Menkes Tak Komandoi Penanganan Covid-19, Ini Kata Demokrat

Rabu, 22 Juli 2020 08:28 WIB

Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Hinca Pandjaitan di depan rumah calon presiden Prabowo Subianto, Jalan Kertanegara Nomor 4, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat, 28 Juni 2019. TEMPO/Putri.

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat Hinca Pandjaitan menanggapi keputusan Presiden Joko Widodo atau Jokowi menunjuk Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir menjadi Ketua Pelaksana Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi yang tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2020.

Padahal dalam praktik di berbagai negara, Menteri Kesehatan yang menjadi leading sector memimpin penanganan pandemi. Hinca pun mengumpamakan dengan pergantian kapten dalam pertandingan sepak bola.

"Seperti kita bermain bola, enggak ada ban kapten diganti, tapi kapten di tengah lapangan," kata Hinca, Selasa, 21 Juli 2020.

Hinca mengatakan, dalam sepak bola kapten baru diganti ketika pemain yang menjadi kapten itu ditarik ke luar lapangan. Ia pun menilai penunjukan Erick alih-alih Terawan untuk mengomandoi penanganan Covid-19 kurang pas.

"Harus dikatakan bahwa cara menggantikan ban kapten itu tadi kurang pas. Kecuali ditarik dulu baru diganti pemainnya, kira-kira begitu kalau main sepak bola," ujar mantan Pelaksana tugas Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia ini.

Advertising
Advertising

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi menilai ditunjuknya Erick Thohir dilatarbelakangi kepentingan menangani dampak pandemi di bidang ekonomi. Namun ia juga mengaitkan hal ini dengan terus turunnya kepercayaan publik kepada Terawan.

Sigi Indikator pada 13-16 Juli terhadap 1.200 responden mencatat tingkat kepercayaan terhadap Terawan sebesar 38,9 persen. Angka ini menurun dari survei Mei lalu sebesar 58 persen.

Burhanuddin berujar, surveinya bersama seorang kolega dari Harvard pada Mei lalu mencatatkan angka lebih rendah. Ia menjelaskan, survei kala itu membagi Indonesia ke dalam tiga zona, yakni early PSBB implementers (daerah yang menerapkan PSBB sejak awal) seperti DKI Jakarta, late PSBB implementers, dan zona wilayah yang tak menerapkan PSBB.

"Tingkat kepercayaan terhadap Menteri Kesehatan di wilayah Jakarta hanya 20-an persen. Jadi betul-betul drop sekali," ujar Burhanuddin, Selasa, 21 Juli 2020.

BUDIARTI UTAMI PUTRI

Berita terkait

Bos Microsoft ke Indonesia, Investasi hingga Luhut Menjamin Keuntungan

2 jam lalu

Bos Microsoft ke Indonesia, Investasi hingga Luhut Menjamin Keuntungan

Presiden Jokowi menerima kunjungan kerja Chief Executive Officer Microsoft Satya Nadella di Istana Kepresidenan Jakarta, pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya

CEO Microsoft Ketemu Jokowi Bahas Investasi Rp 14 Triliun, Ini Profil Satya Nadella

3 jam lalu

CEO Microsoft Ketemu Jokowi Bahas Investasi Rp 14 Triliun, Ini Profil Satya Nadella

CEO sekaligus Chairman Microsoft Satya Nadella bertemu Jokowi, kemarin. Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya

Siapa Sosok David Tobing yang Gugat Rocky Gerung?

4 jam lalu

Siapa Sosok David Tobing yang Gugat Rocky Gerung?

Rocky Gerung dinyatakan tidak bersalah dalam gugatan penghinaan presiden yang diajukan David Tobing. Bagaimana kilas baliknya?

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

12 jam lalu

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan Calvin Verdonk dan Jens Raven diproyeksikan untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

Ragam Pendapat Pakar Soal Komposisi Kabinet Prabowo-Gibran

16 jam lalu

Ragam Pendapat Pakar Soal Komposisi Kabinet Prabowo-Gibran

Prabowo-Gibran diminta memperhatikan komposisi kalangan profesional dan partai politik dalam menyusun kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

17 jam lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Redistribusi Tanah Rampung Tahun Depan: Presiden Baru Hanya Urus Sedikit

17 jam lalu

Jokowi Sebut Redistribusi Tanah Rampung Tahun Depan: Presiden Baru Hanya Urus Sedikit

Jokowi mengatakan selama 10 tahun dia menjabat sebagai presiden urusan konflik tanah selalu menjadi keluhan utama warga.

Baca Selengkapnya

Warga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan

18 jam lalu

Warga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan

Presiden Jokowi ditagih sertifikat tanah oleh warga dalam kunjungan kerja ke Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

19 jam lalu

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin tetap memberikan dukungan semangat kepada Timnas U-23 Indonesia bisa lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Kota Medan, Berikut Sederet Kontroversi Bobby Nasution

20 jam lalu

Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Kota Medan, Berikut Sederet Kontroversi Bobby Nasution

Bobby Nasution kembali menuai kontroversi setelah melantik pamannya menjadi Sekda Kota Medan. Ini deretan kontroversinya.

Baca Selengkapnya