Polisi Tangkap Dua Warga Sipil

Reporter

Editor

Kamis, 28 Agustus 2003 15:36 WIB

TEMPO Interaktif, Pekanbaru:Polda Riau menangkap dua dari empat warga sipil yang diduga terlibat dalam bentrokan antara TNI dan Polri di Dumai. "Keduanya ditangkap Rabu (5/2).Kuat dugaan keduanya terlibat dan memicu insiden itu. Kita juga tengah mengejar dua tersangka lainnya, yang juga warga Sipil," kata Kapolres Dumai AKBP Imron Corry kepada Tempo News Room, Kamis (6/2), di Pekanbaru. Kedua warga sipil itu, Amir dan Pepen Supendi, diyakini sebagai pimicu hingga terjadinya bentrokan Selasa (4/2) dinihari antara anggota Dalmas Polres Dumai dengan sejumlah personil Den Arhanudse Rudal 004 Dumai. Dalam pemeriksaan awal, kepada Polisi, Amir, 48 tahun, dan Pepen, 50 tahun, menyangkal keterlibatannya dalam insiden itu. Namun, setelah dilakukan pengusutan, termasuk meminta keterangan terhadap sejumlah saksi sipil di lokasi bentrokan, Lokalisasi Buangan Sampah, keduanya belakangan mengakuinya. Dalam peemriksaan awal, polisi menyebut Amir mengakui ikut mengeluarkan sejumlah teriakan yang dianggap turut menyemangati kedua pihak untuk bentrok. Saat pihak patroli Polres Dumai masuk ke lokalisasai Buangan Sampah dan kemudian terjadi ketegangan antara sejumlah anggota Arhanudse dengan anggota Patroli Polres Dumai, disebut Pepen dan Amir ikut berteriak teriak dan menyemangati pihak tertentu untuk saling baku hantam. "Keduanya hari ini direncanakan dikirim ke Mapolda Riau. Sedang dua tersangka yang masih dalam pengejaran. Sedang penangan kasus ini, tentu sepenuhnya tengah ditangani oleh pihak Detasemen Polisi Militer," kata Corry. Sebagaimana disebutkan disebutkan sebelumnya, TNR dari kesatuan Den Arhanudse Rudal 004 Dumai bentrok dengan Polisi dari Polres Dumai. Bentrok itu berawal dari adanya laporan pertelepon kepada piket jaga Mapolres Dumai, yang menyebut terjadi keriburtan di salah satu barak atau kafe di lokalisasi Buangan Sampah Dumai. Sementara itu, Ketua Komisi VII DPRD RIau yang membidangi Hankam dan Politik, Rolan Aritonang mengaku terkejut dengan tertangkapnya warga sipil dalam kasus bentrokan itu. Menurut Rolan, pihaknya belum dapat memahami bagaimana mungkin warga sipil dapat terlibat dalam bentrokan antara TNI dan Polisi. "Wah ini sangat mengejutkan. Saya tidak habis pikir tentang warga sipil yang disebut provokator itu. Meski begitu kita serahkan penyelesaiannya lewat prosedur hukum. Dan hendaknya situasi kondusif ini jangan lagi diusik-usik," ujar Rolan. (Jupernalis-Tempo News Room)

Berita terkait

Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Udayana Kritik RUU Penyiaran: Harus Ada Sensitivitas Kemerdekaan Pers

1 menit lalu

Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Udayana Kritik RUU Penyiaran: Harus Ada Sensitivitas Kemerdekaan Pers

Menanggapi RUU Penyiaran inisiatif DPR tersebut, Amanda mengungkapkan terdapat beberapa pasal yang bertentangan dengan UU 40 Tahun 1999 tentang Pers.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Mangkir dalam Sidang Etik Hari Ini, Dewas KPK: Padahal Sudah Sepakat Kemarin

3 menit lalu

Nurul Ghufron Mangkir dalam Sidang Etik Hari Ini, Dewas KPK: Padahal Sudah Sepakat Kemarin

Menurut Dewas KPK, surat permintaan penundaan ini adalah yang ketiga kalinya diajukan Nurul Ghufron selama menjalani proses sidang etik.

Baca Selengkapnya

14 Tahun Mama Lauren Berpulang, Berikut Ramalan dan Pesan Terakhirnya: Politikus Jangan Serakah

3 menit lalu

14 Tahun Mama Lauren Berpulang, Berikut Ramalan dan Pesan Terakhirnya: Politikus Jangan Serakah

Mama Lauren kondang sebagai peramal, ia meninggal 14 tahun lalu. Apa ramalan terakhirnya?

Baca Selengkapnya

Antara Surplus 48 Bulan Berturut-turut, Ekspor Turun dan Pembatasan Impor Jokowi

7 menit lalu

Antara Surplus 48 Bulan Berturut-turut, Ekspor Turun dan Pembatasan Impor Jokowi

Indonesia kembali mencatat surplus perdagangan 48 bulan berturut-turut pada April 2024

Baca Selengkapnya

Li Yingying Antar Timnas Bola Voli Putri Cina Kalahkan Amerika Serikat 3-1 di VNL 2024

8 menit lalu

Li Yingying Antar Timnas Bola Voli Putri Cina Kalahkan Amerika Serikat 3-1 di VNL 2024

Timnas bola voli putri Cina mengalahkan timnas Amerika Serikat dengan skor 3-1 (23-25, 25-23, 25-22 dan 25-19) pada pertandingan kedua VNL 2024.

Baca Selengkapnya

15 Tahun BINUS Online, Hadirkan 15.000 Konten Pembelajaran

10 menit lalu

15 Tahun BINUS Online, Hadirkan 15.000 Konten Pembelajaran

Dalam rangka merayakan 15 tahun dedikasi BINUS Online, diluncurkanlah 15.000 konten pembelajaran yang dapat diakses secara gratis oleh seluruh masyarakat.

Baca Selengkapnya

DPR Amerika Serikat Minta Joe Biden Kirim Senjata ke Israel

13 menit lalu

DPR Amerika Serikat Minta Joe Biden Kirim Senjata ke Israel

DPR AS meloloskan RUU yang akan mendesak Joe Biden untuk memulai lagi pengiriman senjata ke Isreal.

Baca Selengkapnya

Status Gunung Ibu Menjadi Awas, Tim Gabungan Pemerintah Ungsikan Warga Tiga Desa

13 menit lalu

Status Gunung Ibu Menjadi Awas, Tim Gabungan Pemerintah Ungsikan Warga Tiga Desa

Status Gunung Ibu di Kabupaten Halmahera Barat naik dari Siaga menjadi Awas, Kamis, 16 Mei 2024, pukul 15.00 WIT. Pemerintah ungsikan warga.

Baca Selengkapnya

Kasus Pembunuhan V dan E di Cirebon 2016, Mabes Polri Beri Arahan untuk Polda Jawa Barat

13 menit lalu

Kasus Pembunuhan V dan E di Cirebon 2016, Mabes Polri Beri Arahan untuk Polda Jawa Barat

Kasus pembunuhan sepasang kekasih VDA dan RR alias E di Cirebon kembali viral seiring kontroversi film Vina: Sebelum 7 Hari

Baca Selengkapnya

Wisata ke Pantai Selatan Yogyakarta? Awas Sengatan Ubur-ubur

13 menit lalu

Wisata ke Pantai Selatan Yogyakarta? Awas Sengatan Ubur-ubur

Puluhan orang tersengat ubur-ubur. Sebelumnya akhir April, sejumlah wisatawan dilaporkan tersengat ubur ubur saat bermain di Pantai Krakal Gunungkidul

Baca Selengkapnya