Peraturan Menteri Soal Pembatasan Sosial Berskala Besar Rampung
Sabtu, 4 April 2020 12:41 WIB
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto. ANTARA/Nova Wahyudi
TEMPO.CO , Jakarta - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanggulangan Virus Corona, Achmad Yurianto, mengatakan Peraturan Menteri Kesehatan tentang detail pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), telah rampung dibuat.
"Setahu saya tadi malam ditandatangan Menteri Kesehatan," ujar Yurianto saat dikonfrimasi Tempo, Sabtu, 4 April 2020. Meski begitu, Yurianto masih enggan menjelaskan isi detail peraturan menteri itu. Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto untuk segera membuat peraturan menteri itu.
Peraturan menteri tentang Pembatasan sosial Berskala Besar ini merupakan turunan dari Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2020 tentang PSBB dalam rangka percepatan penanganan wabah virus Corona atau COVID-19 yang diteken Jokowi dua hari lalu.
Advertising
Advertising
Epidemiolog: Tak Ada Formula Tekan Covid-19 di DKI Selain PSBB Ketat
10 Agustus 2020
Epidemiolog: Tak Ada Formula Tekan Covid-19 di DKI Selain PSBB Ketat
Pengendalian yang paling tepat adalah menerapkan protokol kesehatan dan melakukan PSBB yang ketat di zona merah Covid-19.
Baca Selengkapnya
Masih Ada Orang yang Belum Percaya Pandemi Covid-19 Ini Nyata
19 Juli 2020
Masih Ada Orang yang Belum Percaya Pandemi Covid-19 Ini Nyata
Masih ada orang yang menyangsikan pandemi Covid-19 ini benar-benar terjadi.
Baca Selengkapnya
Survei: 50 Persen Publik Ingin PSBB Lanjut, 43 Persen Tidak
7 Juni 2020
Survei: 50 Persen Publik Ingin PSBB Lanjut, 43 Persen Tidak
Survei Indikator menunjukkan mereka yang ingin PSBB lanjut datang dari masyarakat berpenghasilan tinggi atau perkotaan.
Baca Selengkapnya
Jaga Jarak Dua atau Satu Meter? Simak Bukti Ilmiahnya Berikut Ini
4 Juni 2020
Jaga Jarak Dua atau Satu Meter? Simak Bukti Ilmiahnya Berikut Ini
Penelitian soal jaga jarak ini dilakukan terhadap sejumlah besar studi mulai dari wabah SARS, MERS hingga yang sekarang, Covid-19.
Baca Selengkapnya
4 Daerah Ini Tak Melanjutkan PSBB
24 Mei 2020
4 Daerah Ini Tak Melanjutkan PSBB
Menjelang Idul Fitri, sebanyak empat daerah memutuskan tak memperpanjang kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
Baca Selengkapnya
Epidemiolog: Kurva Covid-19 Turun Jika 60 Persen Warga Taat PSBB
21 Mei 2020
Epidemiolog: Kurva Covid-19 Turun Jika 60 Persen Warga Taat PSBB
Epidemiolog UI menyebut kurva Covid-19 bisa turun asalkan 60 persen penduduk Indonesia taat PSBB dengan tak keluar rumah.
Baca Selengkapnya
Epidemiolog UI Sebut Warga Mulai Tak Patuhi PSBB di Bulan Ramadan
21 Mei 2020
Epidemiolog UI Sebut Warga Mulai Tak Patuhi PSBB di Bulan Ramadan
Ahli epidemiologi dari Universitas Indonesia Pandu Riono mengatakan masyarakat mulai tidak mematuhi PSBB di bulan Ramadan.
Baca Selengkapnya
Tak Perpanjang PSBB, Bupati Gowa: Butuh Anggaran Banyak
16 Mei 2020
Tak Perpanjang PSBB, Bupati Gowa: Butuh Anggaran Banyak
Bupati Gowa memutuskan tak akan memperpanjang PSBB di daerahnya. Alasannya, kebijakan pembatasan sosial membutuhkan anggaran besar.
Baca Selengkapnya
PSBB Lima Daerah di Riau Berlaku Hari ini Sampai Setelah Lebaran
15 Mei 2020
PSBB Lima Daerah di Riau Berlaku Hari ini Sampai Setelah Lebaran
Terawan menyetujui PSBB di lima daerah di Riau yaitu Kabupaten Kampar, Pelalawan, Bengkalis, Siak, dan Kota Dumai.
Baca Selengkapnya
PSBB Malang Raya Mulai 17 Mei, Diklaim Lebih Ketat dari Surabaya
14 Mei 2020
PSBB Malang Raya Mulai 17 Mei, Diklaim Lebih Ketat dari Surabaya
PSBB Malang Raya akan dimulai pada Ahad, 17 Mei hingga 31 Mei 2020. Wilayah Malang Raya mencakup Kabupaten Malang, Kota Malang, Kota Batu.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
18 menit lalu
49 menit lalu
2 jam lalu
4 jam lalu
6 jam lalu
7 jam lalu
9 jam lalu
9 jam lalu
10 jam lalu
11 jam lalu