Moeldoko Diusir saat Datangi Aksi Penolak Festival HAM Semarang

Reporter

Jamal A Nashr

Editor

Amirullah

Kamis, 18 November 2021 20:22 WIB

Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko memberi keterangan setelah diperiksa di Bareskrim, Mabes Polri, Jakarta, Selasa, 12 Oktober 2021. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Semarang - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko diusir massa Aksi Kamisan yang menolak Festival Hak Asasi Manusia di Kota Semarang pada Kamis, 18 November 2021. Moeldoko awalnya menghadiri Festival HAM di Hotel PO Jalan Pahlawan Kota Semarang. Dia kemudian mendatangi unjuk rasa di seberang Hotel PO, namun diusir.

Moeldoko datang didampingi Komisioner Komisi Nasional HAM Beka Ulung Hapsara dan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi. Mereka berjalan kaki menuju lokasi unjuk rasa. Namun, sesampainya di lokasi, Moeldoko dan rombongan diminta pergi oleh pengunjuk rasa.
Mantan Panglima Tentara Nasional Indonesia itu sempat memegang mikrofon, tetapi tak sempat berpidato. Setiap kali akan berbicara ditanggapi teriakan pengunjuk rasa yang meminta mereka pergi. "Sudah pulang saja," teriak salah satu pengunjuk rasa.
Mereka lantas meninggalkan lokasi Aksi Kamisan diiringi teriakan para peserta unjuk rasa. "Bubarkan Komnas HAM. Komnas HAM memberi ruang untuk pelanggar HAM," kata massa aksi. Akibat kejadian itu Jalan Pemuda sempat ditutup sementara.
Aksi penolakan festival itu didasari sejumlah pelanggan HAM yang masih terjadi di Indonesia, termasuk di Kota Semarang sebagai tuan rumah. Serta acara tersebut juga melibatkan pelaku penggar HAM. "Tuntutannya satu. Negara harus sadar sebagai pelanggar HAM dan harus menuntaskan," kata koordinator aksi.
Dalam aksi itu mereka menyoroti tindakan pemerintah yang dinilai melanggar HAM seperti penggusuran, eksploitasi sumber daya alam, dan perampasan lahan. "Adanya festival HAM di Semarang ini, sebetulnya sangat melukai masyarakat korban, yang diabadikan hak asasi manusianya."
Sebelum menggelar Aksi Kamisan ini mereka sebelumnya telah menyelenggarakan Festival Rakyat sebagai tandingan Festival HAM. Festival Rakyat digelar secara online sejak 16 November 2021 lalu dan menghadirkan korban pelanggaran HAM dari berbagai daerah.
Adapun Festival HAM merupakan acara yang diselenggarakan Komnas HAM RI, Kantor Staf Presiden, dan Pemerintah Kota Semarang bersama sejumlah lembaga lain. Acara ini diselenggarakan sejak 16 November 2021 dan berpusat di Hotel PO Kota Semarang.
JAMAL A. NASHR

Berita terkait

Alasan Militer Korea Selatan Bakal Larang Penggunaan iPhone dan Apple Watch

5 jam lalu

Alasan Militer Korea Selatan Bakal Larang Penggunaan iPhone dan Apple Watch

Militer Korea Selatan melarang anggotanya menggunakan iPhone bahkan Apple Watch. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Ngabalin: Prabowo-Gibran Tetap Lanjutkan Pembangunan KEK Mandalika

1 hari lalu

Ngabalin: Prabowo-Gibran Tetap Lanjutkan Pembangunan KEK Mandalika

Tenaga Ahli Utama Deputi IV KSP Ali Mochtar Ngabalin mengatakan pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus atau KEK Mandalika dilanjutkan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

3 hari lalu

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) akan menambah 2 ribu SPKLU untuk kendaraan listrik tahun ini.

Baca Selengkapnya

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

5 hari lalu

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

Maung Zarni, aktivis hak asasi manusia dan pakar genosida asal Myanmar, dinominasikan Hadiah Nobel Perdamaian 2024, oleh penerima Nobel tahun 1976

Baca Selengkapnya

Universitas di Amerika Serikat Batalkan Pidato Wisuda Lulusan Berprestasi yang Pro-Palestina

10 hari lalu

Universitas di Amerika Serikat Batalkan Pidato Wisuda Lulusan Berprestasi yang Pro-Palestina

University of Southern California (USC) di Amerika Serikat membatalkan pidato wisuda oleh seorang mahasiswi berprestasi pro-Palestina dengan alasan keamanan.

Baca Selengkapnya

Israel Diduga Menghalang-halangi Investigasi Pelanggaran HAM dalam Serangan 7 Oktober

10 hari lalu

Israel Diduga Menghalang-halangi Investigasi Pelanggaran HAM dalam Serangan 7 Oktober

Komisi penyelidikan independen terhadap pelanggaran HAM di Israel dan Palestina menuding Israel menghalangi penyelidikan terhadap serangan 7 Oktober oleh Hamas.

Baca Selengkapnya

TNI Sebut OPM Lakukan Pelanggaran HAM Berat, Bagaimana Kategorinya Berdasar UU HAM?

11 hari lalu

TNI Sebut OPM Lakukan Pelanggaran HAM Berat, Bagaimana Kategorinya Berdasar UU HAM?

TNI sebut pembunuhan oleh OPM terhadap Danramil Aradide sebagai pelanggaran HAM berat. Bagaimana kategori jenis pelanggaran HAM berat sesuai UU HAM?

Baca Selengkapnya

KSP Tanggapi Rencana Pertemuan Jokowi dan Megawati: Ini soal Waktu

15 hari lalu

KSP Tanggapi Rencana Pertemuan Jokowi dan Megawati: Ini soal Waktu

Kantor Staf Presiden merespons soal kemungkinan pertemuan dan Presiden Jokowi dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dalam suasana Idul Fitri.

Baca Selengkapnya

Reaksi Moeldoko hingga Gibran atas Permintaan agar MK Hadirkan Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres

22 hari lalu

Reaksi Moeldoko hingga Gibran atas Permintaan agar MK Hadirkan Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres

Moeldoko mengatakan Presiden Jokowi telah merencanakan bansos jauh sebelum rangkaian kegiatan Pilpres 2024 bergulir.

Baca Selengkapnya

Tawarkan Ferienjob di Jerman ke Universitas, Bos PT SHB Temui Kemendikbud, Kemenlu Hingga KSP

23 hari lalu

Tawarkan Ferienjob di Jerman ke Universitas, Bos PT SHB Temui Kemendikbud, Kemenlu Hingga KSP

Bos PT SHB Enik Waldkonig mengaku menemui sejumlah lembaga negara saat mau menawarkan program ferienjob ke universitas di Indonesia.

Baca Selengkapnya