Pelaku yang Mencoba Menipu Kaesang Pangarep Ternyata Pelajar SMP

Reporter

Andita Rahma

Sabtu, 19 September 2020 11:08 WIB

Putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep berfoto di gerai yang menjual makanan ringan dan minuman berbahan pisang, Sang Pisang. Bisnis yang digagas Kaesang bersama Ansari Kadir telah memiliki lebih dari 70 cabang di Indonesia, bahkan telah ekspansi ke Kuala Lumpur, Malaysia. Instagram/@KaesangP

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian RI menangkap empat remaja pelaku penipuan berkedok pelelangan barang di Instagram. Salah satu yang nyaris menjadi korban ialah Kaesang Pangarep, anak Presiden Jokowi.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Mabes Polri Brigadir Jenderal Awi Setiyono mengatakan, keempat pelaku itu masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP).

"Usianya masih 15-16 tahun. Jadi mereka dari beberapa SMP yang berbeda, tapi bergaul bersama di dunia maya, Anak-anak ini sudah pandai main di dunia maya," kata Awi saat dikonfirmasi pada Sabtu, 19 September 2020.

Kasus penipuan ini terbongkar saat polisi mulai melakukan penyelidikan sendiri atau dikenal dengan laporan tipe A, pada 8 September 2020. Dari hasil profiling, polisi menemukan akun @luckycarsauction dan mendapati para pelaku yang rupanya tinggal di Aceh dan Medan, Sumatera Utara.

Awi mengatakan para pelaku cukup lihai dalam menjalankan modus penipuannya. Mereka dapat meyakinkan para pembeli dengan cara menipu.

Advertising
Advertising

"Mereka menjual barang seperti sepatu, sendal. Kemudian di situ korban melalukan transaksi dan mengirim sejumlah uang ke rekening tertentu, tetapi barang tidak pernah datang," ucap Awi.

Selama melancarkan aksinya, keempat pelaku itu berhasil meraup untung hingga ratusan juta rupiah. Awi menyebut uang hasil menipu digunakan para pelaku untuk membeli kebutuhan pribadi.

"Mereka pakai untuk foya-foya, beli pulsa, beli ponsel, jam tangan, dan lain-lain," ucap Awi. Akibat perbuatannya, para pelaku disangkakan dengan Pasal 45A ayat 1 juncto Pasal 28 ayat 1 dan atau Pasal 41 ayat 1 juncto Pasal 36 UU ITE.

Cerita Kaesang Pangarep nyaris kena tipu ramai diperbincangkan di Twitter. Anak bungsu Presiden Jokowi itu membagikan kisahnya melalui sebuah utas yang dilengkapi keterangan dan foto tangkapan layar percakapannya dengan akun @luckycarsauction.

"Sumpah ngakak ada yang mau nipu saya. Niatnya mau nipu karena saya menang auction. Padahal udah semangat nipu," tulis Kaesang.

Kaesang yang sejak awal menyadari bahwa akun tersebut berniat menipu, sengaja meladeni. Namun, di tengah-tengah percakapan, ia bertanya apakah pelaku mengenal dirinya. Pelaku yang kemudian menyadari siapa Kaesang langsung meminta maaf dan memohon agar tak dilaporkan ke polisi.

ANDITA RAHMA

Berita terkait

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

9 jam lalu

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

Adapun rencana membentuk Presidential Club diungkap oleh juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Baca Selengkapnya

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

9 jam lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

9 jam lalu

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

10 jam lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

10 jam lalu

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

10 jam lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

11 jam lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Kemenperin Periksa Pejabat Terlibat Penipuan SPK Fiktif, Terbongkar karena Aduan Pihak Ketiga

11 jam lalu

Kemenperin Periksa Pejabat Terlibat Penipuan SPK Fiktif, Terbongkar karena Aduan Pihak Ketiga

Seorang pejabat di Kemenperin menyalahgunakan jabatan untuk membuat SPK fiktif.

Baca Selengkapnya

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

11 jam lalu

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

Jokowi menyebut pemerintah baru mampu mencetak 2.700 dokter spesialis per tahun. Sementara pemerintah membutuhkan 29 ribu dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

14 jam lalu

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 sesuai dengan program pembangunan yang telah direncanakan

Baca Selengkapnya