Hak Anak Mendapatkan Vaksinasi Covid-19, Kemenkes Permudah Persyaratan

Reporter

Tempo.co

Jumat, 23 Juli 2021 19:08 WIB

Seorang anak memakai seragam sekolah saat disuntik vaksin Covid-19 di Kantor Walikota Jakarta Selatan, Jakarta, Selasa, 6 Juli 2021. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menargetkan 1,3 juta anak usia 12 tahun ke atas untuk disuntik vaksin Covid-19 guna mencapai herd immunity pada Agustus mendatang. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Kegiatan vaksinasi tidak hanya dilakukan terhadap orang dewasa. Tetapi anak-anak pun berhak mendaptakan jatah vaksinasi Covid-19.

Di beberapa daerah di Indonesia hak anak mendapatkan vaksinasi tersebut dilaksanakan. Beberapa organisasi anak pun mengadakan vaksinasi terhadap anak berkaitan dengan Hari Anak Nasional pada 23 Juli 2021 dengan tema "Anak Terlindungi – Indonesia Maju, Anak Peduli Di Masa Pandemi".

Kementerian Kesehatan telah mempermudah persyaratan vaksinasi pada anak, yaitu mereka dapat menggunakan surat keterangan tanpa NIK. Surat-surat keterangan seperti dari RT/RW, sekolah, panti ataupun organisasi juga bisa dipakai. Atau memang cara paling mudah lagi yaitu registrasi melalui nomor handphone. Ini merupakan cara agar para penyuntik vaksin di lokasi penyelenggaraan vaksin tidak perlu dibingungkan lagi dengan persoalan persyaratan administrasi.

Jasra Putra selaku pengurus Komisi Perlindungan Anak Indonesia juga menjelaskan bila menjelang Hari Anak Nasional 23 Juli anak-anak dari semua kalangan wajib mendapatkan jatah vaksin secara merata tanpa harus dipersulit akibat persoalan persyaratan administrasi.

"Tentu kita harus bersyukur anak anak yang mungkin ya, dalam tanda petik “terlupakan” anak anak dalam perlindungan khusus, baik dipanti asuhan, anak jalanan, anak dari orang tua yang tidak mampu mengasuh karena berabagai sebab dan undocumented agar tetap mendapatkan hak nya untuk vaksin, karena mereka di luar skema vaksinasi sekolah," kata Jasra Putra.

Jasra pun mengungkapkan tentang hak anak memperoleh vaksinasi Covid-19, "Soal nanti dapat sertifikat atau tidak, biar vaksinasinya di selesaikan terlebih dahulu, karena kita berkejaran dengan penularan. Oleh sebab itu tentu ke depan, kita berharap sesuai UU Perlindungan Anak Pasal 44 bahwa Pemerintah dan Pemerintah Daerah termasuk juga masyarakat, wajib menyelenggarakan kesehatan yang komperhensif pada anak anak kita. Baik dengan cara promotif, preventif, kuratif dan termasuk juga rehabilitatif," kata dia.

Advertising
Advertising

PRIMANDA ANDI AKBAR

Baca: Manfaat Vaksinasi Covid-19, Jangan Takut Demi Kesehatan

Berita terkait

Dua Kubu Masyarakat Dalam Budaya Olahraga, yang Malas dan Ekstrem

2 jam lalu

Dua Kubu Masyarakat Dalam Budaya Olahraga, yang Malas dan Ekstrem

Banyak pula orang yang baru mulai olahraga setelah divonis mengalami penyakit tertentu.

Baca Selengkapnya

BPOM Pastikan Vaksin AstraZeneca Sudah Tidak Beredar di Indonesia

1 hari lalu

BPOM Pastikan Vaksin AstraZeneca Sudah Tidak Beredar di Indonesia

Koordinator Humas Badan Pengawas Makanan dan Obat (BPOM) Eka Rosmalasari angkat bicara soal penarikan vaksin AstraZeneca secara global.

Baca Selengkapnya

Alasan Sosiolog Unair Sebut Penarikan Vaksin AstraZeneca Bisa Memicu Kecemasan Publik

2 hari lalu

Alasan Sosiolog Unair Sebut Penarikan Vaksin AstraZeneca Bisa Memicu Kecemasan Publik

Peneliti Unair menilai penarikan vaksin AstraZeneca dari pasar akan memicu pro dan kontra. Masyarakat bisa ragu terhadap program vaksinasi nasional.

Baca Selengkapnya

Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

4 hari lalu

Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

Olahraga bukan hanya tentang membentuk tubuh atau memperkuat otot

Baca Selengkapnya

4 Vaksin Wajib Bagi Jamaah Haji 2024, Dua Jamaah dari Provinsi Ini Ada Tambahan Vaksin Polio

6 hari lalu

4 Vaksin Wajib Bagi Jamaah Haji 2024, Dua Jamaah dari Provinsi Ini Ada Tambahan Vaksin Polio

Jamaah Haji 2024 wajib menerima 3 vaksin, namun khusus jamaah dari Jawa Timur dan Jawa Tengah, ada penambahan vaksin polio.

Baca Selengkapnya

Vaksin AstraZeneca Tidak Diedarkan Lagi di Dunia, Begini Dampaknya untuk Indonesia

7 hari lalu

Vaksin AstraZeneca Tidak Diedarkan Lagi di Dunia, Begini Dampaknya untuk Indonesia

Epidemiolog menilai penarikan stok vaksin AstraZeneca dari pasar global tak berpengaruh terhadap penanganan Covid-19 saat ini.

Baca Selengkapnya

Bukan Akibat Efek Samping, Ini Kata AstraZeneca yang Tarik Stok Vaksin Covidnya di Dunia

8 hari lalu

Bukan Akibat Efek Samping, Ini Kata AstraZeneca yang Tarik Stok Vaksin Covidnya di Dunia

Perusahaan farmasi AstraZeneca telah memutuskan menarik stok vaksin Vaxzefria dari seluruh dunia. Waktunya bareng dengan sidang gugatan.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

11 hari lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

11 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

13 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya