Anak Dahlan Iskan Tegaskan Tak akan Maju Pilkada Surabaya

Rabu, 29 Juli 2020 10:16 WIB

Presiden Klub Persebaya Surabaya, Azrul Ananda. persebaya.id

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden klub sepakbola Persebaya Surabaya, Azrul Ananda, mengatakan tidak berminat maju sebagai bakal calon Wakil Wali Kota Surabaya dalam pemilihan kepala daerah atau Pilkada Surabaya. Nama Azrul disodorkan Partai NasDem untuk mendampingi mantan Kapolda Surabaya Machfud Arifin.

"Saya masih teguh dengan isi hati saya. Bahwa jabatan wakil wali kota-atau bahkan wali kota-bukanlah untuk saya," tulis Azrul dalam blog pribadinya, Happywednesday.id, Rabu, 29 Juli 2020.

Ia menjelaskan Partai NasDem bukan yang pertama meminta ia maju di Pilkada Surabaya. Sebelumnya, sejumlah partai sudah mendekatinya sejak beberapa bulan lalu.

"Alasannya sama, berdasarkan pertimbangan dan survei di masyarakat. Kebetulan saja, Partai Nasdem yang menyodorkan nama saya secara resmi," tuturnya.

Azrul berujar hak bagi partai politik manapun untuk mengajukan namanya. Namun ia menegaskan juga mempunyai hak untuk menentukan sikap pribadinya. "Kita harus saling menghormati hak tersebut," tuturnya.

Advertising
Advertising

Anak mantan menteri BUMN Dahlan Iskan ini bercerita jika sudah bertemu dengan Machfud sebelum menulis pernyataan ini. "Saya tidak perlu bilang apa-apa, beliau sudah langsung menyapa saya sambil bercanda: 'Ini dia, calon wakil wali kota yang tidak mau jadi wakil wali kota'," kata Azrul.

Azrul Ananda yakin keputusannya menolak dipinang di pilkada adalah sesuatu yang baik untuk Surabaya. "Karena saya sudah melihat rancangan detailnya yang masih belum bisa diutarakan," ucap dia.

Berita terkait

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

2 jam lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

15 jam lalu

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

Timnas AMIN dibubarkan pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

1 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Respons PAN hingga Nasdem Soal Jatah Menteri dalam Kabinet Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Respons PAN hingga Nasdem Soal Jatah Menteri dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Zulhas mengatakan masyarakat tak perlu mengkhawatirkan soal jatah menteri dari partai koalisi dalam kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

PAN Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang Jika PKB dan Nasdem Gabung Koalisi

1 hari lalu

PAN Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang Jika PKB dan Nasdem Gabung Koalisi

Partai Nasdem dan PKB menyatakan akan mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Ini Kata Anies

1 hari lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Ini Kata Anies

Mantan capres nomor urut 01 Anies Baswedan menanggapi absennya Ketum Partai Nasdem Surya Paloh dalam acara pembubaran Timnas Amin.

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

1 hari lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya

NasDem dan PKB Bilang Begini soal Jatah Kursi Menteri di Kabinet Prabowo

1 hari lalu

NasDem dan PKB Bilang Begini soal Jatah Kursi Menteri di Kabinet Prabowo

NasDem dan PKB angkat bicara soal jatah kursi menteri jika kelak jadi bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran. Apa kata mereka?

Baca Selengkapnya

Gerindra Tuding KPU Gelembungkan Suara NasDem di 53 Kecamatan Jawa Barat

2 hari lalu

Gerindra Tuding KPU Gelembungkan Suara NasDem di 53 Kecamatan Jawa Barat

Partai Gerindra menuding KPU menggelembungkan suara Partai NasDem di 53 kecamatan di Majalengka dan Subang, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Dosen Filsafat UGM Sebut Pentingnya Partai Oposisi: Jika Tidak Ada, Maka Demokrasi Tambah Merosot Jauh

2 hari lalu

Dosen Filsafat UGM Sebut Pentingnya Partai Oposisi: Jika Tidak Ada, Maka Demokrasi Tambah Merosot Jauh

Keberadaan partai oposisi sangat penting untuk memberikan pengawasan dan mengontrol jalannya pemerintahan. Ini pendapat dosen filsafat UGM.

Baca Selengkapnya