Lawan Gibran di Solo, Bagyo: Calon Muda Pendidikan Tinggi Tapi Pengalaman Kurang

Selasa, 1 September 2020 15:02 WIB

Bagyo Wahyono, calon independen yang akan melawan Gibran dalam Pilkada Kota Solo. Foto: AHMAD FAFIQ

TEMPO.CO, Jakarta - Bakal calon Wali Kota Solo dari jalur perseorangan, Bagyo Wahyono, pede bisa melawan Gibran Rakabuming Raka pemilihan Wali Kota Solo 2020.

Dia mengaku tidak gentar meski lawannya merupakan anak seorang presiden. "Lihat saja nanti saat acara debat," katanya pada Senin, 31 Agustus 2020.

Bagyo menyebut dia tidak perlu menyiapkan diri untuk menghadapi debat. Menurut dia, kehidupannya yang berasal dari kalangan bawah membuat dia sangat memahami persoalan-persoalan yang dihadapi oleh masyarakat.

"Berbeda dengan calon yang muda, meski pendidikannya tinggi tapi pengalamannya masih kurang," katanya.

Hal itu membuatnya siap menghadapi debat tanpa perlu persiapan. "Kalau tidak punya pengalaman memang butuh persiapan, perlu belajar dulu," katanya.

Advertising
Advertising

Bagyo Wahyono mengaku terlahir di keluarga seniman. Ayahnya seorang penari, sempat bergabung dengan kelompok Wayang Orang Sriwedari. Sedangkan ibunya seorang sindhen. “Kami mengalami betul beratnya hidup masyarakat bawah,” katanya.

Menurut Bagyo, dia hanya berasal dari keluarga sederhana sehingga hanya memiliki ijazah setingkat Sekolah Menengah Atas (SMA). "Tepatnya ikut Kejar Paket C," kata pria yang bekerja sebagai penjahit itu kepada Tempo, Senin malam 31 Agustus 2020.

Meski demikian, dia cukup percaya diri untuk ikut berlaga dalam pilkada di Kota Solo. Bagyo mampu mengejutkan publik di beberapa waktu terakhir.

Dia mampu memperoleh dukungan yang cukup untuk maju sebagai Calon Wali Kota Solo melalui jalur perseorangan. Ia mengantongi 38.831 dukungan untuk maju dalam pilkada.

Padahal, persyaratan untuk maju melalui jalur perseorangan di Pilkada Solo cukup memiliki 35.870 dukungan. “Persyaratan ini memang cukup berat, tapi kami berhasil memperolehnya melalui kerja keras,” katanya.

Dia menyebut, hasil dukungan itu tidak lepas dari peran organisasi yang diikutinya, Tikus Pithi Hanata Baris. Dia mengklaim organisasi yang berdiri sejak 2014 itu memiliki banyak anggota dan tersebar di berbagai kota. “Mereka mendekati kerabat-kerabatnya yang tinggal di Solo untuk memberikan dukungan kepada saya,” katanya.

Berita terkait

Rekaman Peristiwa Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin dan TPN Ganjar-Mahfud

7 menit lalu

Rekaman Peristiwa Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin dan TPN Ganjar-Mahfud

TPN Ganjar-Mahfud dan Timnas Anies-Muhaimin untuk Pilpres 2024 resmi dibubarkan. Berikut rekaman peristiwanya.

Baca Selengkapnya

Gibran Ungkap Partai Pendukung Sudah Sodorkan Nama untuk Menteri: Keputusan di Tangan Pak Prabowo

1 jam lalu

Gibran Ungkap Partai Pendukung Sudah Sodorkan Nama untuk Menteri: Keputusan di Tangan Pak Prabowo

Gibran mengatakan partai-partai sudah menyodorkan nama-nama untuk posisi menteri di kabinet pemerintahan Prabowo - Gibran.

Baca Selengkapnya

Dana Hibah dari UEA Rp 230 Miliar untuk Solo Cair, Gibran Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur

2 jam lalu

Dana Hibah dari UEA Rp 230 Miliar untuk Solo Cair, Gibran Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur

Gibran akan prioritaskan dana hibah untuk pembangunan sejumlah fasilitas umum di Kota Bengawan.

Baca Selengkapnya

Respons Kubu Prabowo-Gibran atas Pesan Luhut agar Tak Bawa Orang Toxic ke Pemerintahan

4 jam lalu

Respons Kubu Prabowo-Gibran atas Pesan Luhut agar Tak Bawa Orang Toxic ke Pemerintahan

Gibran mengaku tak tahu siapa yang dimaksud Luhut soal orang toxic yang jangan dibawa ke pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

17 jam lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Gibran Tanggapi Soal Orang Toxic: Spesifiknya Tanyakan Pak Luhut Saja

18 jam lalu

Gibran Tanggapi Soal Orang Toxic: Spesifiknya Tanyakan Pak Luhut Saja

Ditanya terkait ciri-ciri orang toxic tidak sepaham visi misi Prabowo-Gibran, Gibran mengaku tidak tahu orang yang dimaksud Luhut tersebut.

Baca Selengkapnya

Gibran Dukung Presidential Club Usulan Prabowo: Satukan Mantan Pemimpin

19 jam lalu

Gibran Dukung Presidential Club Usulan Prabowo: Satukan Mantan Pemimpin

Rencana Prabowo membentuk presidential club didukung oleh Gibran. Ia mengatakan pembentukan klub itu untuk menyatukan para pemimpin negeri ini.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Teguh Prakosa, Wakil Wali Kota Solo yang Maju Pilkada 2024 dari PDIP

1 hari lalu

Rekam Jejak Teguh Prakosa, Wakil Wali Kota Solo yang Maju Pilkada 2024 dari PDIP

Teguh Prakosa memastikan bakal ikut serta dalam Pilkada 2024 sebagai calon wali kota Solo. Berikut rekam jejak pria yang sempat mendampingi Gibran.

Baca Selengkapnya

Teguh Prakosa Daftar Maju Pilkada Solo dari PDIP

1 hari lalu

Teguh Prakosa Daftar Maju Pilkada Solo dari PDIP

Teguh Prakosa akan menyerahkan syarat pendaftaran tahap penjaringan bakal calon wali kota dan wakil wali kota di PDIP Kota Solo pada 18 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

2 hari lalu

Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

Ni'matul Huda, menilai pernyataan hakim MK Arsul Sani soal dalil politisasi bansos tak dapat dibuktikan tak bisa diterima.

Baca Selengkapnya