TEMPO.CO, Jakarta - Memperingati hari jadi FKPPI atau Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI – Polri ke-43, organisasi ini mengedepankan tema “Dengan Semangat Bersatu dan Berdaulat FKPPI berperan Lebih Aktif dan Lebih Mandiri dalam Membangun Bangsa dan Negara untuk Mewujudkan Negara yang Merdeka, Bersatu, Berdaulat, Adil dan Makmur”.

Rangkaian Kegiatan HUT FKPPI dilaksanakan dengan melakukan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan atau TMP Kalibata. Setelah itu acara dilanjutkan dengan acara Pencanangan Program Ketahanan Pangan oleh Kementerian Pertanian RI dengan penanaman bibit Jagung, Padi dan Kelapa unggulan di lahan percontohan di Pamulang, Tangerang Selatan, serta dialog kebangsaan.

Toro Sudarmadi, ketua panitia acara tersebut mengatakan bahwa penanaman bibit yang dilakukan kali ini merupakan bentuk konkrit dan nyata FKPPI ikut berperan aktif dalam memajukan potensi alam Indonesia melalui pemberdayaan lahan terbatas, yang diharapkan dapat menjadi pionir dan influencer bagi segenap pemuda lainnya dalam membangun bangsa.

“Kesederhanaan bukan berarti kemunduran, kesederhanaan merupakan simbol kedewasaan, kedewasaan dalam berpikir, bersikap, bertingkah laku dan merupakan titik awal menuju keberhasilan yang berkesinambungan," ujarnya.

Acara ini tidak hanya berhenti di penaburan bunga dan penanaman bibit tumbuhan saja. FKKPI juga membuat acara dialog kebangsaan. Pontjo Sutowo, Ketua Umum Keluarga Besar FKKPI menyatakan, KB FKPPI sedang melaksanakan Konsolidasi Wawasan, Konsolidasi Organisasi dan Konsolidasi Kaderisasi untuk lebih mengoptimalkan pengabdiannya kepada Bangsa dan Negara Indonesia.

Dialog kebangsaan yang juga menjadi puncak acara ini dilaksanakan di Hotel Sultan, acara dilaksanakan secara sederhana dan terbatas dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Selain dialog kebangsaan, acara ini diisi dengan penandatangan Memorandum of Understanding (MOU) antara Himpunan Pengusaha dan Wiraswasta (HIPWI) FKPPI dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Perindustrian RI.

Tokoh-tokoh yang bertindak sebagai pemateri untuk dialog kebangsaan ini yaitu, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Ketua Umum KB FKPPI Pontjo Sutowo, cendikiawan Yudi Latif, Wakil Ketua Umum FKPPI Indra Bambang Utoyo.

GERIN RIO PRANATA

Baca: HUT ke-43 FKPPI, Bamsoet Paparkan Vaksinasi Ideologi Bangsa