Jokowi Pastikan Pemerintah Beri Bantuan Korban Gempa yang Rumahnya Rusak
Reporter
Dewi Nurita
Editor
Amirullah
Selasa, 19 Januari 2021 13:16 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi memastikan pemerintah akan memberikan bantuan bagi warga yang rumahnya rusak akibat gempa berkekuatan 6,2 magnitudo di Sulawesi Barat pada Jumat, 15 Januari 2021.
Adapun besaran dana stimulan tersebut masing-masing adalah Rp50 juta rupiah untuk rumah rusak berat, Rp25 juta rupiah untuk rumah rusak sedang, dan Rp10 juta rupiah untuk rumah rusak ringan.
"Kita harapkan dengan bantuan dari pemerintah pusat, pemulihan kembali, baik rumah-rumah yang roboh maupun pemulihan ekonomi dan pemulihan pelayanan di pemerintahan juga akan kembali normal," ujar Jokowi saat melakukan peninjauan di lokasi gempa, Mamuju, Sulawesi Barat, Selasa, 19 Januari 2021.
Baca juga: Sebanyak 19.435 Orang Mengungsi Akibat Gempa Mamuju - Majene, Sulawesi Barat
Jokowi menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya puluhan orang akibat bencana alam tersebut. "Saya menyampaikan duka cita mendalam atas korban, kurang lebih 80 yang meninggal, yang telah ditemukan. Semoga yang ditinggalkan diberi keikhlasan dan kesabaran," ujar Jokowi.
Gempa berkekuatan 6,2 magnitudo mengguncang wilayah Sulawesi Barat, pada Jumat dini hari, 15 Januari 2021. Data hingga Senin, Gempa mengakibatkan 679 orang luka ringan, 253 orang luka berat, dan 84 orang meninggal dunia. Sementara itu, 19.435 orang terpaksa mengungsi.
Pagi tadi, Presiden Jokowi bersama rombongan terbatas lepas landas menuju Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma sekitar pukul 07.35 WIB.
Jokowi akan mengunjungi sejumlah titik di sana. Di antaranya; posko pengungsian dan meninjau kerusakan rumah warga beserta sarana umum yang berlokasi di Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene. Dari Kabupaten Majene, Jokowi dijadwalkan untuk kembali ke Kabupaten Mamuju guna meninjau salah satu lokasi terdampak gempa dan lokasi pengungsian lainnya. Kepala Negara diagendakan langsung bertolak menuju Jakarta pada sore harinya selepas peninjauan tersebut.
Selain Jokowi, turut serta dalam penerbangan menuju Provinsi Sulawesi Barat di antaranya ialah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI M. Tonny Harjono, Komandan Paspampres Mayjen TNI Agus Subiyanto, dan Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin.