RUU IKN Dibahas Cuma Sebulan, Ketua Pansus Ungkap Latar Belakangnya

Selasa, 18 Januari 2022 15:23 WIB

Ketua Pansus RUU IKN Ahmad Doli Kurnia menyerahkan laporan hasil pembahasan RUU IKN kepada Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam rapat paripurna ke-13 masa persidangan III tahun 2021-2022 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 18 Januari 2022. DPR RI mengesahkan Rancangan Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (RUU TPKS) menjadi RUU Inisiatif DPR RI dan juga mengesahkan RUU Ibu Kota Negara (IKN) menjadi Undang-Undang. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Undang-Undang Ibu Kota Negara (RUU IKN) Ahmad Doli Kurnia Tandjung mengungkap latar belakang pembahasan RUU IKN yang hanya sebulan hingga disahkan menjadi UU dalam rapat paripurna Selasa, 18 Januari 2022.

Doli mengatakan, Pembahasan RUU tentang IKN ini didasari pada keputusan rapat pimpinan DPR tertanggal 3 Desember 2021 yang membahas Surat Presiden Nomor 44/pres/09/2021 mengenai RUU tentang IKN. Surat ini tertanggal 29 September 2021.

Selanjutnya, kata dia, pimpinan DPR menyetujui diagendakannya pembahasan RUU IKN dalam rapat badan musyawarah untuk menegaskan Pansus. Pada Rapat Paripurna 7 Desember 2021 ditetapkan pimpinan dan keanggotaan Pansus RUU IKN yang berjumlah 30 orang serta dimulainya pembahasan RUU.

"Secara resmi pansus mulai membahas RUU IKN pada masa persidangan II tahun sidang 2021/2022 tepatnya tanggal 7 Desember 2021," ucap Doli di Gedung Parlemen, Jakarta, Selasa 18 Januari 2022.

Pembahasan pertama pada 7 Desember tersebut menurut politikus Partai Golkar ini dimulai dengan menggelar rapat kerja bersama Menteri PPN/Kepala Bappenas, Menteri Keuangan, Menteri ATR/Kepala BPN, Menteri Dalam Negeri serta Menteri Hukum dan HAM.

Advertising
Advertising

"Pansus ini bekerja bersama dengan pemerintah dengan konsentrasi yang tinggi artinya kita sadar betul rancangan undang-undang ini perlu untuk segera di undang-undangkan karena kami mengikuti perkembangan informasi," tutur Doli.

Hingga pada akhirnya RUU tersebut disahkan dalam rapat paripurna hari ini menjadi UU. Doli menekankan, anggota Pansus dan pemerintah menyadari bahwa pembangunan dan pemindahan IKN tidak boleh terlalu membebani APBN.

Untuk itu, dia mengatakan perlu dicari skema-skema kerja sama dan pendanaan dengan melibatkan pihak swasta, pendanaan Internasional hingga investor lainnya. Presiden Joko Widodo atau Jokowi pun dikatakannya telah banyak berkomunikasi dengan pemilik sumber dana tersebut.

"Khususnya Pak Presiden sudah melakukan komunikasi dengan berbagai pihak itu dan sudah banyak juga yang bersedia kerja sama. Tapi pertanyaannya cuma satu mereka meminta ada kepastian hukum," tutur Doli.

Karena itu, sebagai negara hukum dan negara yang menganut pemahaman bahwa kekuatan hukum tertinggi setelah UUD 1945 adalah UU maka tahapan yang diperlukan untuk bisa membangun dan memindahkan ibu kota Indonesia adalah menetapkan UU.

Maka, Doli menekankan, Pansus bersama pemerintah membuat urutan tanggal dan waktu yang jelas dalam pembahasan RUU ini, sehingga bisa disahkan menjadi UU dengan kepastian syarat formil dan materil UU ini bisa terpenuhi.

"Kita sudah membuat fondasinya dulu untuk kita bergerak sampai menyelesaikan ibu kota ini betul-betul pindah dan menjadi pusat pertumbuhan, pemerataan, dan pembangunan ekonomi Indonesia ke depan," tegas dia.

Baca: RUU IKN Disahkan di Paripurna, Ini Catatan dari Demokrat dan PKS

Berita terkait

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

1 jam lalu

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

KPK menemukan beberapa dokumen yang berhubungan dengan proyek dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah dinas DPR dalam penggeledahan.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

2 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

2 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

3 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

3 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

4 jam lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

4 jam lalu

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

4 jam lalu

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal dirinya yang disebut akan membantu Partai Solidarits Indonesia (PSI) kampanye untuk Pilkada.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

5 jam lalu

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

Jokowi optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 Kamis malam ini.

Baca Selengkapnya

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

5 jam lalu

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi menuturkan harga bawang merah dan bawang putih dipatok Rp 40 ribu per kilogram.

Baca Selengkapnya