Wiranto Bertemu Mahasiswa BEM Nusantara, Bahas Isu Jokowi 3 Periode

Reporter

Fajar Pebrianto

Editor

Amirullah

Jumat, 8 April 2022 16:58 WIB

Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Wiranto memberikan keterangan usai bertemu BEM Nusantara di Kantor Wantimpres, Jakarta Pusat, Jumat, 8 April 2022. Tempo/Fajar Pebrianto

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Wiranto hari ini mengundang para mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara untuk bertemu di Kantor Wantimpres, Jakarta Pusat. Para mahasiswa, kata dia, menyampaikan berbagai isu, salah satunya soal masa jabatan Presiden Joko Widodo atau Jokowi 3 periode hingga penundaan Pemilu 2024.

"Saya sampaikan (ke mahasiswa) ini perlu klarifikasi, intinya mengapa meributkan itu tatkala masih berbentuk wacana," kata dia dalam konferensi pers usai pertemuan, Jumat, 8 April 2022.

Wiranto juga menyampaikan ke mahasiswa bahwa siapa pun boleh menyampaikan wacana ke publik. Tapi soal wacana Jokowi 3 periode, eks Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan keamanan ini mengaku meminta mahasiswa untuk berpikir rasional.

Pertama terkait peluang terjadinya Jokowi 3 periode lewat amandemen UUD 1945. Menurut dia, ada banyak sekali syarat untuk mengubah UUD, di antaranya mengumpulkan suara yang setuju. Sementara saat ini, baru 3 partai politik saja yang menyuarakan isu ini.

Kedua, Wiranto menyebut sejauh ini tak ada kegiatan apapun di DPR maupun lembaga pemilu yang mengisyaratkan penundaan pemilu. Ketiga, pemerintah masih sibuk dengan urusan penyehatan ekonomi nasional dan mitigasi Covid-19.

Advertising
Advertising

"Jadi tidak ada sama sekali kehendak membahas perpanjangan masa jabatan 3 periode," kata dia. Terakhir, kata Wiranto, Jokowi juga sudah berkali-kali menyampaikan penolakan penundaan Pemilu 2024 atau masa jabatan 3 periode ini.

Ihwal pertemuan ini digelar, kata Wiranto, karena Wantimpres merasa perlu komunikasi antara pimpinan dan yang dipimpin. Selain isu Jokowi 3 periode, Wiranto menyebut mahasiswa juga menyampaikan masalah minyak goreng, energi, sampai perpajakan.

Pertemuan juga digelar menjelang rencana demo oleh BEM Seluruh Indonesia pada 11 April. Salah satu agendanya yaitu menolak penundaan Pemilu 2024 dan Jokowi 3 periode. BEM Seluruh Indonesia adalah kelompok lain dari organisasi gabungan mahasiswa selain BEM Nusantara.

Wiranto juga menjelaskan alasan bertemu dengan BEM Nusantara, bukan dengan BEM Seluruh Indonesia. "Kami tidak memilih-milih, tapi yang hari ini siap adalah BEM Nusantara. Tentu kalau BEM yang lain bersedia, kita terbuka," kata dia.

Berita terkait

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

35 menit lalu

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

56 menit lalu

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

Partai Golkar Sumut optimistis PDIP akan mengusung Musa Rajekshah dalam Pilgub Sumut 2024.

Baca Selengkapnya

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

2 jam lalu

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin belum mengetahui di bidang apa Grace Natalie dan Juri Ardiantoro akan ditugaskan.

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

2 jam lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

4 jam lalu

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

Noel mengutip puisi karya Presiden Pertama RI Soekarno, untuk mengkritik PDIP yang tidak mengundang Jokowi di Rakernas

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

8 jam lalu

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

Presiden Jokowi sampai memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag 36/2023.

Baca Selengkapnya

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

8 jam lalu

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

10 jam lalu

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sampai Pimpin Rapat Revisi Ketiga Permendag 36/2023, Ada Apa?

10 jam lalu

Jokowi Sampai Pimpin Rapat Revisi Ketiga Permendag 36/2023, Ada Apa?

Presiden Jokowi memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Permendag 36/2023tentang larangan pembatasan barang impor.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDIP, Pengamat Sebut Hukuman Politik

14 jam lalu

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDIP, Pengamat Sebut Hukuman Politik

Djarot mengatakan Jokowi dan Ma'ruf tidak diundang ke Rakernas PDIP lantaran keduanya sedang sibuk dan menyibukkan diri.

Baca Selengkapnya