Ridwan Kamil Lacak Temuan Varian Baru Covid-19, Warga Diminta Tak Panik

Rabu, 3 Maret 2021 20:20 WIB

Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil di Gedung Rumah Sakit Pendidikan Unpad, Kota Bandung, Rabu (3/3/2021). (Foto: Yogi P/Humas Jabar)

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan sedang melakukan pelacakan atas temuan varian baru Covid-19 asal Inggris di wilayahnya. “Varian baru ternyata diberitakan sudah ada di Indonesia, sudah masuk di Karawang. Oleh karena itu kami sudah melakukan pelacakan,” kata dia di Bandung, Rabu, 3 Maret 2021.

Ridwan Kamil meminta masyarakat jangan panik. “Tidak usah panik, karena dari awal kita sudah antisipasi bahwa Covid ini banyak mutasinya. Tinggal ikhtiar kita sesuaikan, kita tingkatkan,” ujar dia.

Gubernur sudah meminta tim peneliti dari Universitas Padjadjaran untuk memberikan rekomendasi langkah antisipasi yang diperlukan. “Mohon secepatnya ada penelitian, sehingga kami sebagai pengambil keputusan, secara menyeluruh bisa merespons dengan cara-cara yang lebih terukur,” tutur Ridwan Kamil.

Ketua Harian Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Jawa Barat, Daud Achmad mengatakan, dua warga Jawa Barat asal Karawang yang dilaporkan pernah terpapar virus baru Covid-19 asal Inggris yang dikenal dengan varian UKB117 atau Corona B117.

Advertising
Advertising

“Yang satu datang 28 Januari 2021. Yang kedua tanggal 31 Januari 2021. Itu pakai Qatar Airlines. Mereka adalah TKI dari Saudi,” kata Daud saat dihubungi Tempo, Rabu, 3 Maret 2021.

Daud mengatakan keduanya tiba terpisah di Bandara Soekarno-Hatta. Keduanya sempat menjalani tes usap atau swab PCR sebagai bagian dari prosedur pendatang yang tiba dari luar negeri. “Awalnya mereka begitu di swab, positif dua orang ini. Lalu di isolasi di Pademangan,” kata dia.

Keduanya kemudian menjalani isolasi mengikuti ketentuan, sebelum diperbolehkan pulang. “Dua orang ini ternyata positif, diperpanjang isolasi, sesuai isolasi di Permenkes katanya 10 hari. Nah, sudah 10 hari mereka keluar,” kata Daud.

Baca juga: Varian Baru Covid-19 Masuk Indonesia, Epidemiolog: Kita Sudah Telat Respons

<!--more-->

Daud mengatakan keduanya tidak menjalani pemeriksaan tes PCR lagi. “Protapnya tidak diperiksa, karena sudah di anggap dia tidak berpotensi menularkan karena masa inkubasinya sudah habis. Gak ada gejala sakit, makanya boleh pulang setelah 10 hari,” ujar Ketua Satgas ini.

Ia mengatakan keduanya kemudian kembali ke tempat asalnya masing-masing di Karawang. Keduanya sempat menjalani tes Covid-19 kembali, dan hasilnya negatif.

Daud mengatakan sampel usap kedua orang tersebut ternyata menjadi sampel yang dikirimkan untuk menjalani pemeriksaan Genom. Tidak semua sampel pasien Covid-19 menjalani pemeriksaan Genom. “Dua orang ini termasuk yang namanya diperiksa Genomnya, jenis virusnya. Diperiksa ternyata dia itu, virus yang ada di 2 orang itu, virus B117 tadi,” kata Daud.

Menurut Daud, laporan hasil pemeriksaan Genom virus keduanya yang kemudian di umumkan oleh Wakil Menteri Kesehatan Selasa, 2 Maret 2021 sebagai virus baru Covid-19 asal Inggris. “Untuk mengetahui jenis virus itu kan, pertama gak sebentar, dan secara swab itu tidak diketahui virusnya jenis apa. Yang jelas Corona, tapi varian yang mana belum tahu. Hasil penelitiannya baru keluar,” kata dia.

Daud menuturkan kedua TKI kini sudah diminta untuk menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing. “Sekarang mereka isolasi di rumah, tidak dibawa ke rumah sakit karena tidak bergejala. Isolasi di rumah dengan maksud supaya tidak keluar dan menyebarkan kemana-mana,” kata dia.

Tim dari Kementerian Kesehatan dan Dinas Kesehatan Jawa Barat sudah menemui keduanya. “Tim Kemenkes turun hari ini dengan dari kita juga. Dari Dinkes ke sana untuk menindaklanjuti dengan cara kontak tracing. Upaya kita kontak tracing,” kata Daud.

Daud mengatakan varian baru Covid-19 asal Inggris tersebut menjadi berbahaya karena tingkat penularannya lebih cepat. “Varian baru ini dia fatalitasnya sama dengan virus yang ada, hanya daya tularnya lebih tinggi,” kata dia.

AHMAD FIKRI

Berita terkait

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

15 jam lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

16 jam lalu

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

Kabar Atalia Praratya mundur dari pemilihan Wali Kota Bandung dibantah Waketum Golkar. Ini profil istri Ridwan Kamil tersebut.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

2 hari lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Soal Sidang Etik Digelar pada 2 Mei, Nurul Ghufron Tuding Dewas KPK Tak Menghormati Hukum

3 hari lalu

Soal Sidang Etik Digelar pada 2 Mei, Nurul Ghufron Tuding Dewas KPK Tak Menghormati Hukum

Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron, mengatakan telah melaporkan dugaan pelanggaran etik anggota Dewas KPK Albertina Ho sejak bulan lalu.

Baca Selengkapnya

Dewas KPK Mulai Sidang Etik Nurul Ghufron 2 Mei Mendatang karena Alat Bukti Sudah Cukup

4 hari lalu

Dewas KPK Mulai Sidang Etik Nurul Ghufron 2 Mei Mendatang karena Alat Bukti Sudah Cukup

Dewas KPK akan memulai sidang dugaan pelanggaran etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron soal penyalahgunaan wewenang dalam kasus korupsi di Kementan.

Baca Selengkapnya

Boyamin Saiman Sambangi KPK Minta Bantuan Mutasi PNS ke Nurul Ghufron

4 hari lalu

Boyamin Saiman Sambangi KPK Minta Bantuan Mutasi PNS ke Nurul Ghufron

Boyamin Saiman menyambangi KPK hari ini untuk menyampaikan surat permohonan bantuan kepada Nurul Ghufron. Satire minta dibantu mutasi PNS.

Baca Selengkapnya

Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

5 hari lalu

Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

Jika Ridwan Kamil maju di Pilkada Jabar, Golkar akan berfokus pada pencalonan Ahmad Zaki Iskandar dan Erwin Aksa di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

5 hari lalu

Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

Doli menyebut istri Ridwan Kamil itu belum tentu maju Pilwalkot Bandung dan melepas statusnya sebagai calon anggota DPR.

Baca Selengkapnya

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

6 hari lalu

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

10 hari lalu

Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

Sejumlah kandidat yang digadang-gadang akan maju sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya