Ganjar Unggul di Survei, Hasto Ingatkan Partai Lain Tak Bajak Kader PDIP

Reporter

Dewi Nurita

Jumat, 10 Juni 2022 20:05 WIB

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto saat melakukan pembekalan kader perempuan di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jumat, 10 Juni 2022. Dewi Nurita/TEMPO

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menegaskan bahwa calon presiden dari partai banteng menunggu keputusan ketua umumnya, Megawati Soekarnoputri. Ia enggan merespons peluang Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo diusung PDIP meski elektabilitasnya unggul di sejumlah lembaga survei.

"Sekali lagi untuk pemilu ada tahapannya. PDIP berdisiplin untuk itu. Seluruh kader partai berdisiplin terhadap seluruh tahapan-tahapan pemilu dan terkait dengan calon, ibu ketua umum nanti yang akan memutuskan," ujar Hasto di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta pada Jumat, 10 Juni 2022.

Hasto juga enggan merespons lugas saat ditanya soal kemungkinan Ganjar dilirik partai lain jika PDIP terlalu lama mengumumkan calon presiden. Ia meminta partai lain fokus melakukan kaderisasi, bukannya membajak kader partai lain.

"Partai itu punya tugas menggembleng setiap anggota dan kadernya, bukan membajak kader dari partai lain dan itulah bagian dari prinsip yang harus dikedepankan. Kami tidak mendorong adanya salip-menyalip di dalam politik itu, tetapi kerjasama politik gotong-royong untuk menyelesaikan masalah rakyat yang begitu banyak," tuturnya.

Survei teranyar Saiful Mujani Research and Consulting atau SMRC menunjukkan elektabilitas Ganjar masuk dalam jajaran teratas bursa capres. Dalam simulasi pertanyaan spontan tentang capres yang akan dipilih dalam Pilpres 2024, nama Ganjar Pranowo terpilih sebagai top of mind dengan hasil 14,2 persen, diikuti Prabowo Subianto 13,2 persen, Joko Widodo 8,2 persen, dan Anies Baswedan 8,2 persen.

Dalam simulasi survei Pilpres 2024 dengan hanya tiga nama, Ganjar Pranowo tetap paling tinggi dengan 30,3 persen, Prabowo Subianto 27,3 persen, Anies Baswedan 22,6 persen, dan 19,9 belum tahu.

Hasto menyebut bahwa pertimbangan PDI Perjuangan memilih pemimpin bukan hanya pertimbangan elektoral, melainkan kapasitas menyelesaikan sejumlah persoalan bangsa. PDIP, kata dia, untuk saat ini fokus membantu kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf yang didukung partainya selama dua periode.

"Skala prioritas saat ini adalah mendukung pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin untuk benar-benar berhasil, sehingga Pemilu 2024 nanti itu dilaksanakan dalam suasana keberhasilan dan legacy dari Pak Jokowi untuk dilanjutkan pemimpin yang akan datang," tutur Hasto.

DEWI NURITA

Baca Juga: Bertemu Luhut, Ganjar Mengaku Ditegur karena Masih Ada Titik Tergenang Rob

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Advertising
Advertising

Berita terkait

Gibran Dukung Presidential Club Usulan Prabowo: Satukan Mantan Pemimpin

3 jam lalu

Gibran Dukung Presidential Club Usulan Prabowo: Satukan Mantan Pemimpin

Rencana Prabowo membentuk presidential club didukung oleh Gibran. Ia mengatakan pembentukan klub itu untuk menyatukan para pemimpin negeri ini.

Baca Selengkapnya

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

7 jam lalu

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

Gilbert Simanjuntak, mengatakan nama Sri Mulyani masuk bursa bacagub bersama Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan mantan Panglima TNI Andika Perkasa.

Baca Selengkapnya

Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

7 jam lalu

Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

Khofifah menaakui menjalin komunikasi dengan PDIP. Namun ia mengatakan, belum pasti partai itu memberikan rekomendasi dukungan.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Teguh Prakosa, Wakil Wali Kota Solo yang Maju Pilkada 2024 dari PDIP

10 jam lalu

Rekam Jejak Teguh Prakosa, Wakil Wali Kota Solo yang Maju Pilkada 2024 dari PDIP

Teguh Prakosa memastikan bakal ikut serta dalam Pilkada 2024 sebagai calon wali kota Solo. Berikut rekam jejak pria yang sempat mendampingi Gibran.

Baca Selengkapnya

Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

11 jam lalu

Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

Demokrat menilai perlu ada partai yang menjadi oposisi di pemerintahan baru agar terjadi mekanisme checks and balances.

Baca Selengkapnya

Teguh Prakosa Daftar Maju Pilkada Solo dari PDIP

12 jam lalu

Teguh Prakosa Daftar Maju Pilkada Solo dari PDIP

Teguh Prakosa akan menyerahkan syarat pendaftaran tahap penjaringan bakal calon wali kota dan wakil wali kota di PDIP Kota Solo pada 18 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

1 hari lalu

Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

PDIP menilai oposisi diperlukan dalam sistem pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

1 hari lalu

Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

Politikus Senior PDIP, Andreas Hugo Pareira, merespons soal keinginan Prabowo Subianto yang membentuk presidential club atau klub kepresidenan.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 hari lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

2 hari lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya