Usai ke PKS, TP3 Laskar FPI Ingin Temui Fraksi Lain

Selasa, 30 Maret 2021 19:43 WIB

Abdullah Hehamahua. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Tim Pengawal Peristiwa Pembunuhan (TP3) Laskar FPI menyatakan telah menyurati semua fraksi di Dewan Perwakilan Rakyat untuk meminta bertemu. Ketua TP3 Laskar FPI, Abdullah Hehamahua mengatakan baru Fraksi PKS yang merespons permintaan bertemu yang diajukan pihaknya.

"Kami tunggu jawaban fraksi-fraksi, kami sudah kirim ke sembilan fraksi, yang pertama respons adalah PKS," kata Abdullah di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 30 Maret 2021.

Abdullah mengatakan ada sejumlah alasan TP3 mendatangi fraksi-fraksi yang ada di DPR. Pertama, dia mengatakan kunjungan itu dalam rangka memperjuangkan keadilan bagi enam laskar FPI yang meninggal di Kilometer 50 pada 7 Desember 2020 lalu.

TP3 meyakini kematian enam orang itu merupakan pembunuhan dan pelanggaran HAM berat. Jika tak diusut tuntas, kata Abdullah, peristiwa serupa bisa saja kembali terjadi menimpa pihak lain.

"Peristiwa enam korban di KM50 itu adalah manusia, bukan ayam. Kalau masyarakat tidak peduli maka sekarang giliran enam orang, yang akan datang anak Anda, istri Anda, suami Anda akan mendapat giliran ketika kita tidak berusaha untuk menegakkan," kata dia.

Advertising
Advertising

Berikutnya, Abdullah mengatakan kasus kematian enam orang laskar FPI itu juga bukan murni kasus hukum, melainkan politik hukum. Ia menyinggung proses hukum yang disebutnya luar biasa terhadap pimpinan eks FPI Rizieq Shihab yang didakwa atas kasus kerumunan dan pelanggaran protokol kesehatan.

Abdullah berujar itu sebabnya TP3 mendorong dibentuknya panitia khusus hak angket DPR untuk mengusut kematian enam laskar FPI. Dia mengatakan kasus itu mesti diungkap sedetail mungkin agar transparan dan akuntabel.

"Sesuai janji Presiden Jokowi ketika menerima kami TP3 beliau akan melaksanakan proses penanganan ini secara terbuka transparan dan akuntabel," ujar mantan Penasihat Komisi Pemberantasan Korupsi ini.

Abdullah belum dapat memastikan fraksi mana yang akan merespons permintaan TP3. Namun dia sempat menyinggung Partai Demokrat yang kini tengah menghadapi polemik kudeta kepemimpinan.

"Apakah misalnya fraksi yang sekarang lagi digembosin misalnya, kita tunggu saja. Karena ada kudeta luar biasa seperti itu siapa tahu mereka mau menerima kami," ujar dia.

Anggota TP3 Laskar FPI Marwan Batubara mengimbuhkan pihaknya sebenarnya juga telah mengirim surat kepada Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin, tetapi belum direspons. "Sudah kami kirim ke Pak Azis Syamsuddin, bulan lalu tetapi tidak ada respons. Sayang sekali sebetulnya."


BUDIARTI UTAMI PUTRI

Baca: TP3 Minta PKS Usulkan Hak Angket soal Kematian 6 Laskar FPI

Berita terkait

PKS Sebut NasDem Bakal Bergabung Usung Imam Budi Hartono-Ririn A Rafiq di Pilkada Depok

4 jam lalu

PKS Sebut NasDem Bakal Bergabung Usung Imam Budi Hartono-Ririn A Rafiq di Pilkada Depok

PKS dan Golkar akan berkoalisi di Pilkada Depok dengan mengusung pasangan Imam Budi Hartono - Ririn Farabi A Rafiq. NasDem dikabarkan akan bergabung.

Baca Selengkapnya

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

5 jam lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Relawan Tak Menolak Partai Pendukung Anies Gabung ke Pemerintahan Prabowo

13 jam lalu

Relawan Tak Menolak Partai Pendukung Anies Gabung ke Pemerintahan Prabowo

Relawan tak menolak jika partai pendukung Anies-Muhaimin ingin bergabung dengan pemerintahan baru Prabowo - Gibran.

Baca Selengkapnya

Anggota Dewan Minta Pemerintah Pertimbangkan Kenaikan Tarif KRL

15 jam lalu

Anggota Dewan Minta Pemerintah Pertimbangkan Kenaikan Tarif KRL

Anggota Komisi V DPR RI Suryadi Jaya Purnama mengatakan kenaikan tarif tidak boleh membebani mayoritas penumpang KRL

Baca Selengkapnya

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

1 hari lalu

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

Politikus Gerindra mengatakan belum ada komunikasi langsung dari PKS untuk bergabung dengan koalisi Prabowo.

Baca Selengkapnya

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra mengatakan Gelora tak tolak PKS gabung ke pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

2 hari lalu

PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

PKS Kota Depok membuka peluang bagi partai politik untuk bergabung pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Pengamat Nilai PKS Cenderung Jadi Partai di Luar Pemerintahan

2 hari lalu

Pengamat Nilai PKS Cenderung Jadi Partai di Luar Pemerintahan

PKS diprediksi bakal menjadi partai di luar pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

2 hari lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

2 hari lalu

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

Permintaan para kepala desa agar masa jabatannya ditambah akhirnya dikabulkan pemerintah. Samakah hasilnya dengan UU Desa?

Baca Selengkapnya