Fahmi Idris Tutup Usia, Sejumlah Tokoh Melayat ke Rumah Duka

Reporter

Antara

Minggu, 22 Mei 2022 14:36 WIB

Suasana di rumah duka kediamana Fahmi Idris, Jalan Mampang Prapatan IV, Jakarta Selatan, Minggu 22 Mei 2022. ANTARA/Laily Rahmawaty

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah tokoh politik melayat ke rumah duka Menteri Perindustrian Indonesia Kabinet Indonesia Bersatu era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono Fahmi Idris bin Idris Marah Bagindo di Jalan Mampang Prapatan IV, Jakarta Selatan, Minggu 22 Mei 2022.

Tokoh politik tersebut di antaranya Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Wakil Ketua MPR Zulkifli Hasan, dan politikus senior Partai Golkar Akbar Tanjung. Turut hadir koleganya seperti anggora DPR RI Rahmat Gobel dan Kepala BNPT Boy Rafli Amar. Tokoh yang hadir tersebut ikut menyalatkan almarhum di rumah duka dipimpin oleh KH Zulfan Zulfahmi.

Saat berita ini diturunkan, jenazah sedang proses disalatkan sebelum dimakamkan ke TPU Tanah Kusir Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Meninggalnya Fahmi dipastikan oleh anaknya, Fahira Idris. Melalui media sosial Twitter, Fahira menyatakan ayahnya meninggal di sebuah rumah sakit.

"Innalillahi wa inna ilaihi raji'un, telah berpulang ke Rahmatullah Bp. Prof. H. Fahmi Idris bin Idris Marah Bagindo, Wafat pukul 10.00 WIB dan akan di semayamkan di Rumah Duka, Jl Mampang Prapatan IV Nomor 20, Jakarta Selatan," menurut berita duka tersebut.

Advertising
Advertising

Fahira sempat mengabarkan bahwa ayahnya memang menjalani perawatan pada Sabtu kemarin. Fahmi Idris meninggalkan satu orang istri bernama Yenni Fatmawati dan dua orang anak, yaitu Fahira Idris dan Fahrina Fahmi Idris. Fahmi pernah terpilih menjadi anggota DPR-GR mewakili kalangan mahasiswa serta Ketua Fraksi Golkar di MPR RI.

Fahmi Idris dikenal sebagai politikus, pengusaha dan juga ekonom. Pria kelahiran Jakarta, 20 September 1943 itu sudah bergelut dengan dunia politik sejak masih muda. Fahmi disebut aktif di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ketika berkuliah di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Dia juga sempat menjabat sebagai Ketua Senat FEUI pada 1965-1966.

Usai kuliah, Fahmi memulai karirnya sebagai pengusaha. Dia pun bergabung dengan Partai Golkar pada 1984. Fahmi sempat mengisi sejumlah posisi di partai berlambang beringin itu. Puncak karir Fahmi Idris di dunia politik adalah ketika dia sempat menjabat sebagai Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi pada dua periode, yaitu pada 1998-1999 dan 2004-2005. Dia juga sempaat menjabat sebagai Menteri Perindustrian pada 2005-2009.


Baca: Mantan Menteri Perindustrian Fahmi Idris Meninggal Setelah Dirawat di ICU

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Nama Kapolda Ahmad Luthfi Masuk Radar Golkar untuk Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2024

4 jam lalu

Nama Kapolda Ahmad Luthfi Masuk Radar Golkar untuk Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2024

Nama Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi masuk radar Partai Golkar untuk ikut dalam kontestasi Pilgub Jateng 2024.

Baca Selengkapnya

PKS Sebut NasDem Bakal Bergabung Usung Imam Budi Hartono-Ririn A Rafiq di Pilkada Depok

6 jam lalu

PKS Sebut NasDem Bakal Bergabung Usung Imam Budi Hartono-Ririn A Rafiq di Pilkada Depok

PKS dan Golkar akan berkoalisi di Pilkada Depok dengan mengusung pasangan Imam Budi Hartono - Ririn Farabi A Rafiq. NasDem dikabarkan akan bergabung.

Baca Selengkapnya

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

7 jam lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

7 jam lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

8 jam lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

1 hari lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

2 hari lalu

PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

PKS Kota Depok membuka peluang bagi partai politik untuk bergabung pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Gagasan Presidential Club Prabowo Disebut Bisa Cegah Tumbuhnya Brutus di Sekeliling Presiden

2 hari lalu

Gagasan Presidential Club Prabowo Disebut Bisa Cegah Tumbuhnya Brutus di Sekeliling Presiden

Partai Demokrat menyoroti mimpi SBY setahun lalu yang serupa dengan keinginan Prabowo membuat presidential club.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

2 hari lalu

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

Politikus Demokrat anggap gagasan Prabowo Subianto yang ingin membentuk Presidential Club sebagai politik tingkat tinggi.

Baca Selengkapnya

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

2 hari lalu

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

Dengan perolehan 12 kursi di Pileg, Gerindra bisa mengusung pasangan calon sendiri di Pilkada 2024 Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya