Pengacara Edhy Prabowo Bantah Soal Apartemen Untuk Eks Atlet Debby Susanto

Reporter

Antara

Jumat, 5 Februari 2021 19:49 WIB

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo, seusai menjalani pemeriksaan, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat, 29 Januari 2021. Edhy Prabowo, diperiksa sebagai tersangka, dalam tindak pidana korupsi kasus menerima hadiah atau janji oleh penyelenggara negara terkait perizinan tambak, usaha dan atau pengelolaan perikanan atau komoditas perairan sejenis lainnya Tahun 2020. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Pengacara Edhy Prabowo, Soesilo Aribowo, menyatakan penyewaan unit apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan bukan untuk mantan pebulutangkis putri Debby Susanto. Pernyataan Soesilo itu meluruskan soal nama atlet yang disebutkan kliennya menerima unit apartemen.

"Rasanya bukan Debby Susanto ya. Saya tidak pernah mendengar soal nama itu," ucap Soesilo, mengutip Antara, Jumat, 5 Februari 2021.

Ia mengungkapkan penyewaan unit apartemen itu dilakukan saat Edhy masih menjadi Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra atau sebelum menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan.

Soesilo pun mengklarifikasi bahwa nama tersebut bukan Debby melainkan Devy. "Devy," kata dia singkat tanpa menjelaskan lebih detil identitas lengkapnya.

Sebelumnya, Debby Susanto juga telah mengklarifikasi soal namanya yang dikaitkan dengan kasus suap perizinan ekspor benih lobster yang menjerat Edhy. Ia mengatakan tidak pernah kenal bahkan tidak pernah bertemu secara langsung dengan Edhy. Debby juga tidak pernah menerima apapun dari Edhy termasuk unit apartemen yang disebutkan.

"Disebutkan bahwa saya menerima unit apartemen tersebut di tahun 2010 pada saat saya keluar dari PBSI (Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia) dan saat itu saya ada di ranking 96 dunia," kata Debby dalam keterangannya, Kamis kemarin.

Ia menekankan pada 2010 masih aktif sebagai atlet PBSI. Saat itu merupakan pemain ganda campuran berpasangan dengan Muhammad Rijal dan menempati peringkat 20 dunia. "Pada tahun 2019 saya baru mengundurkan diri dari PBSI. Kalau di situ kan ditekankan pada tahun 2010 baru keluar dari PBSI. Sedangkan saya tahun 2019 baru mengundurkan diri dari PBSI," ujar Debby.

Ia pun menyayangkan namanya yang ikut terbawa-bawa kasus korupsi yang menjerat Edhy Prabowo. "Hal ini merupakan pencemaran nama baik bagi saya dan keluarga. Saya merasa ini sangat mengganggu privasi dan juga keluarga saya," kata Debby.

Sebelumnya, Edhy Prabowo mengaku pada 2010 pernah menyewakan unit apartemen Kalibata City untuk dua pebulutangkis putri bernama Keysa dan Debby. Ia mengaku dekat dengan para pemain bulu tangkis. Pengakuan itu disampaikan usai menjalani pemeriksaan oleh KPK.

Baca juga: Kasus Suap Ekspor Benur, KPK Cecar Edhy Prabowo Soal Duit di Rumah Dinas

Advertising
Advertising

Berita terkait

Jadwal Final Thailand Open 2024 Hari Ini, Ana / Tiwi Hadapi Wakil Tuan Rumah Unggulan Pertama

22 menit lalu

Jadwal Final Thailand Open 2024 Hari Ini, Ana / Tiwi Hadapi Wakil Tuan Rumah Unggulan Pertama

Pertandingan Ana / Tiwi akan menghadapi Jongkolphan Kititharakul / Rawinda Prajonjai di final Thailand Open 2024 akan dimainkan di partai keempat.

Baca Selengkapnya

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

10 jam lalu

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Ribka Sugiarto Pebulu Tangkis yang Mundur dari Pelatnas

11 jam lalu

Serba-serbi Ribka Sugiarto Pebulu Tangkis yang Mundur dari Pelatnas

Pebulu tangkis ganda putri Ribka Sugiarto mundur dari pemusatan latihan nasional (pelatnas) bulu tangkis Cipayung

Baca Selengkapnya

Pengacara Jelaskan Kondisi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Usai Dilaporkan ke KPK

13 jam lalu

Pengacara Jelaskan Kondisi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Usai Dilaporkan ke KPK

Bekas Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean disebut butuh waktu untuk beristirahat usai dilaporkan ke KPK

Baca Selengkapnya

Istri akan Dampingi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Klarifikasi LHKPN di KPK

16 jam lalu

Istri akan Dampingi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Klarifikasi LHKPN di KPK

KPK menjadwalkan pemanggilan Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, Rahmady Effendy Hutahaean, untuk memberikan klarifikasi soal kejanggalan LHKPN

Baca Selengkapnya

Kata Rinov / Pitha Usai Terhenti di Babak Semifinal Thailand Open 2024

16 jam lalu

Kata Rinov / Pitha Usai Terhenti di Babak Semifinal Thailand Open 2024

Langkah Rinov / Pitha harus terhenti pada babak semifinal Thailand Open 2024 di Stadion Nimibutr, Bangkok, Sabtu, 18 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Kevin Sanjaya, Pensiun hingga Komentar Para Atlet

17 jam lalu

Serba-serbi Kevin Sanjaya, Pensiun hingga Komentar Para Atlet

Pebulu tangkis Kevin Sanjaya Soekamuljo atau yang berjuluk The Minions mengumumkan keputusannya gantung raket

Baca Selengkapnya

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

19 jam lalu

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

20 jam lalu

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

22 jam lalu

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

Margaret Christina Yudhi Handayani Rampalodji, istri bekas Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean menjelaskan asal-usul Rp 7 miliar.

Baca Selengkapnya