Jokowi Bilang Program Kartu Prakerja Beri Manfaat Riil Peserta

Reporter

Fajar Pebrianto

Editor

Amirullah

Jumat, 17 Juni 2022 17:26 WIB

Presiden Joko Widodo saat menghadiri Temu Raya Kartu Prakerja di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Jumat, 17 Juni 2022. Sumber: youtube Kartu Prakerja

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah alumni peserta meminta program Kartu Prakerja tetap berlanjut, meskipun Presiden Joko Widodo atau Jokowi sudah tak lagi jadi presiden pada 2024 nanti. Jokowi menyebut harapan itu menunjukkan program ini sudah memberikan manfaat kepada para pesertanya.

Setali tiga uang dengan harapan peserta, Jokowi menyebut program ini akan terus dilanjutkan hingga tahun depan karena anggarannya sudah tersedia di Kementerian Keuangan. Jokowi bahkan menyampaikan jaminan atas keberlangsungan program ini sampai beberapa tahun ke depan.

"Ya program ini bermanfaat, pasti rakyat akan meminta. Mungkin nanti akan belok ke, sekarang kan mungkin training yang banyak masalah digital, nanti mungkin beralih lagi ke yang berkaitan dengan pangan, energi, mungkin," kata dia kepada media selepas bertemu ribuan alumni Kartu Prakerja di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Jumat, 11 Juni 2022.

Sebelumnya dalam acara ini, beberapa alumni ingin program ini terus berlanjut. Salah satunya Pudencia atau yang dipanggil Dea, salah Ende, Nusa Tenggara Timur. Harapan ini disampaikan terbuka ketika Jokowi meminta usulan Dea sebagai alumni atas program ini.

"Usulanya maunya Prakerja jangan sampai di sini, maunya biar meskipun bapak ke depannya tidak jadi presiden kita lagi, lanjut terus sampai seumur hidup," kata Dea di depan Jokowi, di atas panggung.

Advertising
Advertising

Sontak, ruangan aula besar inipun langsung riuh dan tertawa mendengar komentar dari Dea. Tawa peserta berlangsung beberapa detik lamanya. "Rame ini, rame ini, rame, hati-hati hati hati," kata Jokowi yang tetap terlihat santai dan tertawa.

Jokowi pun juga tampak tertawa, dan sesekali melirik Dea yang juga tersipu malu. "Udah stop, nanti rame ini ganti, terima kasih," kata Jokowi

Selepas acara, Jokowi mengatakan program Kartu Prakerja telah memberi manfaat riil kepada peserta. Dalam survei Badan Pusat Statistik (BPS), kata dia, sebanyak 89,9 persen peserta mengaku mendapat manfaat berupa keterampilan yang lebih baik atau keterampilan baru.

"Ini penting, data persentase 89,9 persen adalah sebuah apresiasi yang sangat tinggi," kata dia. Inilah yang menjadi alasan pemerintah ingin melanjutkan program ini.

Sampai hari ini, sudah ada 12,8 juta orang yang menjadi peserta Kartu Prakerja. Jokowi meminta program ini tetap dievaluasi dulu dan dikoreksi. Nantinya terkait anggaran, tetap akan disesuaikan dengan APBN. "Tapi yang jelas dalam pengembangan SDM negara kita, ini sangat baik, baik untuk upskilling maupun reskilling," kata Jokowi.

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

11 jam lalu

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

Adapun rencana membentuk Presidential Club diungkap oleh juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Baca Selengkapnya

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

11 jam lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

12 jam lalu

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

12 jam lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

12 jam lalu

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

12 jam lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

13 jam lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

13 jam lalu

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

Jokowi menyebut pemerintah baru mampu mencetak 2.700 dokter spesialis per tahun. Sementara pemerintah membutuhkan 29 ribu dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

16 jam lalu

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 sesuai dengan program pembangunan yang telah direncanakan

Baca Selengkapnya

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

16 jam lalu

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

Presiden Jokowi menyayangkan daerah kepulauan maupun daerah terpencil dia tak menemukan tenaga dokter spesialis.

Baca Selengkapnya