Kemendikbudristek Gandeng E-Commerce Beri Pelatihan UMKM

Reporter

Antara

Editor

Amirullah

Senin, 22 November 2021 12:36 WIB

Ilustrasi belanja online / e-commerce. freepik.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) menggandeng asosiasi e-commerce yang tergabung dalam Indonesian E-Commerce Association (idEA) untuk memberikan pelatihan pada usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).

“Kami bekerja sama dengan asosiasi e-commerce yang ada untuk melatih UMKM dan juga satuan vokasi. Tujuannya agar produk-produknya bisa masuk ke e-commerce,” ujar Plt Direktur Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri Kemendikbudristek, Saryadi, di Jakarta, Senin, 22 November 2022.

Pelatihan yang diberikan selain pelatihan mengenai pemasaran digital, juga pengemasan, teknologi, serta standardisasi. Selain itu, UMKM dan satuan vokasi dibimbing dalam urusan pengurusan perizinan, kesehatan pangan.

“Untuk pelatihannya sendiri diselenggarakan mulai dari Agustus hingga November 2021. Upaya ini bagian dari Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia atau Gernas BBI. Ini merupakan upaya bersama untuk meningkatkan UMKM Indonesia dari ranah luring ke daring,” ujar Saryadi.

Saryadi menambahkan pemerintah juga menyelenggarakan Pelatihan Digital Potensi Ufuk Timur pada 15 November hingga 1 Desember 2021, dengan UMKM prioritas adalah di wilayah timur. Sedangkan untuk satuan pendidikan vokasi di seluruh Indonesia. Pelatihan diberikan dalam delapan sesi.

Advertising
Advertising

“Harapannya melalui pelatihan itu, UMKM di wilayah Indonesia bagian timur dapat onboard di lima platform e-commerce yakni Lazada, Shopee, Blibli, Tokopedia, dan Gojek,” terang dia.

Pelatihan Digital Potensi Ufuk Timur tersebut diikuti 687 pendaftar, 440 UMKM umum, 146 UMKM binaan, dan 101 satuan pendidikan vokasi. Sebanyak 311 pendaftar diantaranya berasal dari Indonesia bagian timur.

Kemendikbudristek ditunjuk sebagai manajer kampanye Gernas BBI yang puncaknya akan diselenggarakan di Maluku pada akhir November. Gerakan tersebut membantu generasi muda untuk menghasilkan inovasi yang lebih baik dan dapat diterima pasar, serta membantu UMKM agar bisa beralih ke platform digital.

Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek, Wikan Sakarinto, mengatakan sejak Gernas BBI digelorakan pada 2020, lebih dari 15 juta UMKM telah memasukkan produknya di platform elektronik.

Sebanyak tujuh diantaranya adalah hasil onboarding Gernas BBI. Wikan berharap peserta didik, tenaga kependidikan, tenaga pendidik, dan lainnya dapat bahu-membahu memulihkan perekonomian Indonesia, dengan membeli produk dalam negeri.

Berita terkait

Skor Literasi Anjlok, Kemendikbudristek Sebar 4 Juta Eksemplar Buku ke Sekolah di Indonesia

2 jam lalu

Skor Literasi Anjlok, Kemendikbudristek Sebar 4 Juta Eksemplar Buku ke Sekolah di Indonesia

Kemendikbudristek menyebar jutaan buku pengayaan ke sekolah di berbagai daerah. Upaya mengatasi pelemahan literasi membaca.

Baca Selengkapnya

Yusril Sebut Prabowo Bisa Tambah Nomenklatur Kementerian: Lewat Revisi UU atau Keluarkan Perpu

1 hari lalu

Yusril Sebut Prabowo Bisa Tambah Nomenklatur Kementerian: Lewat Revisi UU atau Keluarkan Perpu

Yusril mengatakan, Prabowo bisa menambah nomenklatur kementerian dengan melakukan revisi Undang-Undang Kementerian Negera.

Baca Selengkapnya

Yusril Dukung Prabowo Tambah Kementerian, Singgung Kemendikbudristek yang Terlalu Gemuk

1 hari lalu

Yusril Dukung Prabowo Tambah Kementerian, Singgung Kemendikbudristek yang Terlalu Gemuk

Menurut Yusril, setelah Prabowo dilantik jadi presiden, ia bisa langsung mengeluarkan Perppu terkait penambahan nomenklatur kementerian.

Baca Selengkapnya

Wabup Kukar Rendi Solihin Dialog dengan Pelaku UMKM di Sanga-sanga

1 hari lalu

Wabup Kukar Rendi Solihin Dialog dengan Pelaku UMKM di Sanga-sanga

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar berkomitmen untuk terus membersamai pelaku UMKM

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House di Depok

1 hari lalu

Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House di Depok

Presiden Jokowi mengharapkan pembukaan IDHT memperkuat ekosistem digital lokal.

Baca Selengkapnya

UKT Terus Naik, BEM UI: Kampus Tak Terbuka, Mahasiswa Seolah Beli Kucing Dalam Karung

2 hari lalu

UKT Terus Naik, BEM UI: Kampus Tak Terbuka, Mahasiswa Seolah Beli Kucing Dalam Karung

UI menerbitkan sistem biaya operasional pendidikan atau BOP yang baru dalam 5 kelompok UKT. Hingga kini, SK rektor soal UKT belum terbit.

Baca Selengkapnya

Ditunggu Setengah Jam untuk Wawancara Cegat, Jokowi: Besok Aja

2 hari lalu

Ditunggu Setengah Jam untuk Wawancara Cegat, Jokowi: Besok Aja

Presiden Jokowi nge-prank jurnalis yang sudah menuggu sekitar setengah jam untuk sesi wawancara cegat atau doorstop.

Baca Selengkapnya

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

2 hari lalu

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

Solo Great Sale 2024 (SGS 2024) diharapkan menjadi sarana para pelaku UMKM memasarkan produknya.

Baca Selengkapnya

Zulhas Tegaskan Aturan Sertifikasi Halal UMKM Berlaku per Oktober 2024: Kalau Enggak, Kapan Siapnya?

3 hari lalu

Zulhas Tegaskan Aturan Sertifikasi Halal UMKM Berlaku per Oktober 2024: Kalau Enggak, Kapan Siapnya?

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas meminta para pengusaha pangan untuk segera memenuhi standar sertifikasi halal hingga Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Nadiem Makarim: Perubahan dalam Merdeka Belajar Butuh Keberanian Besar

4 hari lalu

Nadiem Makarim: Perubahan dalam Merdeka Belajar Butuh Keberanian Besar

Dalam perayaan Hardiknas 2024, Mendikbudristek Nadiem Makarim mengungkapkan transformasi dalam kebijakan Merdeka Belajar butuh risiko dan keberanian besar.

Baca Selengkapnya