Politikus PKS Minta Pemerintah Waspadai Lonjakan Kasus Covid-19 di Asia Tenggara

Reporter

Friski Riana

Editor

Amirullah

Kamis, 23 September 2021 17:12 WIB

Tenaga medis tengah merawat pasien Covid-19 di RSUD Kramat Jati, Jakarta, Kamis, 26 Agustus 2021. Selama pandemi, sudah ditemukan 848.263 kasus Covid-19 di Jakarta, dengan 827.333 di antaranya sembuh, sementara 13.216 orang lainnya meninggal. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komisi Kesehatan DPR dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Kurniasih Mufidayati, mengingatkan pemerintah agar mewaspadai peningkatan kasus Covid-19 secara serentak di Asia Tenggara. Mufida menyebut peningkatan kasus terjadi di Singapura, Filipina, Malaysia, Thailand hingga Vietnam.

“Bersamaan dengan itu ada pelonggaran WNA masuk ke Indonesia termasuk wisatawan asing. Apalagi Singapura dan Malaysia langsung berbatasan dengan Indonesia," kata Mufida dalam keterangannya, Kamis, 23 September 2021.

Mufida mengatakan, per 18 September 2021, Filipina mencatat penambahan jumlah kasus baru Covid-19 sebesar 23.134 orang. Filipina juga terus mencatatkan jumlah kasus harian di atas 20 ribu dan tertinggi di Asia Tenggara.

Singapura, kata Mufida, juga melaporkan 934 kasus harian pada 17 September, dan diprediksi berlipat ganda setiap pekan. Penambahan ini disebut tertinggi di Singapura sejak April tahun lalu.

Tren penambahan kasus juga terjadi di Malaysia, Vietnam, dan Thailand. Mufida mengatakan, peningkatan kasus di Asia Tenggara dan pelonggaran di Indonesia bisa membuat wisatawan asing atau WNA di kawasan Asia Tenggara memilih pergi ke Indonesia.

Advertising
Advertising

Meski belum diketahui adanya varian baru Covid-19, seperti Mu, Lambda, dan C.1.2 yang terdeteksi, Mufida menilai bukan tidak mungkin jika pelonggaran masuknya WNA dan peningkatan kasus di Asia Tenggara turut membawa varian baru virus.

"Kita bersyukur kasus di Indonesia turun drastis diantara negara-negara Asia Tenggara yang terus meningkat. Jangan sampai kasus yang turun di Indonesia terancam dengan masuknya varian baru," ucap politikus PKS ini.

Berita terkait

Alasan Rizieq Shihab, Sejumlah Kiai NU, dan Bamus Betawi Sarankan Suswono Tak Dituntut Dugaan Penistaan Agama

15 jam lalu

Alasan Rizieq Shihab, Sejumlah Kiai NU, dan Bamus Betawi Sarankan Suswono Tak Dituntut Dugaan Penistaan Agama

Tuntutan memenjarakan Suswono dalam reuni aksi 411. Namun, sejumlah pihak menyarankan agar Suswono tak dituntut. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Survei Litbang Kompas: Pemilih PKS Alihkan Dukungan kepada Pramono Anung-Rano Karno

17 jam lalu

Survei Litbang Kompas: Pemilih PKS Alihkan Dukungan kepada Pramono Anung-Rano Karno

Survei Litbang Kompas menemukan perpindahan dukungan pemilih PKS dari Ridwan Kamil-Suswono ke Pramono Anung-Rano Karno.

Baca Selengkapnya

Politikus PKS Ragukan Hasil Survei Elektabilitas Ridwan Kamil-Suswono yang Stagnan

17 jam lalu

Politikus PKS Ragukan Hasil Survei Elektabilitas Ridwan Kamil-Suswono yang Stagnan

Hasil beberapa lembaga survei menunjukan elektabilitas Ridwan Kamil-Suswono disalip pasangan Pramono Anung-Rano Karno.

Baca Selengkapnya

PKS Incar Suara Anak Abah untuk Dongkrak Elektabilitas Ridwan Kamil-Suswono

18 jam lalu

PKS Incar Suara Anak Abah untuk Dongkrak Elektabilitas Ridwan Kamil-Suswono

PKS mengincar suara pendukung Anies atau yang biasa disebut 'Anak Abah' untuk memenangkan RK-Suswono dalam Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Giliran PKS Klaim Prabowo dan Jokowi Dukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta

18 jam lalu

Giliran PKS Klaim Prabowo dan Jokowi Dukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta

PKS meyakini Presiden Prabowo dan Jokowi mendukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta. Ia juga mengklaim dukungan dari berbagai tokoh.

Baca Selengkapnya

Asosiasi Konveksi Sebut Ratusan Ribu Pekerja Industri Tekstil Kehilangan Pekerjaan

1 hari lalu

Asosiasi Konveksi Sebut Ratusan Ribu Pekerja Industri Tekstil Kehilangan Pekerjaan

Asosiasi Konveksi berharap pemerintahan Prabowo Subianto serius memberikan perhatian pada industri tekstil dan produk tekstil.

Baca Selengkapnya

PKS Optimistis 27 Pasangan Calon yang Diusung di Pilkada Jawa Timur Raih Kemenangan

2 hari lalu

PKS Optimistis 27 Pasangan Calon yang Diusung di Pilkada Jawa Timur Raih Kemenangan

PKS memberikan dukungan kepada 38 paslon kabupaten/kota, juga kepada calon gubernur dan wakil gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak.

Baca Selengkapnya

Orang Asing Pemegang ITAP dan ITAS Sekarang Bisa Melintasi Autogate Imigrasi di 2 Bandara Ini

3 hari lalu

Orang Asing Pemegang ITAP dan ITAS Sekarang Bisa Melintasi Autogate Imigrasi di 2 Bandara Ini

Warga negara asing (WNA) pemegang Izin Tinggal Tetap (ITAP) dan Izin Tinggal Terbatas (ITAS) kini dapat melintasi autogate imigrasi di bandara Soekarno-Hatta dan Ngurah Rai.

Baca Selengkapnya

WNA Pemegang Izin Tinggal Kini Bisa Melintasi Autogate Imigrasi Bandara

3 hari lalu

WNA Pemegang Izin Tinggal Kini Bisa Melintasi Autogate Imigrasi Bandara

WNA pemegang izin tinggal tetap dan izin tinggal terbatas kini bisa melintasi autogate imigrasi di Bandara Soekarno-Hatta dan Ngurah Rai.

Baca Selengkapnya

DPRD Jakarta Tetapkan Rancangan KUA-PPAS 2025, Sekolah Negeri dan Swasta Gratis Tahun Depan

4 hari lalu

DPRD Jakarta Tetapkan Rancangan KUA-PPAS 2025, Sekolah Negeri dan Swasta Gratis Tahun Depan

DPRD bersama Pemprov DKI Jakarta telah menetapkan rancangan KUA-PPAS senilai Rp 91,1 triliun. Untuk pendidikan, sekolah negeri dan swasta akan gratis.

Baca Selengkapnya