Ini Sejumlah Nama yang Berpotensi Diusulkan Jadi Capres 2024 di Rakernas NasDem

Reporter

Dewi Nurita

Editor

Amirullah

Sabtu, 11 Juni 2022 08:59 WIB

Ketua umum Partai NasDem Surya Paloh dan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto bertemu di kantor NasDem, Gondangdia, Jakarta Pusat. Rabu, 1 Juni 2022. Prabowo mengatakan tidak ada agenda khusus dalam pertemuan ini. Dia bilang hanya diundang oleh Surya Paloh untuk makan siang. TEMPO/ Febri Angga Palguna

TEMPO.CO, Jakarta - Rapat Kerja Nasional Partai NasDem semakin dekat. Forum tinggi partai yang akan digelar pada 15-17 Juni tersebut akan menghasilkan nama calon presiden atau capres yang akan diusung Partai NasDem bersama koalisi di Pilpres 2024.

Wakil Sekretaris Jenderal Partai NasDem Hermawi Taslim mengatakan, 34 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) nantinya akan mengajukan usulan nama-nama capres dari hasil penjaringan masing-masing daerah.

"Setelah itu, panitia pengarah akan mengkristalkan hanya menjadi tiga nama untuk diserahkan ke ketua umum. Selanjutnya ketum diberi mandat untuk melakukan lobi membangun koalisi dan pada saatnya mengumumkan calon presiden NasDem bersama mitra koalisi," ujar Hermawi kepada Tempo, Jumat, 10 Juni 2022.

Ia kemudian menyebut sejumlah nama di luar kader partai yang disebut-sebut menjadi usulan DPW. "Nama yang disebut-sebut Ketua DPW sih banyak, yang survei-survei tinggi itu disebut ada Anies, Ganjar, Khofifah, Andika Perkasa, Erick Thohir, dan lain-lain. Tapi, kan, baru menjadi usulan resmi nanti 15-17 Juni," ujar Hermawi.

Sementara dari kader internal, lanjut dia, ada nama Rachmat Gobel, Siti Nurbaya, Johnny G Plate, Syahrul Yasin Limpo, dan Lestari Moeridjat yang diusulkan oleh DPW. Hermawi tidak merinci dari mana saja usulan nama tersebut berasal.

Advertising
Advertising

Sejauh ini, baru daerah Banten dan DKI yang membuka terang-terang nama usulan mereka. Ketua Teritorial Pemenangan Pemilu NasDem Wilayah Jawa 1 (Banten, DKI), Effendy Choirie menyebut nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merupakan calon aspirasi dari daerah Banten dan DKI Jakarta.

"Aspirasi dari DKI dan Banten, ya, pasti Anies, karena aspirasi dari rakyat bawah yang diserap oleh struktur partai, mayoritas mendukung Anies. Aspirasi itu akan disampaikan oleh DPW NasDem DKI dan Banten dalam sesi penyampaian aspirasi usulan bakal calon presiden," ujar pria yang akrab disapa Gus Choi itu, Jumat, 10 Juni 2022.

Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Ahmad Ali sebelumnya mengatakan, NasDem tak mensyaratkan seorang calon yang diusung harus menjadi kader partai. Syaratnya dari mereka yakni; memiliki gagasan untuk memajukan bangsa dan rekam jejak yang baik, sejalan dengan visi partai, dan memiliki elektabilitas yang tinggi.

Kata Ali, sejauh ini baru tiga nama dengan elektabilitas tiga teratas yang dilirik, yakni Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Jadi tidak akan keluar dari tiga nama itu lah. Hari ini kalau lihat lembaga survei, selalu tiga nama itu yang teratas. Tentu kami melihat elektabilitas, enggak mungkin partai mau pilih yang tidak ada kemungkinan menang, kan," tuturnya kepada Tempo, Kamis, 20 Januari 2022.

DEWI NURITA

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Hasto Sebut Deklarasi Ganjar Tak akan Gabung Pemerintahan Prabowo Cerminan Sikap PDIP

16 menit lalu

Hasto Sebut Deklarasi Ganjar Tak akan Gabung Pemerintahan Prabowo Cerminan Sikap PDIP

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan sikap Ganjar yang memilih berada di luar pemerintahan baru Prabowo-Gibran adalah cerminan sikap partainya.

Baca Selengkapnya

Tiga Arahan Jokowi untuk Sinkronisasi Rencana Kerja Pemerintahan Prabowo-Gibran

17 menit lalu

Tiga Arahan Jokowi untuk Sinkronisasi Rencana Kerja Pemerintahan Prabowo-Gibran

Presiden Jokowi juga mengatakan RKP harus didasarkan pada hasil dengan memperhatikan return ekonomi yang dihasilkan.

Baca Selengkapnya

Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran, Bagaimana dengan Mahfud Md?

45 menit lalu

Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran, Bagaimana dengan Mahfud Md?

Ganjar menjadi oposisi guna menegakkan mekanisme check and balances terhadap kebijakan pemerintahan Prabowo-Gibran. Bagaimana dengan Mahfud Md?

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi

1 jam lalu

Ini Alasan Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi

Mantan calon presiden nomor urut tiga, Ganjar Pranowo, menyatakan tidak akan bergabung dengan pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Ganjar menyampaikan sikap itu dalam acara halalbihalal sekaligus pembubaran Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Ini Pesan Jokowi ke Prabowo untuk Lanjutkan Program di Bidang Kesehatan

1 jam lalu

Ini Pesan Jokowi ke Prabowo untuk Lanjutkan Program di Bidang Kesehatan

Presiden Jokowi menyoroti urgensi peningkatan jumlah dokter spesialis di Indonesia. Apa pesan untuk pemimpin baru?

Baca Selengkapnya

Ganjar Pranowo Deklarasi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

1 jam lalu

Ganjar Pranowo Deklarasi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Ganjar Pranowo memilih menjadi oposisi pemerintahan Prabowo guna menegakkan mekanisme pemeriksaan dan keseimbangan terhadap kebijakan pemerintah.

Baca Selengkapnya

Respons Kubu Prabowo-Gibran atas Pesan Luhut agar Tak Bawa Orang Toxic ke Pemerintahan

2 jam lalu

Respons Kubu Prabowo-Gibran atas Pesan Luhut agar Tak Bawa Orang Toxic ke Pemerintahan

Gibran mengaku tak tahu siapa yang dimaksud Luhut soal orang toxic yang jangan dibawa ke pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Ganjar Resmi Bubarkan TPN: Saya Bangga dengan Perjuangan untuk Demokrasi Ini

10 jam lalu

Ganjar Resmi Bubarkan TPN: Saya Bangga dengan Perjuangan untuk Demokrasi Ini

Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud Md untuk Pilpres 2024 resmi bubar. Akhir dari tim kampanye mantan pasangan calon nomor urut tiga itu diumumkan oleh Ganjar dalam acara halalbihalal TPN di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Alasan Muhaimin Sebut PKB Tunggu hingga 20 Oktober Soal Peluang Gabung Koalisi Prabowo

11 jam lalu

Alasan Muhaimin Sebut PKB Tunggu hingga 20 Oktober Soal Peluang Gabung Koalisi Prabowo

Muhaimin Iskandar mengatakan Prabowo menerima masukan dari PKB untuk menjadi agenda nasional.

Baca Selengkapnya

Prabowo Hadiri Halalbihalal Bersama Pegawai Kemenhan, Ini Pesannya

12 jam lalu

Prabowo Hadiri Halalbihalal Bersama Pegawai Kemenhan, Ini Pesannya

Prabowo mengatakan misi pertahanan adalah misi yang sangat menentukan.

Baca Selengkapnya