Efikasi Vaksin Sinovac 65 Persen, Cakupan Imunisasi Harus Ditambah 80 Persen

Selasa, 12 Januari 2021 18:45 WIB

Petugas kesehatan menyuntikan vaksin COVID-19 saat simulasi pelayanan vaksinasi di Puskesmas Kemaraya, Kendari, Sulawesi Tenggara, Jumat, 18 Desember 2020. Simulasi tersebut dilaksanakan agar petugas kesehatan mengetahui proses penyuntikan vaksinasi COVID-19 yang direncanakan pada Maret 2021. ANTARA FOTO/Jojon

TEMPO.CO, Bandung - Epidemiolog dari Universitas Padjadjaran, Budi Sujatmiko, mengatakan hasil efikasi vaksin Sinovac ikut berpengaruh terhadap cakupan populasi yang harus diimunisasi oleh pemerintah.

Ia mengatakan, dengan hasil sementara efikasi uji klinis vaksin Sinovac di Indonesia sekitar 65 persen, populasi yang harus diimunisasi berkisar 80-90 persen. “Harus lebih kerja keras lagi proses vaksinasinya dari pemerintah,” ujar Budi saat dihubungi Selasa, 12 Januari 2021.

Menurut dia, dengan efikasi vaksin Covid-19 sebesar 65,5 persen, akan mengurangi jumlah kasus Covid-19 sebanyak 63,5 persen pada kelompok populasi yang diimunisasi. Sementara itu dari laman covid19.go.id, pemerintah menargetkan 70 persen penduduk atau sekitar 182 juta orang dapat diimunisasi. Tujuannya untuk mencapai kekebalan imunitas (herd immunity) Covid-19.

Menurut Budi, angka cakupan 70 persen vaksinasi target pemerintah itu dibuat dengan asumsi angka reproduksi (basic reproduction number) atau Ro=3. “Artinya dari seorang yang positif bisa menulari 3 orang lainnya,” kata pengajar di Fakultas Kedokteran Unpad itu. Adapun efikasi vaksin taksirannya kurang lebih 90 persen.

Dengan penambahan kasus Covid-19 di Indonesia yang sampai kini cenderung meningkat, kata Budi, angka reproduksinya kemungkinan juga masih tinggi. "Sehingga cakupan imunisasi harus ditingkatkan dari target 70 persen," kata Budi.

Advertising
Advertising

Pemerintah rencananya akan mulai menggelar imunisasi massal melawan Covid-19 dengan memakai vaksin CoronaVac buatan Sinovac dari Cina pada Rabu, 13 Januari 2021. Suntikan pertama rencananya ke lengan Presiden Joko Widodo.

Berita terkait

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

1 hari lalu

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin buka suara soal efek samping langka dari vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

2 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

2 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

2 hari lalu

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

Pasien pembekuan darah pertama yang disebabkan oleh vaksin AstraZeneca adalah Jamie Scott.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

2 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

4 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Geledah Rumah Helena Lim, Kasus Apa? Ini Profil Crazy Rich PIK dan Sederet Kontroversinya

49 hari lalu

Kejaksaan Agung Geledah Rumah Helena Lim, Kasus Apa? Ini Profil Crazy Rich PIK dan Sederet Kontroversinya

Crazy rich PIK Helena Lim menjadi sorotan lantaran rumahnya digeledah Kejaksaan Agung, dugaan kasus korupsi izin tambang timah. Siapakah dia?

Baca Selengkapnya

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

59 hari lalu

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

Seorang pria di Jerman mendapat suntikan Vaksin Covid-19 sebanyak 217 kali dalam waktu 29 bulan.

Baca Selengkapnya

4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

6 Maret 2024

4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

Genap 4 tahun pasca kasus Covid-19 teridentifikasi pertama kali di Indonesia pada 2 Maret 2020 diikuti sebaran virus yang terus meluas.

Baca Selengkapnya

Biaya Vaksinasi Covid-19 Sudah Bertarif, Tapi Belum Ada Kepastian Harganya dan Masih Ada yang Gratis

9 Januari 2024

Biaya Vaksinasi Covid-19 Sudah Bertarif, Tapi Belum Ada Kepastian Harganya dan Masih Ada yang Gratis

Mulai 1 Januari 2024, biaya vaksinasi Covid-19 tak lagi gratis. Vaksin bisa didapatkan secara gratis jika termasuk golongan rentan. Ini penjelasannya

Baca Selengkapnya