Tiba di Aceh, Hasan Tiro Dikawal Satuan Khusus

Reporter

Editor

Minggu, 28 September 2008 17:33 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Menjelang kepulangan Pemimpin Tertinggi Gerakan Aceh Merdeka, Tgk Muhammad Hasan Tiro pada 11 Oktober, Komite Peralihan Aceh membentuk satuan tugas pengamanan. "Anggotanya para mantan kombatan GAM," ujar juru bicara Komite, Ibrahim Syamsuddin, kepada Tempo di Banda Aceh, Minggu (28/09).

Menurut Ibrahim, para kombatan itu cukup berpengalaman. Sebagian pernah mengikuti pendidikan militer di Libya dan sebagian lagi yang pendidikan militer regional. Mereka yang dipersiapkan sebagai satuan pengamanan sekitar 50 – 100 orang. ”Mereka ini berjaga di ring satu,” katanya.

Ibrahim memastikan, Hasan Tiro akan menginjakan kakinya kembali di Aceh melalui Bandar Udara Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar. Rangkaian acara bos GAM itu, kata Ibrahim, setelah tiba langsung salat sunat di Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh. ”Kami perkirakan jam sepuluh pagi beliau mendarat di Blang Bintang," katanya.

Ia berharap jadwal kepulangan Wali Nanggroe tidak bergeser dan dapat berjalan lancar. Komite, menurut Ibrahim, juga sudah koordinasi dengan Kepolisian Aceh.

Sebelumnya Kepala Polda Aceh, Inspektur Jenderal Rimawan, mengatakan tidak ada pengamanan khusus terhadap kedatangan Hasan Tiro di Aceh. Bahkan, tokoh sparatis yang oleh rezim Orde Baru dikejar-kejar, tidak mendapat pengawalan khusus dari polisi.

Status Hasan Tiro dianggap sebagai tamu sekaligus warga negara asing. “Hasan Tiro bukan tamu negara, tidak ada perlakukan istimewa,” kata , Irjen Rimawan.

Adi Warsidi

Advertising
Advertising

Berita terkait

Menteri Jonan Janjikan Listrik di Aceh Aman Mulai 2019

22 Juli 2017

Menteri Jonan Janjikan Listrik di Aceh Aman Mulai 2019

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Ignasius Jonan menyampaikan kuliah umum di Universitas Syiah Kuala, dan menjanjikan listrik aman mulai 2019.

Baca Selengkapnya

Cyber City, Masjid di Banda Aceh Dilengkapi Internet  

30 Oktober 2015

Cyber City, Masjid di Banda Aceh Dilengkapi Internet  

Kata Zahrol, sosialisasi diberikan kepada 100 orang yang terdiri atas BKP masjid, remaja masjid dan perwakilan Ormas Islam.

Baca Selengkapnya

Ke Aceh, Dubes Swedia Tanya Tsunami dan Syariat

8 April 2015

Ke Aceh, Dubes Swedia Tanya Tsunami dan Syariat

Duta Besar Swedia untuk Indonesia, Johanna Brismar Skoog,
berkunjung ke Aceh, Rabu, 8 April 2015.

Baca Selengkapnya

World Bank Akhiri Program Penguatan Damai Aceh  

16 April 2014

World Bank Akhiri Program Penguatan Damai Aceh  

Program yang dinamakan Consolidating Peaceful Development in Aceh (CPDA) sangat bermanfaat bagi pembangunan Aceh masa depan.

Baca Selengkapnya

Jerman Bantu Pembangunan RS Regional Aceh Tengah  

24 September 2013

Jerman Bantu Pembangunan RS Regional Aceh Tengah  

Dana yang disiapkan 90 juta euro untuk pembangunan rumah sakit dan 90 juta euro untuk pembelian peralatan medis.

Baca Selengkapnya

Boediono: Banda Aceh Teladan Bagi Daerah Lain  

6 Desember 2010

Boediono: Banda Aceh Teladan Bagi Daerah Lain  

Wakil Presiden Boediono berpendapat Kota Banda Aceh bisa menjadi teladan bagi daerah lain dalam reformasi birokrasi.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Dituntut Selesaikan 9 Peraturan Tentang Aceh

1 Desember 2010

Pemerintah Dituntut Selesaikan 9 Peraturan Tentang Aceh

Pemerintah dituntut segera menyelesaikan sembilan Peraturan Pemerintah (PP) dan Peraturan Presiden (Perpres) turunan Undang-Undang Otonomi Khusus provinsi Daerah Istimewa Aceh.

Baca Selengkapnya

Presiden Terima Kursi Perdamaian dari Gubernur Aceh

29 November 2010

Presiden Terima Kursi Perdamaian dari Gubernur Aceh

"Kami menganggap Bapak Presiden sangat pantas untuk menerimanya, karena Bapak telah banyak berbuat untuk perdamaian Aceh," ujar Gubernur Aceh Irwandi Yusuf.

Baca Selengkapnya

Palang Merah Kanada Dipermalukan Soal Aceh  

30 Maret 2010

Palang Merah Kanada Dipermalukan Soal Aceh  

Seorang mantan staf Palang Merah Kanada mengatakan banyak pekerja rekonstruksi yang tidak dibayar oleh para kontraktor

Baca Selengkapnya

Ketidaksinkronan Pusat dan Daerah Hambat Penguatan Perdamaian Aceh

25 Januari 2010

Ketidaksinkronan Pusat dan Daerah Hambat Penguatan Perdamaian Aceh

Kendati keamanan di Aceh sudah kondusif, masih ada beberapa permasalahan dan hambatan dalam pemeliharaan perdamaian di Bumi Serambi Mekkah tersebut.

Baca Selengkapnya