerah pemilihan ketimbang ikut pertemuan yang agendanya dukung-mendukung capres tertentu.

Mendapat saran itu, Adian memutuskan batal menghadiri acara Rakernas Projo. "Saya kemudian menyampaikan ijin pamit kepada kawan-kawan Projo dan pimpinan relawan lainnya, bahwa dengan segala hormat, saya tidak akan hadir dalam acara Rakernas. Sebab sebagai kader partai, saya tidak akan mendahului ketua umum partai," tuturnya.

Setelah acara Rakernas Projo, PDIP merapatkan barisan. Juni lalu, PDIP mengundang kepala-kepala daerah ke sekolah partai. Ganjar termasuk di salah satunya. Dalam acara itu, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri meminta seluruh kader untuk disiplin dan menegaskan bahwa keputusan soal capres merupakan hak prerogatifnya.

Baca juga: Hasto Kristiyanto Ungkap 5 Pertimbangan PDIP Jalin Kerja Sama di Pilpres 2024

DEWI NURITA

Berita terkait

Saat Mahfud MD Cerita Kekalahan Pilpres 2024 Sambil Tertawa: Ya Dongkol, Tapi Move On

5 jam lalu

Saat Mahfud MD Cerita Kekalahan Pilpres 2024 Sambil Tertawa: Ya Dongkol, Tapi Move On

Mahfud MD mengatakan, meski aktif dalam berbagai jabatan pemerintahan, ia sebenarnya tidak pernah benar-benar pergi dari dunia kampus.

Baca Selengkapnya

Ragam Pendapat Pakar Soal Komposisi Kabinet Prabowo-Gibran

5 jam lalu

Ragam Pendapat Pakar Soal Komposisi Kabinet Prabowo-Gibran

Prabowo-Gibran diminta memperhatikan komposisi kalangan profesional dan partai politik dalam menyusun kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Soal Peluang Dukung Khofifah di Pilkada Jatim, Said Abdullah PDIP: Kami Sudah Duduk Bersama

6 jam lalu

Soal Peluang Dukung Khofifah di Pilkada Jatim, Said Abdullah PDIP: Kami Sudah Duduk Bersama

Said juga merespon soal adanya kabar pertemuan dengan Khofifah dengan secara tertutup.

Baca Selengkapnya

Saat Mahfud Md Kembali ke Kampus usai Pilpres 2024

6 jam lalu

Saat Mahfud Md Kembali ke Kampus usai Pilpres 2024

Mantan Cawapres 03 Mahfud Md kembali ke dunia pendidikan tinggi sebagai pakar hukum tata negara setelah kontestasi Pilpres 2024 selesai.

Baca Selengkapnya

4 Fakta Pembubaran Timnas AMIN Hari ini: Surya Paloh Absen hingga Pesan Anies dan Muhaimin

9 jam lalu

4 Fakta Pembubaran Timnas AMIN Hari ini: Surya Paloh Absen hingga Pesan Anies dan Muhaimin

Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Berikut sederet faktanya.

Baca Selengkapnya

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

9 jam lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

9 jam lalu

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

10 jam lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Keunggulan Khofifah dari Risma di Pilkada Jatim, Apa Saja?

11 jam lalu

Pengamat Sebut Keunggulan Khofifah dari Risma di Pilkada Jatim, Apa Saja?

Posisi Risma sebagai kader PDIP dinilai mampu memberikan keuntungan bagi Khofifah di Pilkada Jatim.

Baca Selengkapnya

Ketum Projo Budi Arie Pastikan Jokowi Bukan Lagi Kader PDIP

13 jam lalu

Ketum Projo Budi Arie Pastikan Jokowi Bukan Lagi Kader PDIP

Ketika ditanya peluang Jokowi masuk partai lain, Budi Arie meminta publik menunggu. Dia juga bicara soal peluang Jokowi masuk Golkar.

Baca Selengkapnya