Soal Gibran Dinasti Politik, Hasto: Kaderisasi dari Keluarga

Rabu, 22 Juli 2020 16:50 WIB

Bakal calon Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka (kiri) dan bakal calon Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa (kanan) memberikan keterangan kepada Wartawan saat berada di kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan, Solo, Jawa Tengah, Jumat 17 Juli 2020. Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa resmi mendapat rekomendasi PDI Perjuangan untuk maju sebagai bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo pada Pilkada serentak Desember mendatang. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, mengatakan partainya menempatkan kaderisasi politik dimulai dari keluarga. Hal ini disampaikan Hasto saat ditanya ihwal sejumlah calon untuk Pilkada 2020 dari partainya yang memiliki hubungan kekerabatan dengan para pejabat termasuk Gibran Rakabuming Raka.

"Terkait (politik) dinasti, ya kami tahu, bahwa PDI Perjuangan tidak menutup mata dan menempatkan proses kaderisasi itu dimulai dari keluarga," kata Hasto dalam konferensi pers virtual, Rabu, 22 Juli 2020.

Hasto mengatakan sudah menjadi sikap masyarakat, bukan cuma Indonesia tetapi juga dunia, bahwa pendidikan bermula dari keluarga. Begitu pula pendidikan politik.

Maka dari itu, kata Hasto, PDIP membuka ruang baik bagi kader partai maupun dari luar partai untuk diusung di Pilkada 2020. Ia tak menampik ada proses kepemimpinan yang berasal dari luar partai.

"Yang penting ruang dibuka dulu," ujar dia. "Semua diramu melalui sekolah calon kepala daerah."

Advertising
Advertising

Hasto mencontohkan putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka yang diusung menjadi calon Wali Kota Solo dari PDIP. Sebagai warga negara, kata dia, Gibran memiliki hak konstitusional untuk mencalonkan dan dicalonkan.

"Gibran tidak bisa memilih mau lahir dari mana. Yang penting seluruh calon-calon mengikuti seluruh proses kaderisasi kepemimpinan yang disiapkan oleh partai," kata Hasto.

Hasto juga menyinggung Amerika Serikat sebagai negara yang menjadi kiblat berkembangnya demokrasi. Di negara Abang Sam itu, kata dia, ada keluarga Walker Bush dan Kennedy yang eksis dalam jagat politik.

"Jadi itu merupakan hal yang sifatnya alamiah di dalam kehidupan politik," kata Hasto.

Selain Gibran Rakabuming Raka, PDIP memiliki sejumlah calon kepala daerah lain yang terafiliasi dengan pejabat negara atau daerah. Seperti calon Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana putra Sekretaris Kabinet Pramono Anung, calon Wakil Bupati Mojokerto Titik Masudah, adik Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziyah, dan lainnya.

"Kita lihat di Kota Tangsel anak Kiai Haji Ma'ruf Amin. Jadi bukan karena anak pejabat negara lalu hak politiknya tercabut," kata Hasto. Ia mengatakan yang penting rakyat memiliki kedaulatan memilih pemimpin.

Berita terkait

'Jagoan' PDIP di Pilgub Jakarta dan Jateng Unggul Versi Survei Litbang Kompas

2 jam lalu

'Jagoan' PDIP di Pilgub Jakarta dan Jateng Unggul Versi Survei Litbang Kompas

Survei Litbang Kompas menunjukkan elektabilitas Andika-Hendi dan Pramono-Rano unggul atas rivalnya di Pilkada Jakarta dan Jateng.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap Isi Pembicaraan saat Wedangan dengan Respati Ardi-Astrid Widayani

8 jam lalu

Jokowi Ungkap Isi Pembicaraan saat Wedangan dengan Respati Ardi-Astrid Widayani

Sehari usai pertemuannya dengan Presiden Prabowo, Jokowi bertemu dengan paslon Pilkada Solo Respati Ardi-Astrid Widayani.

Baca Selengkapnya

Jokowi Klaim Nonton Semua Debat Pilkada 2024

9 jam lalu

Jokowi Klaim Nonton Semua Debat Pilkada 2024

Jokowi mengatakan setiap paslon memiliki visi-misi yang sesuai dengan keinginan mereka.

Baca Selengkapnya

Gerakan Solidaritas Nasional Transformasi TKN Prabowo-Gibran, Serupa Jurus Jokowi Himpun Relawan

19 jam lalu

Gerakan Solidaritas Nasional Transformasi TKN Prabowo-Gibran, Serupa Jurus Jokowi Himpun Relawan

TKN Prabowo-Gibran resmi membentuk Gerakan Solidaritas Nasional (GSN). Jurus yang sama dengan Jokowi himpun relawan.

Baca Selengkapnya

Hasto: Megawati Berpesan Kader PDIP Jangan Terlena Zona Nyaman

20 jam lalu

Hasto: Megawati Berpesan Kader PDIP Jangan Terlena Zona Nyaman

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan Megawati berpesan agar kader partai jangan terlena zona nyaman.

Baca Selengkapnya

Alasan FPI Tuntut Adili Jokowi, Tangkap Pemilik Akun Fufufafa, dan Penjarakan Suswono dalam Aksi Reuni 411

20 jam lalu

Alasan FPI Tuntut Adili Jokowi, Tangkap Pemilik Akun Fufufafa, dan Penjarakan Suswono dalam Aksi Reuni 411

Dalam aksi reuni 411, FPI lakukan beberapa tuntutan antara lain adili Jokowi, tangkap pemilik akun Fufufafa, dan Penjarakan Suswono. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Gaya Prabowo dan Jokowi Berkali Tunjukkan Diplomasi Meja Makan, Kenapa?

21 jam lalu

Gaya Prabowo dan Jokowi Berkali Tunjukkan Diplomasi Meja Makan, Kenapa?

Prabowo dan Jokowi mengobrol sambil santap malam di Angkringan Omah Semar di Solo. Berikut sederet agenda diplomasi meja makan Jokowi-Prabowo.

Baca Selengkapnya

Ragam Respons soal Pertemuan Prabowo dan Jokowi di Solo

21 jam lalu

Ragam Respons soal Pertemuan Prabowo dan Jokowi di Solo

Prabowo dan Jokowi enggan mengungkapkan secara gamblang soal isi pertemuannya di Solo pada Ahad malam.

Baca Selengkapnya

Gibran Kunjungan Kerja ke Kalimantan Tengah saat Aksi 411

1 hari lalu

Gibran Kunjungan Kerja ke Kalimantan Tengah saat Aksi 411

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka melakukan kunjungan kerja ke Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Baca Selengkapnya

Serius Santai ala Mega

1 hari lalu

Serius Santai ala Mega

Megawati Soekarnoputri menyampaikan pesan penting untuk generasi muda dengan cara yang berbeda. Santai, sesekali berseloroh, namun memuat hakikat kehidupan berbangsa dan bernegara.

Baca Selengkapnya