Pengamat Pertahanan Anggap Krusial Keberadaan ASN sebagai Komponen Cadangan

Reporter

Tempo.co

Editor

Amirullah

Rabu, 29 Desember 2021 21:22 WIB

Ilustrasi pegawai negeri sipil (PNS). TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Peneliti Institute for Security and Strategic Studies (ISESS), Khairul Fahmi, mengatakan rekrutmen komponen cadangan melalui ASN merupakan hal wajar. Sebab, kata dia, merupakan implementasi konsep pertahanan semesta yang merupakan amanat konstitusi.

Khairul berkata dalam konsep sistem pertahanan terdapat tiga komponen, komponen utama, cadangan, dan pendukung. Menurutnya, ASN dapat dikategorikan sebagai komponen pendukung.

“Kalau dibaca di UU Pengelolaan Sumber Daya Nasional Nomor 23 Tahun 2019 ASN dikatakan unsur warga negara sehingga bisa menjadi anggota Komcad,” kata dia pada Rabu 29 Desember 2021.

Selain itu, Khairul berkata memasukkan ASN menjadi anggota Komcad juga penting untuk tenaga ahli dalam Komcad. Ia beranggapan tidak semua anggota Komcad dari unsur masyarakat sipil mampu memenuhi kebutuhan Komcad dari tenaga ahli yang dimiliki ASN.

“Karena beberapa hal, keberadaan ASN di Komcad menjadi krusial,” kata dia saat dihubungi Tempo.

Advertising
Advertising

Kepala Divisi Hukum KontraS, Andi Muhammad Rizaldi, mengatakan rencana ASN jadi Komcad harus dibatalkan jika ada unsur pemaksaan. Sebab, Andi mengatakan, dalam UU PSDN disebut keanggotaan di Komcad adalah bersifat sukarela. Selain itu, ia meminta rekrutmen Komcad lebih baik ditunda terlebih dahulu sebab UU PSDN sendiri masih dalam proses pengujian di Mahkamah Konstitusi.

“Negara harus menghormati hak individu setiap warga yang menolak terlibat dalam kedinasan militer,” kata Andi.

Berita terkait

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

3 jam lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Ombudsman Usul Seleksi CASN Ditunda usai Pilkada 2024 agar Tak Jadi Komoditas Politik

10 jam lalu

Ombudsman Usul Seleksi CASN Ditunda usai Pilkada 2024 agar Tak Jadi Komoditas Politik

Ketua Ombudsman RI Mokhammad Najih mengusulkan agar seleksi CASN ditunda hingga setelah Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Proses Kesiapan Boyongan Puluhan Ribu ASN ke IKN

18 jam lalu

Proses Kesiapan Boyongan Puluhan Ribu ASN ke IKN

Adapun jumlah ASN yang diperlukan untuk berada di IKN pada prioritas pertama sebanyak 11.916 orang.

Baca Selengkapnya

Apa Syarat Menjadi Pegawai Direktorat Jenderal Bea dan Cukai?

1 hari lalu

Apa Syarat Menjadi Pegawai Direktorat Jenderal Bea dan Cukai?

Salah satu syarat calon pegawai Direktorat Jenderal Bea dan Cukai adalah harus lulus seleksi sebagai calon mahasiswa kampus PKN STAN.

Baca Selengkapnya

Komandan Jenderal Angkatan Darat AS Wilayah Pasifik Kunjungan Kerja ke Markas Besar TNI

1 hari lalu

Komandan Jenderal Angkatan Darat AS Wilayah Pasifik Kunjungan Kerja ke Markas Besar TNI

Komandan Jenderal Angkatan Darat Amerika Serikat untuk wilayah Pasifik (USARPAC) kunjungan kerja ke Markas Besar TNI, Jakarta pada 21-23 April 2024

Baca Selengkapnya

Azwar Anas Minta Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

2 hari lalu

Azwar Anas Minta Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Badan Kepegawaian Negara sedang melakukan verifikasi dan validasi rincian formasi ASN yang sudah ditetapkan berdasarkan usulan dari seluruh instansi pusat dan daerah.

Baca Selengkapnya

Catatan Dosen Unair untuk Relokasi ASN ke IKN: Kebijakan Terburu-buru

2 hari lalu

Catatan Dosen Unair untuk Relokasi ASN ke IKN: Kebijakan Terburu-buru

Sejak Oktober 2023 lalu, Pemerintah telah mengumumkan keputusan untuk memindahkan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Ibu Kota Nusantara atau IKN

Baca Selengkapnya

KPK Terima 214 CPNS Baru di 19 Unit Kerja

2 hari lalu

KPK Terima 214 CPNS Baru di 19 Unit Kerja

KPK berharap ke depannya, paraCPNS baru ini dapat menjaga nama baik lembaga dalam menjalankan tugasnya.

Baca Selengkapnya

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

5 hari lalu

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan progres pembangunan rumah susun (Rusun) ASN di di IKN rata-rata capai 40 persen.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Rekrutmen CASN 2024, Hati-hati Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya

8 hari lalu

Terkini Bisnis: Rekrutmen CASN 2024, Hati-hati Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya

Pemerintah berencana membuka pendaftaran calon aparatur sipil negara atau CASN untuk tahun 2024, yang dibagi dalam dua tahap.

Baca Selengkapnya