Catatan KontraS Memperingati Setahun Jokowi - Ma'ruf: Marak Pelanggaran HAM

Senin, 19 Oktober 2020 16:00 WIB

Fatia Maulidiyanti Koordinator KontraS 2020-2023 yang menjadi Dewan Juri Udin Award. Foto: KontraS.org

TEMPO.CO, Jakarta - Memperingati momentum setahun Jokowi - Ma'ruf, Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan atau KontraS merilis catatan atas kinerja pemerintahan selama setahun terakhir. KontraS melihat, pemerintahan Jokowi - Ma'ruf semakin menunjukkan kegagalannya dalam memberikan perlindungan dan pemenuhan Hak Asasi Manusia atau HAM.

"Selain resesi ekonomi yang sudah di depan mata, Indonesia juga sedang berada dalam ancaman resesi demokrasi, yang prosesnya sudah berlangsung sejak lama," kata Koordinator KontraS, Fatia Maulidiyanti, dalam keterangan pers secara daring, Senin, 19 Oktober 2020.

Fatia mengatakan, resesi atau penurunan terhadap kondisi demokrasi di Indonesia diakibatkan oleh beberapa aspek. Di antaranya, yakni penyempitan ruang masyarakat sipil, budaya kekerasan, pelibatan aparat keamanan, pertahanan dan intelijen pada urusan-urusan sipil, serta minimnya partisipasi publik dalam implementasi proses demokrasi.

Setahun pertama pemerintahan Jokowi, serangkaian langkah dan kebijakan mendapat komentar minor dari masyarakat. Hal ini jelas terlihat dari keputusan Jokowi dengan kembali menunjuk dan memberikan kursi jabatan strategis kepada figur-figur yang diduga terlibat dalam kasus pelanggaran HAM berat. "Jokowi kembali memperbolehkan atau menyetujui diangkatnya eks Tim Mawar dan beberapa pernyataan yang menyalahi hukum," kata Fatia.

KontraS juga menyoroti pelanggaran HAM melalui sejumlah kebijakan yang merugikan publik, seperti UU Cipta Kerja dan Surat Telegram Kapolri yang dianggap sangat kontraproduktif. Selain itu, maraknya angka kekerasan, perampasan tanah, kerusakan lingkungan, serta beragam bentuk pelanggaran HAM makin marak terjadi di Papua.

Advertising
Advertising

Lebih lanjut, pemerintahan Jokowi-Maruf dalam setahun terakhir memberikan keleluasaan yang besar kepada lembaga-lembaga pertahanan dan keamanan untuk memperluas ruang lingkup dan pengaruhnya terhadap sipil. "Situasi pandemi dijadikan dalih untuk memperluas tugas dan fungsi aparat keamanan," tandas Fatia.

YEREMIAS A. SANTOSO

Berita terkait

Laporan Investigasi: Indonesia Impor Spyware dari Perusahaan Israel

3 hari lalu

Laporan Investigasi: Indonesia Impor Spyware dari Perusahaan Israel

Indonesia dikabarkan tengah mengimpor Indonesia tengah mengimpor sejumlah produk spyware dan pengawasan yang sangat invasif dari Israel.

Baca Selengkapnya

AS Tetapkan 5 Unit Keamanan Israel Lakukan Pelanggaran HAM sebelum Perang Gaza

6 hari lalu

AS Tetapkan 5 Unit Keamanan Israel Lakukan Pelanggaran HAM sebelum Perang Gaza

Deplu Amerika Serikat telah menetapkan 5 unit keamanan Israel melakukan pelanggaran berat HAM sebelum pecah perang di Gaza

Baca Selengkapnya

Apa Kata Media Asing soal Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden?

11 hari lalu

Apa Kata Media Asing soal Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden?

Prabowo-Gibran resmi ditetapkan menjadi presiden dan wakil presiden terpilih oleh KPU. Berikut pemberitaan media asing soal penetapan itu.

Baca Selengkapnya

AS Jatuhkan Sanksi kepada Batalion Netzah Yehuda, Apa Tuduhannya?

13 hari lalu

AS Jatuhkan Sanksi kepada Batalion Netzah Yehuda, Apa Tuduhannya?

Amerika Serikat akan menjatuhkan sanksi terhadap batalion Netzah Yehuda Israel atas perlakuan mereka terhadap warga Palestina di Tepi Barat.

Baca Selengkapnya

Pemimpin Partai Buruh Israel Desak Pembubaran Batalion IDF dengan Sejarah Pelanggaran HAM

14 hari lalu

Pemimpin Partai Buruh Israel Desak Pembubaran Batalion IDF dengan Sejarah Pelanggaran HAM

Pemimpin Partai Buruh Israel mengatakan batalion Netzah Yehuda dalam Pasukan Pertahanan Israel (IDF) membunuh warga Palestina "tanpa alasan yang jelas".

Baca Selengkapnya

AS akan Jatuhkan Sanksi pada Batalion Israel atas Pelanggaran HAM, Netanyahu: Saya Lawan!

14 hari lalu

AS akan Jatuhkan Sanksi pada Batalion Israel atas Pelanggaran HAM, Netanyahu: Saya Lawan!

PM Israel Benjamin Netanyahu akan melawan sanksi apa pun yang menargetkan unit militer Israel atas dugaan pelanggaran hak asasi manusia.

Baca Selengkapnya

TNI Sebut OPM Lakukan Pelanggaran HAM Berat, Bagaimana Kategorinya Berdasar UU HAM?

21 hari lalu

TNI Sebut OPM Lakukan Pelanggaran HAM Berat, Bagaimana Kategorinya Berdasar UU HAM?

TNI sebut pembunuhan oleh OPM terhadap Danramil Aradide sebagai pelanggaran HAM berat. Bagaimana kategori jenis pelanggaran HAM berat sesuai UU HAM?

Baca Selengkapnya

Kapuspen TNI Sebut Pembunuhan Prajurit TNI di Papua oleh OPM sebagai Pelanggaran HAM Berat, Ini Batasannya

21 hari lalu

Kapuspen TNI Sebut Pembunuhan Prajurit TNI di Papua oleh OPM sebagai Pelanggaran HAM Berat, Ini Batasannya

Pembunuhan terhadap Danramil Aradide oleh OPM disebut sebagai Pelanggaran HAM Berat. Pelanggaran HAM seperti apa yang masuk kategori berat?

Baca Selengkapnya

Pro-Kontra atas Keputusan TNI Kembali Gunakan Istilah OPM

21 hari lalu

Pro-Kontra atas Keputusan TNI Kembali Gunakan Istilah OPM

Penyebutan OPM bisa berdampak negatif karena kurang menguntungkan bagi Indonesia di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Soal Perubahan Istilah KKB Jadi OPM, Begini Kritik Komisi I DPR RI, Pakar Militer, hingga KontraS

22 hari lalu

Soal Perubahan Istilah KKB Jadi OPM, Begini Kritik Komisi I DPR RI, Pakar Militer, hingga KontraS

Perubahan penyebutan istilah KKB jadi OPM menuai kritik dari sejumlah pihak. Apa saja kritik mereka?

Baca Selengkapnya