Jubir Jokowi Sebut Reshuffle untuk Tuntaskan Visi Misi Indonesia Maju

Reporter

Egi Adyatama

Jumat, 25 Desember 2020 02:22 WIB

Staf Khusus Bidang Komunikasi sekaligus Juru Bicara Presiden Joko Widodo Fadjroel Rachman, menunjukkan kartu pengenalnya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, 22 Oktober 2019. TEMPO/Ahmad Faiz

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan reshuffle enam menteri di Kabinet Indonesia Maju pada Rabu, 23 Desember 2020. Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman mengatakan perombakan ini dilakukan untuk menuntaskan visi dan misi kabinet.

"Kabinet Indonesia Maju bersama-sama sebagai kesatuan tim kerja akan menuntaskan visi sekaligus legacy (warisan) Presiden Joko Widodo dan Wapres Maruf Amin yaitu terwujudnya Indonesia Maju yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian, berlandaskan gotong royong," kata Fadjroel dalam keterangan tertulis, Kamis, 24 Desember 2020.

Fadjroel mengatakan misi Nawacita serta lima prioritas kerja (panca karya) yaitu: Pembangunan Sumber Daya Manusia; Pembangunan Infrastruktur; Penyederhanaan Regulasi; Penyederhanaan Birokrasi; dan Transformasi Ekonomi, juga akan dilaksanakan.
Kabinet, kata dia, juga akan menuntaskan program Ibukota Negara baru di Bukit Sepaku, Penajam, Kalimantan Timur; melaksanakan UU Cipta Kerja dan menuntaskan vaksinasi gratis Covid-19.

Fadjroel mengingatkan pada pelantikan Kabinet Indonesia Maju pada 23 Oktober 2019 silam, Jokowi memberikan tujuh perintah. Yakni jangan korupsi dan ciptakan sistem yang menutup celah terjadinya korupsi; Tidak ada visi- misi menteri, yang ada visi-misi presiden - wakil presiden; Kerja cepat, kerja keras, dan kerja produktif; Jangan terjebak rutinitas yang monoton; Kerja berorientasi pada hasil nyata, tugas kita bukan hanya menjamin sent, tapi delivered; Selalu cek masalah di lapangan dan temukan solusinya; dan Semuanya harus serius dalam bekerja.

Seiring dengan serangan Pandemi Covid-19 sejak Maret 2020, Fadjroel mengatakan pemerintah juga menekankan komitmen baru, yakni memutus mata rantai penyebaran pandemi Covid-19.

Advertising
Advertising

"Presiden selalu menghimbau agar seluruh rakyat Indonesia disiplin melaksanakan protokol kesehatan 3M: memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan," kata Fadjroel.

Berita terkait

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

10 jam lalu

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

Adapun rencana membentuk Presidential Club diungkap oleh juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Baca Selengkapnya

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

10 jam lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

10 jam lalu

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

10 jam lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

10 jam lalu

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

11 jam lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

11 jam lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

12 jam lalu

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

Jokowi menyebut pemerintah baru mampu mencetak 2.700 dokter spesialis per tahun. Sementara pemerintah membutuhkan 29 ribu dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

14 jam lalu

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 sesuai dengan program pembangunan yang telah direncanakan

Baca Selengkapnya

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

15 jam lalu

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

Presiden Jokowi menyayangkan daerah kepulauan maupun daerah terpencil dia tak menemukan tenaga dokter spesialis.

Baca Selengkapnya