TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengaku masih berupaya mengambil alih channel Youtube-nya yang diretas. Saluran youtube Ganjar Pranowo berpelanggan 1,2 juta tersebut diretas sejak Senin lalu, 25 April 2022.
Menurut Ganjar, timnya kini masih berkomunikasi dengan Youtube untuk memulihkan channel tersebut. "Sedang dikomunikasikan dengan Youtube," katanya pada Selasa, 26 April 2022.
Berdasarkan penelusuran tim pengelola Channel Youtube Ganjar Pranowo peretasan terdeteksi sekitar pukul 04.10 WIB. Pihak yang pertama kali mengetahui channel Ganjar diambil alih justru masyarakat.
Ganjar lantas mengumumkan peretasan itu di akun Instagram pribadinya. Dia meminta masyarakat mengabaikan jika ada yang mengatasnamakan dari channel Youtube Ganjar Pranowo.
"Akun Youtube Channel Ganjar Pranowo telah diretas pihak lain. Saat ini akun sedang coba dipulihkan dengan bantuan pihak Youtube. Mohon berhati-hati jika ada yang mengatasnamakan Youtube Ganjar Pranowo," tulisnya.
Sempat berubah nama dan fotonya, channel tersebut kemudian hilang dari Youtube. Termasuk konten-konten di dalamnya. "Mohon doa agar channel Ganjar Pranowo segera bisa dipulihkan," kata dia.
Prabowo Ingatkan Pihak yang Ogah Kerja Sama Jangan Ganggu, Ganjar: Yang Bekerjasama Saja Bisa Ganggu
8 hari lalu
Prabowo Ingatkan Pihak yang Ogah Kerja Sama Jangan Ganggu, Ganjar: Yang Bekerjasama Saja Bisa Ganggu
Mantan capres nomor urut 03 Ganjar Pranowo menanggapi pernyataan presiden terpilih Prabowo Subianto agar pihak yang tak ingin bekerjasama tidak menggangu.
