Rapimnas Golkar Bahas Peluang Airlangga Maju Presiden 2024

Sabtu, 6 Maret 2021 10:33 WIB

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (kedua kanan) memukul gong secara daring disaksikan Wakil Ketua Umum Azis Syamsuddin (kanan), Sekretaris Jenderal Lodewijk Freidrich Paulus (kedua kiri), Bendahara Umum Dito Ganinduto (kiri) saat Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar di DPP Partai Golkar, Jakarta, Jumat 5 Maret 2021. Rapimnas yang bertemakan 'Golkar Optimis Indonesia Sehat dan Sejahtera' tersebut membahas strategi pemenangan pemilihan Presiden (Pilpres), Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dan juga Pemilihan Legislatif (Pileg) pada 2024. ANTARA FOTO/Galih Pradipta

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Golkar menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) yang digelar di Kantor DPP di Anggrek Neli, Jakarta Barat, dari 5 Maret hingga 6 Maret 2021. Salah satu pembahasannya adalah peluang mengajukan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto sebagai calon Presiden pada Pilpres 2024.

"Besok (hari ini) kita rapatkan. Keputusan-keputusan itu tentu akan kita rapatkan, yang penting sekarang bagaimana memenangkan Partai Golkar dulu," kata Ketua Panitia Penyelenggara, Azis Syamsuddin, saat ditemui Jumat malam, 5 Maret 2021.

Azis mengatakan Rapimnas ini memang akan membahas strategi-strategi pemenangan Pilpres 2024 hingga Pileg 2024. Selain itu, juga akan dibahas bagaimana mengkonsolidasi program-program partai yang telah dirapatkan dalam rakernas.

Pada penutupan Rapimnas hari ini, Sabtu, 6 Maret 2021, Azis mengatakan akan dibacakan pernyataan politik Partai Golkar terkait hal ini. Yang jelas, Azis mengatakan Golkar optimistis menyongsong tahun politik 2024 mendatang. "Kita optimistis. Makanya strateginya besok kita rapatkan," kata Azis.

Airlangga Hartarto dalam sambutan pembukaan Rapimnas itu, juga mengatakan bahwa rapimnas ini sangat penting. Ia mengajak seluruh kader Golkar untuk berjuang keras dan militan, agar dalam pemilu 2024, Golkar bisa berjaya. Baik dalam Pemilihan Legislatif, Pemilihan Presiden, maupun dalam pilkada serentak.

Advertising
Advertising

"Kemenangan Partai Golkar dalam pilkada 2020 hendaknya dapat ditransformasikan kedalam kemenangan Pileg dan Pilpres 2024, dan tentunya kemenangan pileg dan pilpres 2024 akan juga mendorong kemenangan pilkada serentak di November 2024," kata Airlangga.

Baca juga: Soal Elektabilitas Ganjar dan Puan, Hasto Sebut Pilpres 2024 Masih Lama

Berita terkait

Soal Pesan Luhut ke Prabowo, Pengamat Sebut 'Orang Toxic' Bisa Menyasar Siapapun

7 jam lalu

Soal Pesan Luhut ke Prabowo, Pengamat Sebut 'Orang Toxic' Bisa Menyasar Siapapun

Menurut Adi, menteri toxic yang dimaksud Luhut bisa menjadi racun bagi presiden dan merugikan pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Alasan Cak Imin Ingin Koalisi Perubahan Berlanjut di Pilkada Aceh

8 jam lalu

Alasan Cak Imin Ingin Koalisi Perubahan Berlanjut di Pilkada Aceh

Koalisi Perubahan dapat mengusung calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada Aceh.

Baca Selengkapnya

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

23 jam lalu

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

Politikus Gerindra mengatakan belum ada komunikasi langsung dari PKS untuk bergabung dengan koalisi Prabowo.

Baca Selengkapnya

PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

1 hari lalu

PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

PKS Kota Depok membuka peluang bagi partai politik untuk bergabung pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Airlangga Sampaikan 3 Isu di Pertemuan OECD Paris, Apa Saja?

1 hari lalu

Airlangga Sampaikan 3 Isu di Pertemuan OECD Paris, Apa Saja?

Airlangga membahas terkait komitmen Indonesia dalam melaksanakan pembangunan yang berkelanjutan di pertemuan OECD.

Baca Selengkapnya

Pakar Ulas Sengketa Pilpres: MK Seharusnya Tidak Berhukum secara Kaku

1 hari lalu

Pakar Ulas Sengketa Pilpres: MK Seharusnya Tidak Berhukum secara Kaku

Ahli Konstitusi UII Yogyakarta, Ni'matul Huda, menilai putusan MK mengenai sengketa pilpres dihasilkan dari pendekatan formal legalistik yang kaku.

Baca Selengkapnya

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

2 hari lalu

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

Dengan perolehan 12 kursi di Pileg, Gerindra bisa mengusung pasangan calon sendiri di Pilkada 2024 Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

2 hari lalu

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

Sebelum PDIP masuk, Khofifah telah lebih dahulu didukung Partai Golkar, Gerindra, Demokrat dan PAN sejak sebelum Pemilu 2024 berlangsung.

Baca Selengkapnya

Menang Telak di Aceh saat Pilpres 2024, Anies: Terima Kasih Orang-orang Pemberani

2 hari lalu

Menang Telak di Aceh saat Pilpres 2024, Anies: Terima Kasih Orang-orang Pemberani

Anies Baswedan mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Aceh karena telah memberi dukungan di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

CekFakta #258 Energi Positif yang Palsu selama Pilpres 2024

2 hari lalu

CekFakta #258 Energi Positif yang Palsu selama Pilpres 2024

Toxic Positivity; Energi Positif yang Palsu selama Pilpres 2024

Baca Selengkapnya