Pemkot Tangerang Jadikan Ruang Kelas Tempat Isolasi Pasien Covid-19

Reporter

Antara

Editor

Amirullah

Minggu, 20 Juni 2021 20:44 WIB

Seorang guru mengikuti vaksinasi COVID-19 Sinovac di Gedung Pemerintah Kota Tangerang, Banten, Selasa, 30 Maret 2021. Sebanyak 6.400 guru di Kota Tangerang mengikuti vaksinasi sebagai persiapan pembelajaran tatap muka yang direncanakan digelar pada Juli 2021 mendatang. ANTARA FOTO/Fauzan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kota Tangerang, Banten, menambah ruang perawatan bagi pasien positif COVID-19 dengan menggunakan ruang kelas sekolah dekat Rumah Isolasi Terkonsentrasi (RIT) Jurumudi Baru di Kecamatan Benda.

"Saat ini kami mulai menyiapkan sarana prasarananya, mulai dari ruangannya, tempat tidur, sirkulasi udaranya dan yang lainnya agar bisa segera dioperasionalkan," kata Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah dalam keterangan pers kepada media di Tangerang, Ahad, 20 Juni 2021.

Arief menerangkan pihaknya tengah mempersiapkan penambahan ruang isolasi untuk Rumah Isolasi Terkonsentrasi (RIT) Jurumudi Baru pada sekolah terdekat.

Terkait penambahan ruang isolasi ini, Arief menjelaskan saat ini di Kota Tangerang terjadi lonjakan kasus. Penambahan ruang ini untuk menampung dan merawat pasien Covid-19 yang terkonfimasi positif.

"Di RIT yang kami siapkan khusus pasien yang tidak bergejala dan bergejala tingkat ringan. Saat ini fasilitas kesehatan sudah mulai penuh, jadi kami upayakan agar masyarakat yang terpapar bisa kami rawat di sini," katanya

Arief menuturkan ruang isolasi tambahan ini direncanakan dengan kapasitas sementara 150 tempat tidur, setiap kelasnya bisa menampung paling banyak delapan pasien.

"Ruangannya yang kami siapkan 19 ruangan, mudah-mudahan bisa membantu pasien-pasien yang masih belum mendapatkan tempat isolasi," ujarnya

Ia berharap, dengan kondisi masih di tengah pandemi Covid-19 ini, masyarakat agar bisa lebih disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan untuk keselamatan diri, keluarga dan sesama.

"Saya harap masyarakat jangan lalai terhadap protokol kesehatan. Jika tidak, maka keselamatan orang-orang terdekat kita yang akan terancam karena kelalaian kita terhadap protokol kesehatan," katanya.

Berita terkait

Mencuri Emas Senilai Rp 100 Juta di Tangerang, Asem Babak Belur Diamuk Massa

6 jam lalu

Mencuri Emas Senilai Rp 100 Juta di Tangerang, Asem Babak Belur Diamuk Massa

Asem, 30 tahun, menjadi bulan bulanan warga yang emosi karena ulahnya mencuri di toko emas di Tangerang.

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

3 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

4 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

5 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

5 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

5 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

5 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

11 Tersangka Kasus Judi Online di Teluknaga Raup Keuntungan 10 Miliar dalam Waktu 4 Bulan

7 hari lalu

11 Tersangka Kasus Judi Online di Teluknaga Raup Keuntungan 10 Miliar dalam Waktu 4 Bulan

Untuk membongkar kasus judi online di di Teluknaga, Kabupaten Tangerang ini, tim patroli siber Polda Metro Jaya melakukan penyelidikan 20 hari.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Tangkap 11 Tersangka Judi Online di Tangerang

8 hari lalu

Polda Metro Jaya Tangkap 11 Tersangka Judi Online di Tangerang

Para pemain judi online itu harus membayar deposit Rp 25 ribu untuk satu kali masuk ke website cuaca77.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

11 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya