Besok Jokowi Pidato Kenegaraan, Pakar: Pasti Soal Pandemi dan Klaim Ekonomi Naik

Minggu, 15 Agustus 2021 07:32 WIB

Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato dalam rangka penyampaian laporan kinerja lembaga-lembaga negara dan pidato dalam rangka HUT ke-75 Kemerdekaan RI pada sidang tahunan MPR dan Sidang Bersama DPR-DPD di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat, 14 Agustus 2020. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno mengatakan hanya ada dua isu yang akan menjadi fokus dalam pidato kenegaraan Presiden Jokowi pada Senin, 16 Agustus 2021.

"Pandemi pandemi pandemi dan ekonomi ekonomi ekonomi. Vocab (kosa kata) pemerintah itu sudah bisa ditebak, terbatas. Karena semua menteri bicara seperti itu. Artinya, ini menjadi common issue," ujar dosen komunikasi politik Universitas Islam Negeri Syarief Hidayatullah ini.

Ia menuturkan hanya dua isu itu yang relevan dan kontekstual dibicarakan Presiden dalam pidatonya nanti. Adapun isu-isu lain, kata dia, kurang signifikan lantaran tak bersentuhan langsung dengan kehidupan masyarakat.

Di sisi lain, ia melihat tak ada yang dapat memastikan kapan pagebluk ini akan berakhir. Dari dua isu utama itu, Adi memprediksi imbauan kepatuhan terhadap protokol kesehatan dan upaya menumbuhkan ekonomi lewat sektor pariwisata akan disinggung oleh Presiden.

Adi mengakui pertumbuhan ekonomi kuartal II 2021 sebesar 7,07 persen memang cukup relevan untuk diglorifikasi lantaran menumbuhkan optimisme. Namun, ia mengingatkan, Indonesia belum sepenuhnya terbebas ancaman dampak pandemi. "Jangan seakan-akan terbebas dari resesi lalu udah bebas segala-galanya, kan tidak begitu juga," kata Adi.

Advertising
Advertising

Pertumbuhan ekonomi sebesar 7,07 persen pada kuartal II 2021 menjadi salah satu yang digaungkan pemerintah dalam sepekan terakhir. Kendati begitu, sejumlah ekonom menilai angka itu semu lantaran diukur dari kuartal II 2020 yang minus 5,32 persen.

Dia pun menyarankan Presiden Jokowi tak hanya menyampaikan informasi yang manis kepada publik, khususnya mengenai pertumbuhan ekonomi 7,07 persen. Ia mengatakan pemerintah juga harus terbuka bahwa masyarakat kelas menengah ke bawah masih babak belur dihantam pandemi Covid-19.

Baca juga: Covid-19 Naik, Jokowi Sebut Jangan Hanya Bicara Ekonomi Tapi Abaikan Kesehatan

Berita terkait

Nasib Prabowo Subianto Setelah Soeharto Lengser, Surat DKP Hentikan Karier Militernya

17 menit lalu

Nasib Prabowo Subianto Setelah Soeharto Lengser, Surat DKP Hentikan Karier Militernya

Soeharto lengser pada Kamis, 21 Mei 1998 berpengaruh besar terhadap karier militer menantunya dulu, Prabowo yang kini presiden terpilih Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Masuk Dalam Bursa Bakal Calon Pansel KPK, Bayu Dwi: Serahkan kepada Presiden

48 menit lalu

Masuk Dalam Bursa Bakal Calon Pansel KPK, Bayu Dwi: Serahkan kepada Presiden

Bayu tak menampik namanya masuk dalam daftar calon pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Luhut Sebut Ada Dua Investasi Potensial di Indonesia yang Ditawarkan ke Elon Musk

2 jam lalu

Luhut Sebut Ada Dua Investasi Potensial di Indonesia yang Ditawarkan ke Elon Musk

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menyebutkan ada dua investasi potensial yang ditawarkan kepada Elon Musk di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Istana soal Viral Jokowi Diminta Tolong Ambil Foto oleh Delegasi World Water Forum

3 jam lalu

Penjelasan Istana soal Viral Jokowi Diminta Tolong Ambil Foto oleh Delegasi World Water Forum

Presiden Jokowi dimintai seorang perempuan dari delegasi Prancis untuk mengambil potretnya di depan mangrove.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Jurnalis Tanya PDIP Soal Alasan Dirinya Tak Diundang ke Rakernas

4 jam lalu

Jokowi Minta Jurnalis Tanya PDIP Soal Alasan Dirinya Tak Diundang ke Rakernas

Presiden Jokowi tidak mau banyak berkomentar mengenai keputusan PDIP tidak mengundangnya rakernas partai akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya

Jokowi Perintahkan Tambah Sabo Dam untuk Cegah Banjir Lahar di Sumbar

4 jam lalu

Jokowi Perintahkan Tambah Sabo Dam untuk Cegah Banjir Lahar di Sumbar

Presiden Jokowi memerintahkan Basuki Hadimuljono untuk menambah sabo dam dalam mencegah bencana galodo di wilayah Sumatera Barat.

Baca Selengkapnya

Jokowi Pidato Soal Infrastruktur dan Pengelolaan Air dalam World Water Forum, Walhi: Tak Menyelesaikan Krisis

4 jam lalu

Jokowi Pidato Soal Infrastruktur dan Pengelolaan Air dalam World Water Forum, Walhi: Tak Menyelesaikan Krisis

Walh mengkritik keras pidato Presiden Jokowi dalam Water World Forum ke-10. Program infrastruktur dan pengelolaan air dianggap masih bermasalah.

Baca Selengkapnya

Jokowi Harap Kematian Presiden Iran Tak Pengaruhi Ekonomi Global

4 jam lalu

Jokowi Harap Kematian Presiden Iran Tak Pengaruhi Ekonomi Global

Presiden Jokowi mengharapkan kematian Presiden Iran Ebrahim Raisi tidak berdampak pada ekonomi global.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Apresiasi BRI Microfinance Outlook 2024

5 jam lalu

Presiden Jokowi Apresiasi BRI Microfinance Outlook 2024

Jokowi memuji peran BRI dalam memberdayakan UMKM hingga ke pelosok desa.

Baca Selengkapnya

Jokowi Serahkan Santunan Warga Terdampak Banjir di Sumatera Barat

5 jam lalu

Jokowi Serahkan Santunan Warga Terdampak Banjir di Sumatera Barat

Jokowi meminta pemerintah daerah untuk menyiapkan lahan bagi warga yang perlu direlokasi, sebelum Kementerian Pekerjaan Umum mengirimkan logistik.

Baca Selengkapnya