Viral Dugaan Pemerkosaan Siswi di Jayapura oleh Pejabat - Politikus Gerindra

Senin, 13 September 2021 07:24 WIB

Ilustrasi pemerkosaan. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Pejabat di salah satu dinas di Provinsi Papua dan politikus Partai Gerindra disebut-sebut menculik dan memperkosa empat siswi SMU di Jayapura. Informasi dugaan pemerkosaan ini pertama kali beredar di media sosial.

"ALERTA ! EMPAT MURID SMU JAYAPURA DICULIK DAN DIPERKOSA KEPALA DINAS KEMEN PU DAN POLITISI GERINDRA," demikian informasi yang dicuitkan @kasmenyalasu pada Jumat, 10 September 2021.

Akun tersebut menyebutkan, pemerkosaan itu menimpa siswa perempuan berinisial DOL, DAL, RW, dan OW--keempatnya berusia 16 tahun.

Dalam kronologi yang dipaparkan @kasmenyalasu, pemerkosaan itu berawal dari ajakan om korban dengan iming-iming jalan-jalan ke Jakarta tanpa sepengetahuan orang tua atau keluarga, pada pertengahan April 2021. Pelaku disebut berjanji memberikan uang kepada korban pada bulan Juni.

Namun, ajakan itu ditengarai berubah menjadi aksi penculikan terencana. Pelaku diduga memberikan minuman beralkohol, mengajak ke bar, menganiaya, meneror, hingga mengintimidasi korban agar menuruti permintaan pelaku.

Advertising
Advertising

Pelaku juga disebut berjanji memberikan promosi jabatan kepada orang tua korban dan mengajak korban menangani proyek pembangunan di Papua. Setelah itu, korban dilarang dan diancam agar tak memberitahukan kejadian tersebut kepada keluarga atau siapa pun.

Di peristiwa berbeda pada bulan yang sama, salah satu dari empat korban diduga menjadi sasaran kekerasan seksual berkali-kali oleh seorang kepala dinas di Provinsi Papua. Pelaku diduga memberikan minum hingga korban tak sadarkan diri.

Menurut @kasmenyalasu, semua kejadian itu terkuak setelah pihak keluarga mendengar desas-desus keberangkatan anak-anak mereka dari teman-teman seusia korban. Keluarga sempat melaporkan kejadian itu ke Kepolisian, tetapi mereka dikabarkan mengalami intimidasi, diduga dari pelaku dan Kepolisian Sektor Heram.

Selanjutnya, Kepolisian Resor Kota Jayapura disebut telah memanggil keluarga untuk mediasi atas proses yang berlangsung di Polsek Heram. Namun tak ada hasil memuaskan dari mediasi itu. Keluarga pun dikabarkan mengadu ke Kepolisian Daerah Papua pada Jumat lalu, 10 September 2021.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Papua, Komisaris Besar Ahmad Musthafa Kamal belum merespons pesan dan panggilan dari Tempo.

Adapun Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman mengaku sudah mengecek informasi itu dan membantah keterlibatan kadernya. "Saya sudah cek tidak ada satu pun kader kami yang terlibat masalah ini," kata Habiburokhman ketika dikonfirmasi, Ahad, 12 September 2021.

Habiburokhman mengatakan, siapa pun pelaku pemerkosaan itu harus segera ditangkap dan diproses hukum. Ia menilai tindakan tersebut sungguh-sungguh biadab. Jika perlu, kata dia, pelaku ditembak jika melakukan perlawanan atau mencoba melarikan diri.

"Saya minta aparat harus berani tegas dan tidak pandang bulu dalam menegakkan hukum." kata anggota Komisi Hukum Dewan Perwakilan Rakyat ini.

Juru bicara Gubernur Papua, Muhammad Rifai Darus mengatakan, Pemerintah Provinsi Papua menyerahkan hal tersebut pada mekanisme hukum yang berlaku. Rifai mengatakan Gubernur Papua Lukas Enembe tak pernah mengintervensi proses hukum. Sejauh ini, kata dia, asas praduga tak bersalah tetap berlaku.

"Jika informasi dan dugaan itu benar dan sudah diproses hukum, maka kami serahkan sepenuhnya kepada proses hukum yang berlaku. Namun jika tidak benar, silakan juga diselesaikan secara hukum," ujarnya.

Komisioner Komisi Nasional Antikekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan), Siti Aminah Tardi mengatakan lembaganya sudah terhubung dengan pendamping korban. Namun, Komnas belum mendapatkan informasi lengkap perihal kasus pemerkosaan ini. "Kami sudah terhubung dengan pendamping korban. Namun masih dicari jadwal untuk pengaduan secara online," kata Siti Aminah kepada Tempo.

Baca juga: Komnas Perempuan Sebut ada 299.911 Kasus Kekerasan Terhadap Perempuan Selama Pandemi

Berita terkait

Satgas Damai Cartenz Tuding KKB Membunuh Boki Ugipa, Ada Luka Tembakan di Jenazah Warga Sipil

29 menit lalu

Satgas Damai Cartenz Tuding KKB Membunuh Boki Ugipa, Ada Luka Tembakan di Jenazah Warga Sipil

Satgas Damai Cartenz menyimpulkan KKB membunuh Boki Ugipa setelah melihat ancaman ke keluarganya.

Baca Selengkapnya

Nimas Sabella 10 Tahun Diteror Teman SMP yang Terobsesi, Komnas Perempuan: Termasuk KGBO

10 jam lalu

Nimas Sabella 10 Tahun Diteror Teman SMP yang Terobsesi, Komnas Perempuan: Termasuk KGBO

Nimas Sabella, wanita asal Surabaya, selama 10 tahun diteror pria yang terobsesi dengannya. Kisahnya viral di media sosial

Baca Selengkapnya

Satgas Damai Cartenz Jelaskan Alasan Tuduh KKB Bunuh Warga Sipil di Intan Jaya

13 jam lalu

Satgas Damai Cartenz Jelaskan Alasan Tuduh KKB Bunuh Warga Sipil di Intan Jaya

Polisi menuding KKB atau TPNPB membunuh warga sipil bernama Boki Ugipa di Intan Jaya

Baca Selengkapnya

Satgas Damai Cartenz Tangkap Pimpinan KKB Wilayah Dokoge-Paniai Petrus Pekei

16 jam lalu

Satgas Damai Cartenz Tangkap Pimpinan KKB Wilayah Dokoge-Paniai Petrus Pekei

Pimpinan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) wilayah Dokoge-Paniai, Peni Pekei alias Petrus Pekei, ditangkap

Baca Selengkapnya

Kasus Pembunuhan V dan E di Cirebon 2016, Mabes Polri Beri Arahan untuk Polda Jawa Barat

1 hari lalu

Kasus Pembunuhan V dan E di Cirebon 2016, Mabes Polri Beri Arahan untuk Polda Jawa Barat

Kasus pembunuhan sepasang kekasih VDA dan RR alias E di Cirebon kembali viral seiring kontroversi film Vina: Sebelum 7 Hari

Baca Selengkapnya

Satgas Yonif 509 Kostrad Lakukan Koteka Barbershop di Wilayah Intan Jaya Papua, Apa Tugas dan Fungsi Utama Kostrad?

1 hari lalu

Satgas Yonif 509 Kostrad Lakukan Koteka Barbershop di Wilayah Intan Jaya Papua, Apa Tugas dan Fungsi Utama Kostrad?

Calon suami Ayu Ting Ting dan Satgas Yonif 509 Kostrad melakukan program Koteka Barbershop. Apa tugas dan fungsi utama Kostrad?

Baca Selengkapnya

Calon Suami Ayu Ting Ting dan Jajaran Satgas Yonif 509 Kostrad Lakukan Kegiatan Koteka Barbershop

1 hari lalu

Calon Suami Ayu Ting Ting dan Jajaran Satgas Yonif 509 Kostrad Lakukan Kegiatan Koteka Barbershop

Calon suami Ayu Ting Ting, Muhammad Fardhana yang tergabung dalam Satgas Yonif 509 Kostrad mengadakan kegiatan Koteka Barbershop. Apakah itu?

Baca Selengkapnya

Catatan Jual-Beli Amunisi Anggota TNI-Polri dan KKB di Papua

2 hari lalu

Catatan Jual-Beli Amunisi Anggota TNI-Polri dan KKB di Papua

Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Faizal Ramadhani akui ada anggota TNI-Polri jual amunisi ke KKB. Berikut beberapa kasusnya.

Baca Selengkapnya

Perkosa Bayi Berusia 5 Hari, Pria Brasil Dibekuk Polisi

2 hari lalu

Perkosa Bayi Berusia 5 Hari, Pria Brasil Dibekuk Polisi

Selain kasus bayi diperkosa, pria Brasil ini juga sedang menghadapi penyelidikan atas percobaan pemerkosaan terhadap seorang remaja

Baca Selengkapnya

Sidang Korupsi Gereja Kingmi Mile 32 di Kabupaten Mimika, KPK Bacakan Tuntutan 4 Terdakwa

3 hari lalu

Sidang Korupsi Gereja Kingmi Mile 32 di Kabupaten Mimika, KPK Bacakan Tuntutan 4 Terdakwa

Para tersangka korupsi Gereja Kingmi Mile 32 mengakibatkan timbulnya kerugian keuangan negara setidaknya Rp 11, 7 miliar.

Baca Selengkapnya