Beredar Daftar Nama Terpilih Komisioner KPU - Bawaslu, Anggota DPR: Tidak Benar

Rabu, 16 Februari 2022 13:39 WIB

Suasana saat kegiatan Sosialisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi Pada Pemilu Tahun 2024 di Kantor KPU RI, Jakarta, Kamis, 13 Januari 2022. Acara tersebut juga dihadiri oleh perwakilan partai politik dan Bawaslu, sekaligus mensosialisasikan aplikasi Lindungi Hak mu yang akan segera diluncurkan. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Muhammad Fauzan Nurhuda Yusro membantah pesan berantai yang menyebut sudah ada penetapan nama-nama anggota KPU dan Bawaslu terpilih periode 2022-2027. Politikus Partai Kebangkitan Bangsa itu mengatakan tidak ada rapat khusus antar fraksi untuk menentukan nama-nama.

“Ah itu tidak benar. Lha wong enggak ada rapat di luar yang resmi kok. Kami fokus fit and proper test, sudah pada lelah, mana mungkin rapat lagi. Kapan istirahatnya," kata Nurhuda di Komplek Senayan, Jakarta, Rabu, 16 Februari 2022.

Nurhuda mengimbau agar masyarakat tidak terpancing oleh pesan berantai yang beredar. Ia meminta masyarakat untuk mengikuti proses uji kelayakan dan kepatutan yang terbuka untuk umum. Masyarakat, kata dia, bisa menilai siapa saja yang paling layak untuk menjadi komisioner baik di KPU maupun Bawaslu. "Ikuti sampai akhir. Kan disiarkan langsung. Kasih dukungan mereka yang sangat layak dengan berbagai cara agar didengar oleh para anggota dewan," kata dia.

Uji kelayakan dan kepatutan calon anggota KPU dan Bawaslu di Komisi II DPR berakhir hari ini, Rabu, 16 Februari 2022. Sebanyak 14 calon anggota KPU mengikuti uji kelayakan di DPR sejak Senin lalu. Mereka adalah August Meliaz, Betty Epsilon Idross, Dahliah, Hasyim Asy’ari, I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi, Idham Holik, Iffa Rosita. Lalu Iwan Rompo Banne, Mochamad Afifuddin, Muchamad Ali Safa’at, Parsadaan Harahap, Viryan, Yessy Yaty Momongan, dan Yulianto Sudrajat.

Adapun, 10 nama calon anggota Bawaslu adalah Aditya Perdana, Andi Tenri Sompa, Fritz Edward Siregar, Herwyn Jefler Malonga, Lolly Suhenty, Mardiana Rusli, Puadi, Rahmat Bagja, Subair, dan Totok Hariyono.

Advertising
Advertising

Pada hari pertama uji kelayakan dan kepatutan dimulai, beredar pesan berantai yang berisi kesepakatan antar partai politik untuk menetapkan calon anggota KPU dan Bawaslu. Pesan itu memuat daftar 7 calon anggota KPU dan 5 anggota Bawaslu.

Nama-nama yang disebut dalam pesan berantai itu antara lain, anggota KPU: Parsadaan Harahap, Idham Holik, Betty Epsilon Idroos, August Mellaz, Yulianto Sudrajat, Mochammad Afifuddin, dan Hasyim Asy'ari.

Sementara untuk nama calon anggota Bawaslu yang disebut dalam pesan antara lain: Rahmat Bagja, Totok, Herwyn Jefler Hielsa Malonda, dan Lolly Suhenty.

MAYA AYU PUSPITASARI

Berita terkait

Alasan Mendagri Sebut Pilkada 2024 Tetap Digelar Sesuai Jadwal

6 jam lalu

Alasan Mendagri Sebut Pilkada 2024 Tetap Digelar Sesuai Jadwal

Pilkada 2024 digelar pada 27 November agar paralel dengan masa jabatan presiden terpilih.

Baca Selengkapnya

Kata KPU Soal Gugatan Alihkan Suara PPP di 35 Dapil

6 jam lalu

Kata KPU Soal Gugatan Alihkan Suara PPP di 35 Dapil

KPU menanggapi permohonan sengketa pileg yang dilayangkan oleh PPP. Partai ini menuding KPU mengalihkan suara mereka di 35 dapil.

Baca Selengkapnya

Respons KPU Saat Mendagri Minta Cegah Kebocoran Data Pemilih Pilkada 2024

7 jam lalu

Respons KPU Saat Mendagri Minta Cegah Kebocoran Data Pemilih Pilkada 2024

Tito Karnavian mengingatkan KPU tentang potensi pidana jika terjadi kebocoran data pemilih Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

9 jam lalu

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengakui sistem noken pada pemilu 2024 agak aneh. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

10 jam lalu

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

Amnesty mendesak DPR dan pemerintah membuat peraturan ketat terhadap spyware yang sangat invasif dan dipakai untuk melanggar HAM

Baca Selengkapnya

Tim Hukum TKN Sebut Gugatan PDIP di PTUN Tak Pengaruhi Pelantikan Prabowo-Gibran

11 jam lalu

Tim Hukum TKN Sebut Gugatan PDIP di PTUN Tak Pengaruhi Pelantikan Prabowo-Gibran

Tim Prabowo-Gibran mengatakan gugatan PDIP ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) terhadap KPU RI tidak akan mempengaruhi pelantikan pemenang Pilpres

Baca Selengkapnya

Dianggap Tak Serius Hadapi Sidang Sengketa Pileg oleh MK, Komisioner KPU Kompak Membantah

11 jam lalu

Dianggap Tak Serius Hadapi Sidang Sengketa Pileg oleh MK, Komisioner KPU Kompak Membantah

Komisioner KPU menegaskan telah mempersiapkan sidang di MK dengan sungguh-sungguh sejak awal.

Baca Selengkapnya

Mendagri Tito Serahkan DP4 ke KPU untuk Susun DPT Pilkada 2024

17 jam lalu

Mendagri Tito Serahkan DP4 ke KPU untuk Susun DPT Pilkada 2024

Penyerahan DP4 ini dilakukan secara simbolis oleh Mendagri Muhammad Tito Karnavian kepada Ketua KPU Hasyim Asy'ari.

Baca Selengkapnya

KPU Jakarta Buka Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Berikut Jadwal dan Syaratnya

20 jam lalu

KPU Jakarta Buka Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Berikut Jadwal dan Syaratnya

KPU kabupaten/kota Sejakarta resmi membuka pendaftaran bagi petugas Panitia Pemungutan Suara alias PPS pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Mendagri Sebut DP4 Capai 207 Juta Jiwa

1 hari lalu

Pilkada 2024: Mendagri Sebut DP4 Capai 207 Juta Jiwa

Mendagri mengingatkan agar KPU melindungi keamanan data pemilih untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya